Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pengungsi Gempa Mamuju Diprediksi Terus Bertambah, Pemprov Sulbar Siapkan Tenda Darurat dan Ambulans

Kompas.com - 09/06/2022, 11:21 WIB
Junaedi,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

MAMUJU, KOMPAS.COM – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Barat (Sulbar) melalui Dinas Sosial (Dinsos) dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) menyiapkan ambulans dan tenda darurat di lokasi pengungsian korban terdampak gempa. 

Seperti diketahui pascagempa Magnitudo 5,8 pada Rabu (8/6/2022) kemarin, ribuan warga Kota Mamuju mengungsi ke lapangan terbuka di sejumlah lokasi.

Banyak masyarakat yang memilih bertahan di lokasi pengungsian meskipun waswas meninggalkan rumah dan harta bendanya. Hal ini karena khawatir bakal terjadi gempa susulan.

Baca juga: Kelaparan, Pengungsi Gempa Mamuju Membutuhkan Makanan

Selain itu banyak warga yang mengungsi ke sejumlah tempat aman lantaran masih trauma dengan gempa pada awal Januari 2021 lalu. 

Sekertaris Dinsos Mamuju, Iwanuddin Fatma mengatakan jumlah pengungsi sementara saat ini sudah mencapi lebih dari 1.000 warga. Para pengungsi tersebut tersebar di berbagai titik lokasi, seperti area Stadion Manakarra, Kantor Bupati dan jalur dua Mamuju.

Jumlah pengungsi diperkirakan masih akan terus bertambah. Pasalnya warga terdampak gempa masih terus berdatangan di posko pengungsian.

Baca juga: Gempa Mamuju, Personel TNI Terus Bangun Tenda Darurat di Berbagai Lokasi Pengungsian

“Untuk saat ini sudah lebih dari 1.100 pengungsi. Tapi ini kemungkinan masih akan bertambah, dan ini belum termasuk pengungsi di tempat lain," jelas Iwanuddin. 

Dia mengatakan pendirian tenda darurat dan penyiapan ambulans bertujuan untuk membantu para pengungsi. Mulai dari untuk mengakomodasi keperluan para pengungsi hingga penanganan masalah kesehatan. 

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Polisi Ungkap Perampokan SPBU di Maros Diotaki Manager

Polisi Ungkap Perampokan SPBU di Maros Diotaki Manager

Regional
Tabrak Pembatas, Pembalap Asal Jakarta Meninggal Saat Latihan di Sirkuit Boyolali

Tabrak Pembatas, Pembalap Asal Jakarta Meninggal Saat Latihan di Sirkuit Boyolali

Regional
Kampanyekan Ganjar-Mahfud di Pekanbaru, Sandiaga Uno Kenang Saat Lawan Jokowi

Kampanyekan Ganjar-Mahfud di Pekanbaru, Sandiaga Uno Kenang Saat Lawan Jokowi

Regional
Seorang Pelajar Tewas Tenggelam di Pantai Biaung Bali

Seorang Pelajar Tewas Tenggelam di Pantai Biaung Bali

Regional
Generasi Muda Jadi Harapan Bangsa, Pj Gubernur Banten: Nilai Antikorupsi Perlu Diajarkan Sejak Dini

Generasi Muda Jadi Harapan Bangsa, Pj Gubernur Banten: Nilai Antikorupsi Perlu Diajarkan Sejak Dini

Kilas Daerah
11 Mobil Dirusak OTK, 5 di Antaranya Milik KPU Kota Semarang

11 Mobil Dirusak OTK, 5 di Antaranya Milik KPU Kota Semarang

Regional
Pemprov Telusuri Identitas Pemeran Video Mesum Pakai Kemeja Berlogo Banten

Pemprov Telusuri Identitas Pemeran Video Mesum Pakai Kemeja Berlogo Banten

Regional
Bakar Beberapa Kantor dan Alat Berat di Jayapura, Pemuda 22 Tahun Jadi Tersangka

Bakar Beberapa Kantor dan Alat Berat di Jayapura, Pemuda 22 Tahun Jadi Tersangka

Regional
Zulhas: NTB dan Mandalika Sekarang Terkenal di Seluruh Dunia

Zulhas: NTB dan Mandalika Sekarang Terkenal di Seluruh Dunia

Regional
Kasus Pembunuhan Berantai di Wonogiri, Sarmo Kubur Mayat Sunaryo di Bawah Kasurnya Selama 3 Bulan

Kasus Pembunuhan Berantai di Wonogiri, Sarmo Kubur Mayat Sunaryo di Bawah Kasurnya Selama 3 Bulan

Regional
Ditinggalkan Saat Tidur, Bocah 2 Tahun di NTT Tewas Terbakar

Ditinggalkan Saat Tidur, Bocah 2 Tahun di NTT Tewas Terbakar

Regional
Sosok Agung Korban Pembunuhan Berantai di Wonogiri, Terakhir Kali Pamit ke Keluarga Tagih Utang

Sosok Agung Korban Pembunuhan Berantai di Wonogiri, Terakhir Kali Pamit ke Keluarga Tagih Utang

Regional
Setelah Diperiksa, 6 Rohingya Dikembalikan ke Kamp Penampungan Lhokseumawe

Setelah Diperiksa, 6 Rohingya Dikembalikan ke Kamp Penampungan Lhokseumawe

Regional
Mahfud MD Siap Adu Gagasan dengan Capres-Cawapres Lain dalam Debat

Mahfud MD Siap Adu Gagasan dengan Capres-Cawapres Lain dalam Debat

Regional
Gandeng Elemen Suporter dan Manajemen, Bupati Kediri Tinjau Pembangunan Stadion Gelora Daha Jayati

Gandeng Elemen Suporter dan Manajemen, Bupati Kediri Tinjau Pembangunan Stadion Gelora Daha Jayati

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com