GRESIK, KOMPAS.com - Hendak pulang usai menghadiri acara di Surabaya, Jawa Timur, rombongan pesilat asal Bojonegoro tiba-tiba diserang oleh orang tidak dikenal, Minggu (19/6/2022).
Insiden itu membuat rombongan pesilat tersebut memutuskan untuk meminta bantuan pihak kepolisian ketika melintas di wilayah Gresik.
Salah seorang dari rombongan pesilat asal Bojonegoro, Fuad mengatakan, mereka tiba-tiba diserang oleh orang tidak dikenal di wilayah Kecamatan Pakal, Surabaya.
Rombongan diserang usai menghadiri acara halal bihalal yang diselenggarakan di Keputih, Kecamatan Sukolilo, Surabaya.
Baca juga: Banjir Rob di Gresik, 160 Rumah dan Fasilitas Umum Terdampak
"Awalnya kami menghadiri giat di Keputih, Surabaya. Saat pulang, ketika perjalanan di wilayah Pakal, tiba-tiba diserang puluhan orang," ujar Fuad, kepada awak media di Mapolsek Cerme, Minggu.
Fuad mengatakan, puluhan orang tersebut menyerang dengan melempari rombongan menggunakan batu dan kayu.
Pelemparan yang mengakibatkan beberapa orang anggota rombongan pesilat mengalami luka, juga merusak kendaraan yang mereka tumpangi.
"Mereka menyerang (melempari) dengan menggunakan batu dan kayu, hingga enam orang di antara kami mengalami luka," ucap Fuad.