Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pria di Balikpapan Nekat Curi HP Tetangganya untuk Beli Sabu

Kompas.com - 14/06/2022, 20:31 WIB
Ahmad Riyadi,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

BALIKPAPAN, KOMPAS.com - Polisi berhasil meringkus seorang pelaku pencurian handphone di Balikpapan, Kalimantan Timur (Kaltim) berinisial SK (30). Pelaku terbilang nekat, lantaran melakukan pencurian di rumah tetangganya sendiri pada Minggu (5/6/2022).

Modus operandi yang dilakukan pelaku yakni nekat memanjat rumah korban di Jalan Jenderal Sudirman RT 003, Kelurahan Klandasan Ulu, Balikpapan Kota. Setelah itu pelaku nekat masuk ke dalam rumah melalui pintu yang tidak terkunci.

"Pelaku memanjat di rumah korban terus masuk lewat pintu yang tidak terkunci. Sehingga dengan mudah mengambil tiga unit handphone milik korban yang sedang di-charge," ujar Kasat Reskrim Polresta Balikpapan, Kompol Rengga Puspo Saputro saat press rilis, Selasa (14/6/2022).

Baca juga: Curi Sepeda di 14 Lokasi, Remaja Putus Sekolah Ini Ditangkap Polisi, Alasannya Buat Makan

Polisi pun langsung melakukan penyelidikan usai mendapat laporan korban. Hal ini terungkap saat korban hendak membeli handphone bekas yang ternyata miliknya sendiri.

Setelah ditanya kepada penjual, ternyata kepada handphone tersebut dibeli dari pelaku yakni SK.

"Pelaku menjual barang curiannya kepada tetangga korban. Di situlah awal kecurigaan korban setelah melihat HP yang dibeli tetangganya mirip dengan miliknya," ujarnya.

Setelah mengetahui bahwa SK merupakan pelaku pencurian, polisi pun langsung mencarinya. Pelaku berhasil diamankan di rumahnya yakni di RT 004 Klandasan Ulu, Balikpapan Kota.

Pelaku telah menjual HP curiannya seharga Rp2,7 juta.

"Di dalam rumah ditemukan barang bukti hasil kejahatan lain yang belum sempat dijual. Nah barang curian yang sudah dijualnya itu digunakan untuk beli sabu," pungkasnya.

Pelaku pun kini harus mendekam dibalik jeruji besi dengan ancaman Pasal 363 KUHP tentang pencurian yakni pidana 7 tahun penjara.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Palembang Dikepung Asap, Jam Belajar Sekolah Dimundurkan

Palembang Dikepung Asap, Jam Belajar Sekolah Dimundurkan

Regional
Pegawai Kejaksaan di Maluku Tewas Ditabrak Minibus, Polisi Tahan Sopir

Pegawai Kejaksaan di Maluku Tewas Ditabrak Minibus, Polisi Tahan Sopir

Regional
Viral Tugu Lilin Pajang di Solo Lenyap, Ternyata Tertabrak Truk Pengangkut Ayam

Viral Tugu Lilin Pajang di Solo Lenyap, Ternyata Tertabrak Truk Pengangkut Ayam

Regional
Projo NTB Berharap DPP Projo Arahkan Dukungan ke Prabowo Subianto

Projo NTB Berharap DPP Projo Arahkan Dukungan ke Prabowo Subianto

Regional
Coba Masuk Gedung Sate, Massa Mahasiswa Bakar Spanduk dan Lempar Botol

Coba Masuk Gedung Sate, Massa Mahasiswa Bakar Spanduk dan Lempar Botol

Regional
Tak Diundang Rapat Komisi II DPR RI Bersama Para Petambak Karimunjawa, Warga Terdampak Pencemaran Nekat Hadir ke Semarang

Tak Diundang Rapat Komisi II DPR RI Bersama Para Petambak Karimunjawa, Warga Terdampak Pencemaran Nekat Hadir ke Semarang

Regional
Kesal Tak Diberi Rp 50.000, 2 Preman Tusuk Pekerja Pasar di Palembang

Kesal Tak Diberi Rp 50.000, 2 Preman Tusuk Pekerja Pasar di Palembang

Regional
Pabrik Rumahan Tembakau Gorila di Cimahi Dibongkar, Omzetnya Rp 100 Juta Tiap Bulan

Pabrik Rumahan Tembakau Gorila di Cimahi Dibongkar, Omzetnya Rp 100 Juta Tiap Bulan

Regional
Ketahuan Curi Uang Pedagang, Residivis Copet di Palembang Tusuk Bokong Korban

Ketahuan Curi Uang Pedagang, Residivis Copet di Palembang Tusuk Bokong Korban

Regional
Kota Jambi Mulai Tertutup Kabut Asap Kebakaran Lahan dari Sumsel

Kota Jambi Mulai Tertutup Kabut Asap Kebakaran Lahan dari Sumsel

Regional
Edarkan Uang Palsu, 2 Warga Bima Diringkus Polisi Saat Akan Kabur

Edarkan Uang Palsu, 2 Warga Bima Diringkus Polisi Saat Akan Kabur

Regional
Tiga ASN di Kota Semarang Ketahuan Tak Netral, Ada yang Dipecat

Tiga ASN di Kota Semarang Ketahuan Tak Netral, Ada yang Dipecat

Regional
Jelang Pemilu 2024, Menag Yaqut Minta Agama Tak Ditunggangi Aktor-aktor Poltik

Jelang Pemilu 2024, Menag Yaqut Minta Agama Tak Ditunggangi Aktor-aktor Poltik

Regional
Semarang Ranking Ke-5 Biaya Hidup Tertinggi di Indonesia, Ini Kata Anak Muda Kota Lumpia

Semarang Ranking Ke-5 Biaya Hidup Tertinggi di Indonesia, Ini Kata Anak Muda Kota Lumpia

Regional
Pelajar Jadi Pelaku Vandalisme di Kota Solo, Tinggalkan Jejak Nama hingga Pengakuan Cinta

Pelajar Jadi Pelaku Vandalisme di Kota Solo, Tinggalkan Jejak Nama hingga Pengakuan Cinta

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com