Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kasus PMK Terus Bertambah, Pemkab Wonogiri Perpanjang Penutupan Seluruh Pasar Hewan

Kompas.com - 06/06/2022, 18:27 WIB
Muhlis Al Alawi,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

WONOGIRI, KOMPAS.com -Pemerintah Kabupaten Wonogiri memutuskan untuk memperpanjang penutupan seluruh pasar hewan selama dua pekan ke depan. Hal ini dilakukan setelah jumlah kasus penyakit mulut dan kuku (PMK) terus terus bertambah.

“Penutupan pasar hewan tradisional akan kami perpanjang hingga dua minggu ke depan. Karena kalau kami lihat angka suspeknya cukup tinggi. Saat ini kasus hewan ternak yang suspek PMK mencapai 176 ekor sapi,” kata Bupati Wonogiri Joko Sutopo kepada Kompas.com, Senin (6/6/2022).

Baca juga: PMK Merebak, Polisi Pasang Rambu di Kandang, Pemkab Semarang Usulkan Status KLB

Pria yang akrab disapa Jekek ini menilai tingginya kasus suspek PMK di Kabupaten Wonogiri berpotensi menularkan ke hewan ternak lainnya. Untuk itu tempat-tempat yang berpotensi menularkan seperti pasar hewan ditutup sementara dulu.

Dia mengungkapkan perpanjangan penutupan pasar hewan semestinya menjadi pengingat bagi semua pihak untuk melakukan pencegahan bersama. Pasalnya bila dibiarkan akan menimbulkan dampak kerugian yang luar biasa bagi peternak dan pedagang hewan ternak.

“Ini menjadi warning bahwa sekarang ada PMK yang harus diantisipasi bersama. Karena ini akan menimbulkan dampak ekonomi yang luar biasa seperti harga hewan akan turun,” tutur Jekek.

Jekek menjelaskan bila hewan sudah dinyatakan terkonfirmasi positif PMK berat badannya akan turun. Hal itu praktis akan menjadikan harga jual hewan ternak seperti sapi akan turun.

Diberitakan sebelumnya, Pemerintah Kabupaten Wonogiri, Jawa Tengah, memutuskan menutup seluruh pasar hewan selama dua pekan setelah ditemukan 13 sapi yang dijual di Pasar Hewan Pracimantoro terpapar PMK.

Berdasarkan surat edaran Bupati Wonogiri bernomor 443.39/7914 penutupan seluruh pasar hewan berlaku mulai Selasa (24/5/2022) hingga Senin (6/6/2022).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bawaslu Bangka Belitung Rekrut 141 Panwascam, Digaji Rp 2,2 Juta

Bawaslu Bangka Belitung Rekrut 141 Panwascam, Digaji Rp 2,2 Juta

Regional
Polemik Bantuan Bencana di Pesisir Selatan, Warga Demo Minta Camat Dicopot

Polemik Bantuan Bencana di Pesisir Selatan, Warga Demo Minta Camat Dicopot

Regional
Pengakuan Pelaku Pemerkosa Siswi SMP di Demak, Ikut Nafsu Lihat Korban Bersetubuh

Pengakuan Pelaku Pemerkosa Siswi SMP di Demak, Ikut Nafsu Lihat Korban Bersetubuh

Regional
Raih Peringkat 2 dalam Penghargaan EPPD 2023, Pemkab Wonogiri Diberi Gelar Kinerja Tinggi

Raih Peringkat 2 dalam Penghargaan EPPD 2023, Pemkab Wonogiri Diberi Gelar Kinerja Tinggi

Kilas Daerah
Imbas OTT Pungli, Polisi Geledah 3 Kantor di Kemenhub Bengkulu

Imbas OTT Pungli, Polisi Geledah 3 Kantor di Kemenhub Bengkulu

Regional
Sejak Dipimpin Nana Sudjana pada September 2023, Pemprov Jateng Raih 10 Penghargaan

Sejak Dipimpin Nana Sudjana pada September 2023, Pemprov Jateng Raih 10 Penghargaan

Regional
KM Bukit Raya Terbakar, Pelni Pastikan Tidak Ada Korban Jiwa dan Terluka

KM Bukit Raya Terbakar, Pelni Pastikan Tidak Ada Korban Jiwa dan Terluka

Regional
Keruk Lahar Dingin Marapi, Operator Eskavator Tewas Terseret Arus Sungai

Keruk Lahar Dingin Marapi, Operator Eskavator Tewas Terseret Arus Sungai

Regional
Kronologi Pria Bunuh Istri di Tuban, Serahkan Diri ke Polisi Usai Minum Racun Tikus

Kronologi Pria Bunuh Istri di Tuban, Serahkan Diri ke Polisi Usai Minum Racun Tikus

Regional
Nobar Indonesia Vs Korsel di Rumah Dinas Wali Kota Magelang, Ada Doorprize untuk 100 Orang Pertama

Nobar Indonesia Vs Korsel di Rumah Dinas Wali Kota Magelang, Ada Doorprize untuk 100 Orang Pertama

Regional
Umumkan Tak Mau Ikut Pileg via FB, Ketua DPC PDI-P Solok Dicopot dan Tersingkir di DPRD

Umumkan Tak Mau Ikut Pileg via FB, Ketua DPC PDI-P Solok Dicopot dan Tersingkir di DPRD

Regional
Warga di Klaten Tewas Diduga Dianiaya Adiknya, Polisi Masih Dalami Motifnya

Warga di Klaten Tewas Diduga Dianiaya Adiknya, Polisi Masih Dalami Motifnya

Regional
KM Bukit Raya Terbakar, Ratusan Penumpang di Pelabuhan Dwikora Pontianak Batal Berangkat

KM Bukit Raya Terbakar, Ratusan Penumpang di Pelabuhan Dwikora Pontianak Batal Berangkat

Regional
Cari Ikan di Muara Sungai, Warga Pulau Seram Maluku Hilang Usai Digigit Buaya

Cari Ikan di Muara Sungai, Warga Pulau Seram Maluku Hilang Usai Digigit Buaya

Regional
Dendam Kesumat Istri Dilecehkan, Kakak Beradik Bacok Warga Demak hingga Tewas

Dendam Kesumat Istri Dilecehkan, Kakak Beradik Bacok Warga Demak hingga Tewas

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com