MAUMERE, KOMPAS.com - PT PLN (Persero) memanfaatkan limbah sisa pembakaran batu bara atau Fly Ash and Bottom Ash (FABA) dari Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Ropa, Nusa Tenggara Timur (NTT), untuk membedah lima unit asrama prajurit TNI Komando Distrik Militer (Kodim) 1603 Sikka, NTT.
Komandan Resort Militer (Danrem) 161 Wira Sakti Kupang, Brigjen TNI Iman Budimang menyampaikan apresiasi kepada PLN yang telah membedah rumah prajurit melalui program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL).
"Dengan bantuan bedah rumah ini, kehidupan para prajurit dan keluarga yang menghuni rumah tersebut menjadi lebih nyaman," ujar Iman dalam keterangan tertulis, Minggu (12/6/2022) malam.
Baca juga: Manfaatkan Lahan Eks Tambang Batu Bara, Taman Kehati Emil Salim Dibangun di Sawahlunto
Iman berpesan, para prajurit dan keluarganya untuk terus menjaga rumah yang telah dibedah sehingga tetap terpelihara.
"Semoga sinergi yang sudah terjalin tetap dipertahankan sehingga mendukung pembangunan," ucap Iman.
Baca juga: Gubernur Kaltim Sebut Ada Perusahaan Batu Bara Tidak Laporkan Dana CSR
General Manager PT PLN Unit Induk Wilayah NTT, Agustinus Jatmiko menjelaskan, PLTU Ropa memproduksi FABA sebanyak 5.300 metrik ton per hari. Potensi ini kemudian diolah untuk menjadi produk material konstruksi seperti paving blok, bata interlock, kanstein, batako dan produk material konstruksi lainnya untuk pembangunan.
"FABA juga telah digunakan untuk membangun sarana umum seperti jalan lingkungan, jalan desa, gereja, masjid, dan sarana umum lainnya dan jalan. Sejak Juni tahun 2021 sudah 14 unit rumah yang dibangun," ujarnya.
Agustinus mengatakan, lima unit asrama prajurit TNI Kodim 1603 Sikka yang dibangun dengan memanfaatkan FABA telah diresmikan pada Jumat (10/6/2022).
Ia berterima kasih kepada TNI yang telah bersinergi memperkenalkan dan memanfaatkan FABA untuk program bedah rumah prajurit.
Agustinus berharap dengan adanya rumah layak huni ini, para prajurit memperoleh kehidupan yang lebih baik, sehat, dan produktif serta mendukung tugas kesatuan TNI dalam menjalankan tugasnya.
"Semoga sinergi PLN dan TNI dalam pemanfaatan FABA maupun tugas kenegaraan lainnya terus berkelanjutan sehingga pembangunan berjalan lancar dan berdampak bagi masyarakat," katanya.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.