BENGKULU, KOMPAS.com- Sebanyak 45 anggota Khilafatul Muslimin di Desa Sumber Harapan, Kecamatan Nasal, Kabupaten Kaur, Provinsi Bengkulu, menyatakan ikrar setia kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
Pembacaan ikrar itu berlangsung di masjid Desa Sumber Harapan yang disaksikan perwakilan Pemerintah Kabupaten Kaur, Kepolisian Resor Kaur dan unsur Forum Komunikasi Pimpinan Daerah Kaur lainnya pada Kamis (16/6/2022).
Setelah itu, papan nama Khilafatul Muslimin di masjid tersebut juga dicopot. Buku-buku terkait ideologi kelompok itu juga dimusnahkan.
Mantan anggota kelompok itu kemudian diberikan bendera merah putih, lambang garuda, foto Presiden Joko Widodo, dan sejumlah sembako.
Kepala Kepolisian Resor Kaur AKBP Dwi Agung Setyono mengatakan, kelompok Khilafatul Muslimin memang sudah lama dipantau.
Organisasi ini dibawa ke Kaur oleh salah seorang warga asal Lampung yang bermukim di Desa Sumber Harapan.
"Kelompok Khilafatul Muslimin yang berada di Kabupaten Kaur ini dengan nama jaringan Khilafatul Muslimin Kemas’hulan pimpinan Abdul Qodir Hasan Baraja," ujar Dwi, Jumat (17/6/2022).
Baca juga: Pengikut Khilafatul Muslimin Ada di Sumbar, Kapolda: Mereka Masih Koperatif
Sebanyak 45 anggota Khilafatul Muslimin di Kaur, kata Dwi, tidak paham dengan ideologi yang diusung organisasi ini.
Mereka hanya ikut pengajian yang diselenggarakan.
"Pelan-pelan kita ingatkan bahwa dasar Negara Indonesia adalah Pancasila hingga mereka secara sukarela bersedia membubarkan diri untuk setia pada NKRI," sebut Dwi.
Sedangkan Ketua Khilafatul Muslimin Kemas’hulan Kabupaten Kaur Suparjan mewakili eks anggota lain menyatakan permintaan maaf jika kehadiran mereka sudah mengganggu ketenangan warga lain.
"Kami nyatakan bahwa Khilafatul Muslimin di Desa Sumber Harapan sudah tidak ada lagi. kegiatan majelis taklim yang berkenaan dengan Khilafatul Muslimin di Sumber Harapan sudah tidak akan ada lagi. Kami minta maaf pada masyarakat," ucapnya.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.