Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Diduga Hendak Lakukan Penipuan di BSI Lhokseumawe, Pria Ini Babak Belur Diamuk Massa

Kompas.com - 15/06/2022, 17:27 WIB
Masriadi ,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

LHOKSEUMAWE, KOMPAS.com – Seorang terduga pelaku penipuan berinisial I (47), warga Kecamatan Banda Sakti, Kota Lhokseumawe, Provinsi Aceh babak belur diamuk massa di Desa Uteun Bayi, Kecamatan Banda Sakti, Kota Lhokseumawe pada Rabu (15/6/2022).

Pasalnya, pria ini diduga hendak melakukan penipuan di outlet Agen Bank Syariah Indonesia (BSI).

Beruntung, tim Unit Reaksi Cepat (URC) Polres Lhokseumawe yang melintas di kawasan itu langsung membawa pelaku dan menghentikan amuk massa.

Baca juga: Ketahuan Hendak Curi Motor, Pria di Sumenep Nyaris Tewas Diamuk Massa

Kepala Satuan Samapta Polres Lhokseumawe Iptu Heydi, dalam keterangan tertulisnya menyebutkan, awalnya warga melapor ke Polres Lhokseumawe.

Lalu, tim penjagaan menghubungi unit reaksi cepat dan meminta melerai aksi massa itu.

"Laporan warga, pria ini ingin menarik uang di Gerai BSI Link. Lalu pura-pura berjalan ke sepeda motornya, di situlah, pekerja gerai langsung menariknya dan berteriak penipu. Maka, masyarakat langsung memukul pria tersebut,” kata Iptu Heydi.

Saat polisi tiba di lokasi, pria terduga penipu ini sudah babak belur dihajar massa. Pelaku pun langsung dibawa ke Mapolsek Banda Sakti, Kota Lhokseumawe untuk pemeriksaan lebih lanjut.

Kasus itu, secara resmi telah dilaporkan pemilik Agen BSI Link Kikif Andi (29) warga Desa Uteun Bayi, Kecamatan Banda Sakti, Kota Lhokseumawe.

Baca juga: Gagal Curi Tas Korbannya, Pelaku Jambret di Bandung Tewas Dihajar Massa

"Kami mengimbau kepada masyarakat agar tidak melakukan perbuatan main hakim sendiri, jika ada hal atau kejadian serupa harap segera melaporkan kepada pihak berwajib," terangnya.

Sedangkan penyelidikan kasus itu ditangani Mapolsek Banda Sakti, Kota Lhokseumawe.

“Apakah nanti ada unsur pidananya atau tidak, nanti penyidiknya di Mapolsek Banda Sakti,” pungkasnya.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Harus Alokasi Hibah Pilkada, Aceh Barat Daya Defisit Anggaran Rp 70 Miliar

Harus Alokasi Hibah Pilkada, Aceh Barat Daya Defisit Anggaran Rp 70 Miliar

Regional
2 Eks Pejabat Bank Banten Cabang Tangerang Didakwa Korupsi Kredit Fiktif Rp 782 Juta

2 Eks Pejabat Bank Banten Cabang Tangerang Didakwa Korupsi Kredit Fiktif Rp 782 Juta

Regional
Perbaikan Jembatan Terdampak Banjir di Lombok Utara Jadi Prioritas

Perbaikan Jembatan Terdampak Banjir di Lombok Utara Jadi Prioritas

Regional
PKS Usulkan Anggota DPR Nasir Djamil Jadi Cawalkot Banda Aceh

PKS Usulkan Anggota DPR Nasir Djamil Jadi Cawalkot Banda Aceh

Regional
Tak Terima Ibunya Dihina, Pria di Riau Bunuh Istrinya

Tak Terima Ibunya Dihina, Pria di Riau Bunuh Istrinya

Regional
Sambut Indonesia Emas 2045, GP Ansor Gelar Acara Gowes Sepeda Jakarta-Bogor

Sambut Indonesia Emas 2045, GP Ansor Gelar Acara Gowes Sepeda Jakarta-Bogor

Regional
Pengadaan Kapal Fiktif Rp 23,6 Miliar, Pengusaha Cilegon Divonis 4 Tahun Penjara

Pengadaan Kapal Fiktif Rp 23,6 Miliar, Pengusaha Cilegon Divonis 4 Tahun Penjara

Regional
5 Pemandian Air Panas Magelang, Ada yang Buka 24 Jam

5 Pemandian Air Panas Magelang, Ada yang Buka 24 Jam

Regional
Terduga Pelaku Pembunuhan Karyawan Toko Pakaian Asal Karanganyar Belum Tertangkap

Terduga Pelaku Pembunuhan Karyawan Toko Pakaian Asal Karanganyar Belum Tertangkap

Regional
Motif Pembunuhan Mantan Istri di Kubu Raya, Korban Minta Rp 2,5 Juta dan Cekcok

Motif Pembunuhan Mantan Istri di Kubu Raya, Korban Minta Rp 2,5 Juta dan Cekcok

Regional
Soal Hibah Pembangunan Gedung Baru Senilai Rp 7,3 M, Kejari Blora: Gedung Sempit

Soal Hibah Pembangunan Gedung Baru Senilai Rp 7,3 M, Kejari Blora: Gedung Sempit

Regional
Miring Sejak 2018, Jembatan Dermaga Sei Nyamuk di Pulau Sebatik Ambruk

Miring Sejak 2018, Jembatan Dermaga Sei Nyamuk di Pulau Sebatik Ambruk

Regional
Kesaksian Korban Truk Terguling di Kebumen: Remnya Blong, Bannya Bocor

Kesaksian Korban Truk Terguling di Kebumen: Remnya Blong, Bannya Bocor

Regional
Profil Gunung Ruang, dari Lokasi hingga Sejarah Erupsi

Profil Gunung Ruang, dari Lokasi hingga Sejarah Erupsi

Regional
BKSDA Bengkulu Berharap Warga Tak Pancing dan Matikan Buaya

BKSDA Bengkulu Berharap Warga Tak Pancing dan Matikan Buaya

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com