BIMA,KOMPAS.com - Seorang pria bernama Abdul Haris (51) di Kelurahan Rabadompu Barat, Kecamatan Raba, Kota Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB), tewas dibacok temannya sendiri, berinisial IA (42), saat asyik meneguk minuman keras (miras), Minggu (12/6/2022) pukul 1.30 Wita.
Korban tewas di rumah pelaku setelah dibacok menggunakan pisau dapur pada rusuk bagian kiri.
Pembacokan itu diduga akibat pelaku tersinggung mendengar jawaban dari korban saat ditegur untuk tidak ribut.
Baca juga: Kakek di Bima Perkosa Cucu yang Sudah Diasuh sejak Usia 3 Tahun
"Pelaku menegur korban dengan perkataan 'jangan resek kalau mabuk'. Kemudian korban menjawab 'apa urusanmu, istrimu saya setubuhi nanti'," kata Kepala Seksi Hubungan Masyarakat Kepolisian Resor (Polres) Bima Kota, Iptu Jufrin dalam keterangan tertulis, Minggu.
Jufrin mengatakan, setelah mendengar jawaban korban, pelaku lantas masuk ke dalam rumahnya mengambil pisau dapur.
Pelaku kemudian keluar lalu membacok rusuk kiri korban hingga tewas bersimbah darah di teras rumah pelaku.
Baca juga: Bentrokan di Bima, Warga Saling Serang dengan Batu dan Parang
"Korban tewas di TKP karena mengalami luka tusuk serius pada rusuk bagian kiri," ujarnya.
Mendapati laporan adanya aksi penganiayaan yang mengakibatkan korban meninggal dunia, personel Kepolisian Sektor (Polsek) Rasanae Timur langsung mendatangi ke TKP.
Pelaku akhirnya ditangkap di rumahnya. Sementara korban dibawa ke rumah sakit untuk proses visum.
"Pelaku saat kita tahan bersama barang bukti satu buah pisau dapur di Rutan Mapolres Bima Kota," jelasnya.
Jufrin mengatakan, pelaku dan korban sebelumnya nongkrong di bronjong pinggir sungai Kelurahan Rabadompu Barat untuk meneguk miras.
Setelah itu, mereka pindah ke rumah pelaku IA di RT 11 Kelurahan Rabadompu Barat. Di sana, terjadi perselisihan hingga berujung aksi pembacokan.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.