KOMPAS.com-Seorang anggota Brigade Mobil (Brimob) tewas setelah menjadi korban penganiayaan di Napua, Kabupaten Jayawijaya, Papua, pada Sabtu (18/6/2022) pukul 17.00 WIT.
Kepala Kepolisian Daerah Papua Irjen Mathius Fakhiri mengatakan, korban tewas adalah Bripda Diego Rumaropen.
"Saat ini jenazah sudah dibawa ke RSUD Wamena," kata Mathius, Sabtu malam, seperti dilansir Antara.
Baca juga: 14 Anggota DPRD Paniai Papua Jadi Tersangka Korupsi Dana APBD 2018
Selain menganiaya Diego, penganiaya yang hingga kini belum diketahui identitasnya itu juga membawa kabur senjata api bahu jenis AK101 dan senjata api bahu jenis SSG08.
Insiden itu terjadi saat korban mendampingi Danki Brimob Yon D Wamena AKP R menembak sapi di Napua.
Usai menembak sapi, AKP R kemudian menitipkan senjata api yang dibawanya kepada korban, sebelum mengambil sapi yang ditembaknya.
Baca juga: Dukungan Bupati hingga Tokoh Adat di Papua Barat Soal DOB Dikirim ke Presiden Jokowi
Beberapa saat kemudian, datang orang yang tidak dikenal dan langsung menganiaya korban dengan menggunakan senjata tajam serta mengambil senjata api yang dibawanya.
"Belum diketahui siapa pelakunya, karena masih didalami anggota di Wamena," ujar Irjen Mathius Fakhiri.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.