Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Punthuk Setumbu Borobudur, Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Kompas.com - 06/06/2022, 23:31 WIB
Dini Daniswari

Editor

KOMPAS.com - Punthuk Setumbu merupakan bukit yang terletak di Dusun Kurahan, Desa Karangrejo, Kecamatan Borobudur, Kabupaten Magelang.

Kawasan bukit ini tepatnya berada di belakang Candi Borobudur.

Di tempat yang pernah menjadi lokasi syuting Ada Apa Dengan Cinta (AADC) 2, wisatawan dapat melihat Candi Borobudur dari atas bukit.

Daya Tarik Punthuk Setumbu

Puntuk Setumbu merupakan lokasi terbaik untuk melihat sunrise. Pemandangan matahari terbit ini makin menakjubkan dengan latar belakang Gunung Merapi, Gunung Merbabu, dan ditambah dengan megahnya Candi Borobudur yang dilingkupi lautan kabut.

Gereja Ayam yang juga menjadi lokasi syuting AADC 2 juga dapat terlihat dari bukit Punthuk Setumbu.

Pemandangan matahari di pagi hari ini menjadi bagian spesial Punthuk Setumbu. Maka tidak heran, lokasi wisata ini selalu ramai dikunjungi wisatawan lokal, asing, maupun para fotografer.

Baca juga: Bukit Paralayang Watugupit, Daya Tarik, Biaya, dan Rute

"Daya tariknya adalah sunrise dibelakang Borobudur. Kemungkinan kalau disini tidak ada Borobudur, walaupun sunrisenya bagus mungkin dari tamu itu kurang baik. Daya tarik utama itu kemungkinan Borobudur. Borobudur sebagai magnet," jelas Jamil, salah satu pengelola obyek wisata alam Punthuk Setumbu seperti dikutip dari laman www.magelangkab.go.id

Untuk melihat matahari terbit, pengunjung harus naik bukit sejauh 300 meter dalam waktu tempuh kurang lebih 10 menit dari loket penjualan tiket Punthuk Setumbu.

Untuk naik ke bukit, wisatawan diminta untuk mempersiapkan kondisi fisik karena medan perjalaannya menanjak tajam.

Jika di tengah perjalanan merasa kelelahan, banyak warung-warung yang dapat digunakan untuk melepas lelah.

Di warung itu juga disediakan berbagai makanan maupun minuman.

Matahari terbit merupakan fenomena alam, adakalanya pengunjung yang telah lelah mendaki tidak dapat melihat matahari terbit karena cuaca kurang mendukung.

Jika beruntung, Anda akan melihat matahari terbit yang diampit Gunung Merapi dan Merbabu.

Tips Melihat Sunrise di Punthuk Setumbu

Untuk mendapatkan spot yang bagus, pengunjung perlu datang pada pukul 04.00 WIB, pada jam tersebut biasanya sudah banyak wisatawan yang datang.

Baca juga: 5 Tips Hunting Sunrise di Bukit Glodakan Wonogiri, Pakai Alas Kaki yang Tepat

Tidak lupa, wisatawan diminta menggunakan sepatu olah raga dan jaket, karena udaranya cukup dingin.

Sekitar pukul 05.00, matahari mulai tampak secara perlahan, waktu inilah yang sesuai untuk mengambil gambar.

Harga Tiket Punthuk Setumbu

Setiap wisatawan diwajibkan untuk membeli tiket seharga Rp 15.000 untuk wisatawan domestik dan Rp 30.000 untuk wisatawan mancanegara.

Pengalola yang merupakan warga setempat juga menyediakan fasilitas toilet maupun mushola. Sehingga, wisatawan yang datang menjelang Subuh dapat melaksanakan shalat Subuh sebelum melihat sunrise.

Rute Menuju Punthuk Setumbu

Punthuk Setumbu terletak di belakang Candi Borobudur dengan jarak tempuh kurang lebih 3,5 Km.

Dari pintu gerbang Candi Borobudur, wisatawan dapat belok arah kiri menuju Jalan Borobudur-Ngadiharjo - Punthuk Setumbu.

Dalam perjalanan, wisatawan akan melewati Svargabumi Borobudur hingga menemukan petunjuk ke arah Punthuk Setumbu.

Perjalanan menuju Punthuk Setumbu sangat menyenangkan, karena wisatawan akan disuguhi pemandangan pedesaaan.

Sumber:

www.magelangkab.go.id

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pilkada Kabupaten Semarang, Belum Ada Partai yang Buka Pendaftaran Bakal Calon Bupati

Pilkada Kabupaten Semarang, Belum Ada Partai yang Buka Pendaftaran Bakal Calon Bupati

Regional
Protes, Pria Berjas dan Berdasi di Palembang Mandi di Kubangan Jalan Rusak

Protes, Pria Berjas dan Berdasi di Palembang Mandi di Kubangan Jalan Rusak

Regional
Sebuah Mobil Terlibat Kecelakaan dengan 4 Motor, Awalnya Gara-gara Rem Blong

Sebuah Mobil Terlibat Kecelakaan dengan 4 Motor, Awalnya Gara-gara Rem Blong

Regional
Rektor Unpatti Bantah Aksi Mahasiswa, Jamin Ada Ruang Aman di Kampus

Rektor Unpatti Bantah Aksi Mahasiswa, Jamin Ada Ruang Aman di Kampus

Regional
Terjadi Lagi, Rombongan Pengantar Jenazah Cekcok dengan Warga di Makassar

Terjadi Lagi, Rombongan Pengantar Jenazah Cekcok dengan Warga di Makassar

Regional
Berhenti di Lampu Merah Pantura, Petani di Brebes Tewas Jadi Korban Tabrak Lari

Berhenti di Lampu Merah Pantura, Petani di Brebes Tewas Jadi Korban Tabrak Lari

Regional
Wisuda di Unpatti Diwarna Demo Bisu Mahasiswa Buntut Kasus Dugaan Pelecehan Seksual Dosen FKIP

Wisuda di Unpatti Diwarna Demo Bisu Mahasiswa Buntut Kasus Dugaan Pelecehan Seksual Dosen FKIP

Regional
Pemkab Kediri Bangun Pasar Ngadiluwih Awal 2025, Berkonsep Modern dan Wisata Budaya

Pemkab Kediri Bangun Pasar Ngadiluwih Awal 2025, Berkonsep Modern dan Wisata Budaya

Regional
Ambil Formulir di 5 Partai Politik, Sekda Kota Ambon: Saya Serius Maju Pilkada

Ambil Formulir di 5 Partai Politik, Sekda Kota Ambon: Saya Serius Maju Pilkada

Regional
Banjir Kembali Terjang Pesisir Selatan Sumbar, Puluhan Rumah Terendam

Banjir Kembali Terjang Pesisir Selatan Sumbar, Puluhan Rumah Terendam

Regional
Sering Diteror Saat Mencuci di Sungai, Warga Tangkap Buaya Muara Sepanjang 1,5 Meter

Sering Diteror Saat Mencuci di Sungai, Warga Tangkap Buaya Muara Sepanjang 1,5 Meter

Regional
Ditunjuk PAN, Bima Arya Siap Ikut Kontestasi Pilkada Jabar 2024

Ditunjuk PAN, Bima Arya Siap Ikut Kontestasi Pilkada Jabar 2024

Regional
Diduga Depresi Tak Mampu Cukupi Kebutuhan Keluarga, Pria di Nunukan Nekat Gantung Diri, Ditemukan oleh Anaknya Sendiri

Diduga Depresi Tak Mampu Cukupi Kebutuhan Keluarga, Pria di Nunukan Nekat Gantung Diri, Ditemukan oleh Anaknya Sendiri

Regional
Sikapi Pelecehan Seksual di Kampus, Mahasiswa Universitas Pattimura Gelar Aksi Bisu

Sikapi Pelecehan Seksual di Kampus, Mahasiswa Universitas Pattimura Gelar Aksi Bisu

Regional
Isi BBM, Honda Grand Civic Hangus Terbakar di SPBU Wonogiri, Pemilik Alami Luka Bakar

Isi BBM, Honda Grand Civic Hangus Terbakar di SPBU Wonogiri, Pemilik Alami Luka Bakar

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com