Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pedagang di Obyek Wisata Senjoyo Ditemukan Tewas dengan Luka di Tubuh

Kompas.com - 10/06/2022, 20:20 WIB
Dian Ade Permana,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

UNGARAN, KOMPAS.com - Seorang pedagang di kawasan wisata mata air Senjoyo, Desa Tegalwaton, Kecamatan Tengaran, Kabupaten Semarang, ditemukan tewas. Korban mengalami sejumlah luka di sejumlah bagian tubuhnya.

Korban diketahui bernama Sumiyati (45) warga Dusun Manggisan Desa Tegalwaton.

Pada Jumat (10/6/2022) sekitar pukul 09.30 WIB, korban diantar suaminya, Zuhdi untuk berjualan di warung miliknya.

Sumiyati berjualan di lahan miliknya sendiri dan terpisah dari lokasi utama yang menjadi obyek wisata. Setelahnya, Zuhdi meninggalkan istrinya untuk bekerja. Zuhdi diketahui bekerja sebagai buruh.

Baca juga: Ditendang Pelatih Silat di Bagian Dada, Pemuda di Banyuwangi Tewas

Kemudian pada pukul 12.00 WIB, Zuhdi berniat mengunjungi warung istrinya untuk makan siang. Namun saat tiba, dia menemukan istrinya sudah meninggal dengan luka di tubuhnya.

Zuhdi histeris berteriak hingga membuat warga dan pengunjung Senjoyo berdatangan. Kejadian tersebut kemudian dilaporkan ke polisi.

Kapolsek Tengaran AKP Sungkowo mengatakan Sumiyati diduga menjadi korban pembunuhan.

"Melihat luka di tubuhnya, korban dibunuh. Ada luka di bagian tangan dan badan," jelasnya.

Dari pemeriksaan awal, korban diduga sudah meninggal meninggal antara tiga jam sebelum ditemukan.

"Ini pemeriksaan awal karena darah yang ada di lokasi sudah mengering," kata Sungkowo.

Sungkowo mengungkapkan petugas belum menemukan alat yang diduga untuk melukai korban.

"Belum, belum ada alat atau apa pun, petugas sedang melakukan penyelidikan," jelasnya.

Dia juga menyampaikan dari keterangan sejumlah saksi, korban tidak memiliki masalah dengan orang lain.

"Korban baik, hubungan baik dengan orang lain dengan keluarga. Jadi petugas masih mendalami kejadian ini," terang Sungkowo.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

5 Jenazah Pendaki Korban Erupsi Gunung Marapi Dibawa ke RSAM Bukittinggi

5 Jenazah Pendaki Korban Erupsi Gunung Marapi Dibawa ke RSAM Bukittinggi

Regional
Propam Tahan Oknum Polisi yang Diduga Cabuli Mahasiswi di Mataram

Propam Tahan Oknum Polisi yang Diduga Cabuli Mahasiswi di Mataram

Regional
Tim SAR Kesulitan Evakuasi 6 Jenazah Pendaki Korban Erupsi Gunung Marapi

Tim SAR Kesulitan Evakuasi 6 Jenazah Pendaki Korban Erupsi Gunung Marapi

Regional
Tiga Bocah SD yang Tenggelam di Purworejo Semua Ditemukan Tewas

Tiga Bocah SD yang Tenggelam di Purworejo Semua Ditemukan Tewas

Regional
Bertambah, 5 Jenazah Korban Erupsi Gunung Marapi Telah Diidentifikasi

Bertambah, 5 Jenazah Korban Erupsi Gunung Marapi Telah Diidentifikasi

Regional
Cerita Penari Ja'i Menari bersama Presiden Jokowi: Saya Deg-degan

Cerita Penari Ja'i Menari bersama Presiden Jokowi: Saya Deg-degan

Regional
Rel yang Tertutup Longsor di Banyumas Sudah Bisa Dilalui KA dengan Kecepatan Terbatas

Rel yang Tertutup Longsor di Banyumas Sudah Bisa Dilalui KA dengan Kecepatan Terbatas

Regional
Nuraini Kehilangan Rp 90 Juta Setelah Badannya Ditepuk Perempuan Tak Dikenal di Pasar

Nuraini Kehilangan Rp 90 Juta Setelah Badannya Ditepuk Perempuan Tak Dikenal di Pasar

Regional
Presiden Jokowi Minta Warga Miskin yang Belum Terima Bansos Lapor ke RT

Presiden Jokowi Minta Warga Miskin yang Belum Terima Bansos Lapor ke RT

Regional
Gunung Anak Krakatau Meletus Selasa Dini Hari, Lontarkan Abu 700 Meter

Gunung Anak Krakatau Meletus Selasa Dini Hari, Lontarkan Abu 700 Meter

Regional
Update Erupsi Gunung Marapi, 12 Pendaki dan 8 Jenazah Belum Dievakuasi

Update Erupsi Gunung Marapi, 12 Pendaki dan 8 Jenazah Belum Dievakuasi

Regional
Susi Pudjiastuti Berharap KKB Bebaskan Kapten Philip Sebelum Natal

Susi Pudjiastuti Berharap KKB Bebaskan Kapten Philip Sebelum Natal

Regional
Pengungsi Rohingya Terdampar di Sabang Dipindahkan Warga ke Halaman Kantor Wali Kota

Pengungsi Rohingya Terdampar di Sabang Dipindahkan Warga ke Halaman Kantor Wali Kota

Regional
Video Penggantian Bantuan Usai Difoto, Dinsos Kabupaten Semarang Tegur Petugas yang Bertanggung Jawab

Video Penggantian Bantuan Usai Difoto, Dinsos Kabupaten Semarang Tegur Petugas yang Bertanggung Jawab

Regional
Terjebak di Gunung Marapi yang Meletus, 2 Mahasiswa Universitas Islam Riau Tewas

Terjebak di Gunung Marapi yang Meletus, 2 Mahasiswa Universitas Islam Riau Tewas

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com