Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sertu Bayu Diduga Tewas Dianiaya 2 Perwira, Ibu: Anak Saya Diperlakukan Oknum Ini dengan Sadis hingga Meninggal

Kompas.com - 07/06/2022, 17:53 WIB
Candra Setia Budi

Editor

KOMPAS.com - Sri Rejeki (50), ibu Sertu Marctyan Bayu Pratama mengatakan, anaknya meninggal dengan penuh luka lebam di tubuh.

Bayu meninggal dunia pada 8 November 2021 lalu saat bertugas di Timika. Ia merupakan prajurit TNI asal Solo, Jawa Tengah.

Sri mengetahui anaknya penuh luka lebam saat prosesi pemakaman, saat itu ia ingin melihat jasad putranya namun sempat dihalangi.

Baca juga: Panglima TNI Duga 2 Perwira Aniaya Sertu Bayu hingga Meninggal di Papua

Setelah berhasil mendapat izin, Sri pun kaget melihat jenazah putranya penuh luka lebam.

Melihat itu, dirinya pun curiga. Ditambah, hasil otopsi belum diterima hingga saat ini.

"Enam bulan lalu, meninggal dunia. Saya minta otopsi ulang. Tapi petugas justru hanya memberikan janji akan diberi hasil outopsi," ungkapnya dalam jumpa pers di RM Bunga Padi, Solo, Kamis (2/6/2022), dikutip dari Tribunnews.com.

Baca juga: Anggota TNI Tewas di Timika Diduga Dianiaya Seniornya, Panglima TNI: Saya Janji akan Kawal

Sri mendapat kabar bahwa putranya diduga meninggal dianiaya dua oknum seniornya di Timika berpangkat Letnan.

"Kalau kabarnya, oknum itu berpangkat letnan. Kasus ditangani otmil Jayapura," ungkapnya.

"Anak saya diperlakukan oknum ini dengan sadis hingga meninggal dunia," sambungnya.

Baca juga: Sertu Bayu Diduga Tewas Dianiaya 2 Perwira, Panglima TNI: Ada yang Sengaja Melambatkan!

Sementara itu, kuasa hukum Sri Rejeki, Asri Purwanti mengatakan, dirinya telah berkoordinasi dengan Komnas HAM tanggal 19 Mei lalu.

Bukan itu saja, Asri juga mengaku sudah menyurati Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal Dudung Abdurachman.

Baca juga: Kronologi Oknum TNI Lepaskan Tembakan Saat Pesta Pernikahan hingga Menewaskan Adik Ipar dan Melukai Rekannya

Kata Asri, ada beberapa permohonannya yakni pemecatan dari dinas militer terhadap oknum tersebut.

Karena memiliki sifat sadistis dan membahayakan tata kehidupan militer.

"Kami mohon keadilan terkait kasus ini," ujarnya.

Hingga saat ini, lanjut Asri, belum ada kejelasan terkai kasus tersebut.

Bahkan, untuk itikat baik dari oknum yang bersangkutan.

"Apalagi, korban ini juga memiliki istri dan anak. Bagaimana masa depan mereka? Kami mohon keadilan yang seadil-adilnya," pungkasnya.

Baca juga: Diduga Dianiaya Senior, Anggota TNI Tewas Saat Tugas di Timika, Sang Ibu Cari Keadilan

 

Artikel ini telah tayang di Tribun-Timur.com dengan judul Prajurit TNI Tewas Saat Tugas di Timika Diduga Ulah Senior, Tingkah Pelaku Bikin Ibu Korban Kecewa

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pilkada Sumsel, Holda Jadi Perempuan Pertama yang Ambil Formulir di Demokrat

Pilkada Sumsel, Holda Jadi Perempuan Pertama yang Ambil Formulir di Demokrat

Regional
Di Balik Video Viral Kebocoran Pipa Gas di Indramayu

Di Balik Video Viral Kebocoran Pipa Gas di Indramayu

Regional
Bocah Perempuan 15 Tahun Laporkan Sang Ibu ke Polisi karena Dijual ke Laki-laki Hidung Belang

Bocah Perempuan 15 Tahun Laporkan Sang Ibu ke Polisi karena Dijual ke Laki-laki Hidung Belang

Regional
Waduk Pondok Ngawi: Daya Tarik, Aktivitas, dan Rute

Waduk Pondok Ngawi: Daya Tarik, Aktivitas, dan Rute

Regional
Nostalgia Bandung Tempo Dulu, Jalan Braga Bakal Ditutup untuk Kendaraan di Akhir Pekan

Nostalgia Bandung Tempo Dulu, Jalan Braga Bakal Ditutup untuk Kendaraan di Akhir Pekan

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Siswi SMP di Demak Dipaksa Hubungan Badan dengan Pacar, lalu Diperkosa 3 Orang Bergiliran

Siswi SMP di Demak Dipaksa Hubungan Badan dengan Pacar, lalu Diperkosa 3 Orang Bergiliran

Regional
Tim SAR Cari Penumpang yang Jatuh dari KMP Reinna di Perairan Lampung

Tim SAR Cari Penumpang yang Jatuh dari KMP Reinna di Perairan Lampung

Regional
Seorang Perempuan Tewas Tersengat Listrik Jerat Babi Hutan

Seorang Perempuan Tewas Tersengat Listrik Jerat Babi Hutan

Regional
Lapak Pigura di Kota Serang Mulai Banjir Pesanan Foto Prabowo-Gibran

Lapak Pigura di Kota Serang Mulai Banjir Pesanan Foto Prabowo-Gibran

Regional
Cerita Petani di Sumbawa Menangis Harga Jagung Anjlok Rp 2.900 Per Kilogram

Cerita Petani di Sumbawa Menangis Harga Jagung Anjlok Rp 2.900 Per Kilogram

Regional
Takut dan Malu, Siswi Magang di Kupang Melahirkan dan Sembunyikan Bayi dalam Koper

Takut dan Malu, Siswi Magang di Kupang Melahirkan dan Sembunyikan Bayi dalam Koper

Regional
Pemkot Semarang Adakan Nobar Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan di Balai Kota

Pemkot Semarang Adakan Nobar Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan di Balai Kota

Regional
Ikuti Arahan Musda, PKS Semarang Akan Mengusung Tokoh di Pilkada 2024

Ikuti Arahan Musda, PKS Semarang Akan Mengusung Tokoh di Pilkada 2024

Regional
Mantan Kepala BPBD Deli Serdang Ditahan, Diduga Korupsi Rp 850 Juta

Mantan Kepala BPBD Deli Serdang Ditahan, Diduga Korupsi Rp 850 Juta

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com