Kapalnya Diterjang Gelombang Tinggi, Nahkoda Kapal Terjatuh di Perairan Majene

MAJENE, KOMPAS.com – Seorang nakhoda kapal kayu Aulia 02 terempas dan terjatuh di perairan Tubo, Kecamatan Sendana, Kabupaten Majene, Sulawesi Barat, karena nekat berlayar di tengah kondisi cuaca buruk disertai gelombang tinggi.

Korban yang bernama Alvin Mubarak ditemukan dalam keadaan tewas. Keluarga tampak histeris ketika menyambut jenazahnya, yang diantarkan tim Basarnas Jumat siang (10/6/2022).

Baca juga: Polisi Tambah Pasal Pemilik dan Nakhoda KM Ladang Pertiwi Setelah Adanya Korban Tewas

Komandan tim lapangan Basarnas Majene Musli Wijayanto mengungkapkan, mereka mendapat laporan Alvin terjatuh di tengah gelombang tinggi, Kamis (9/6/2022).

Basarnas kemudian mengerahkan unsur gabungan dan warga setempat untuk melakukan pencarian sejak Kamis.

Musli menerangkan, mereka menyisir perairan Majene menggunakan satu unit rubber boat, dengan pola pencarian search parallel sejauh 2 nautical mile radial 292 derajat arah barat laut dari lokasi kejadian.

“Setelah pencarian digelar dua hari sejak Kamis, jenazah korban Alvin Mubarak akhirnya ditemukan tim SAR gabungan sekitar 700 meter dari lokasi dilaporkan hilang. Jenazah korban telah diserahkan ke tengah keluarga,”jelas Musli.

Adapun jenazah Alvin ditemukan sekitar pukul 10.30 Wita.

Selanjutnya, jenazah Alvin dievakuasi menuju rumah duka di desa Tubo Sendana, Majene. Jenazah korban langsung diserahkan tim Basarnas kepada pihak keluarga.

Dengan ditemukannya si nakhoda, maka operasi pencarian dinyatakan selesai, dengan unsur yang terlibat kembali ke satuannya masing-masing.

Baca juga: Pemilik dan Nakhoda KM Ladang Pertiwi Ditetapkan Jadi Tersangka