MAGELANG, KOMPAS.com - Presiden Jerman Frank-Walter Steinmeier berencana akan berkunjung ke Candi Borobudur di Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, pada Jumat (17/6/2022).
Marketing and Sales Vice President PT Taman Wisata Candi Borobudur, Prambanan dan Ratu Boko (TWC), Pujo Suwarno membenarkan informasi tersebut.
Sejauh ini, sejumlah persiapan telah dilakukan untuk menyambut Frank-Walter Steinmeier, di antaranya simulasi rombongan kedatangan yang diperkirakan sebanyak 35 orang itu.
"Simulasi kemarin, (rombongan) lewat concourse (jalan utama menuju Candi Borobudur), tapi akan dimatangkan dulu konsepnya," kata Pujo, saat dikonfirmasi, pada Rabu (15/6/2022).
Baca juga: Wabah PMK Menyebar di 15 Kecamatan, Pemkab Magelang Bentuk Satgas
Pujo, yang merangkap sebagai Wakil Sementara General Manajer Unit Borobudur dan Manohara itu mengungkapkan, rencananya Presiden Frank-Walter Steinmeier akan naik ke struktur candi lantai 3 di mana terdapat relief Lalitavistara.
Pihaknya juga telah menyiapkan alas kaki khusus, atau sandal upanat, untuk dipakai Presiden Frank-Walter Steinmeier dan para pendampingnya.
“Iya (naik), tapi di Lalitavistara lantai 3. Rencananya juga begitu (pakai sandal upanat)," imbuh Pujo.
Sementara itu, selama kunjungan tersebut, Taman Wisata Candi Borobudur akan ditutup untuk kunjungan wisatawan umum mulai pukul 07.00 WIB sampai 12.00 WIB.
Kepala Balai Konservasi Borobudur, Wiwit Kasiyati mengemukakan, Jerman melalui UNESCO kantor Jakarta telah berkontribusi banyak terhadap upaya konservasi Candi Borobudur.
Diawali ketika cagar budaya dunia ini terdampak abu vulkanis erupsi Gunung Merapi tahun 2010 silam.
Pihaknya dibantu tim ahli untuk meneliti sekaligus mengatasi kerusakan batu candi akibat abu Merapi.
"Ketika Merapi meletus tahun 2010, beberapa tahun kemudian kami diberi expert oleh UNESCO office Jakarta dari Jerman. Mereka membantu kami mengamati permukaan batu yang kena abu. Selain itu juga ada capacity building buat teman-teman termasuk dia memberikan alat untuk melihat kondisi bawah batu candi," terang Wiwit.
Baca juga: Tiket Naik Candi Borobudur Dibatalkan, tapi Pengunjung Tetap Dibatasi, Ini Mekanisme Kunjungannya
Menurut rencana, Presiden Frank-Walter Steinmeier akan meninjau hasil (output) atau kondisi Candi Borobudur saat ini.
Tim Balai Konservasi Borobudur juga akan memperlihatkan penyemprotan cairan atsiri yang menjadi salah satu upaya perawatan candi menggunakan bahan alami.
Di samping itu, rombongan juga akan mengunjungi laboratorium dan museum purbakala di kompleks Candi Borobudur.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.