Warga yang dianiaya lalu kembali ke desanya dalam kondisi terluka. Keluarga yang tak terima, lalu melakukan aksi serupa terhadap Desa Teba yang melintas.
"Ada dua warga Desa Teba yang melintas di Desa Oerinbesi, dianiaya hingga terluka," ujar Suta.
"Aksi tersebut dapat mengakibatkan gangguan Kamtibmas di antara Desa Oerinbesi dan Desa Teba," sambung Suta.
Baca juga: Pesta Kembang Api Setelah Listrik Menyala di Timor Tengah Utara...
Suta menyebut, Kapolres TTU bersama anggota Polres TTU dan anggota Polsek Biboki Selatan bersiaga di Desa Oerinbesi dan Desa Teba untuk mengantisipasi kejadian susulan.
"Kita belum memeriksa para pihak yang terkait, karena masih ada potensi bentrokan susulan antara warga dua desa itu," ujar dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.