Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kenal di Media Sosial, Siswi SMP Jadi Korban Pelecehan Seksual

Kompas.com - 04/06/2022, 13:41 WIB
Firmansyah,
Reni Susanti

Tim Redaksi

BENGKULU, KOMPAS.com - Polres Lebong, Bengkulu meringkus YM (18) karena melakukan tindakan asusila pada seorang siswi SMP yang dikenalnya lewat media sosial Messenger Facebook.

Pelaku ditangkap polisi pada Rabu (25/5/2022) tanpa perlawanan. Ironisnya saat ditangkap YM telah memiliki istri sedang hamil 7 bulan.

"Karena korban masih di bawah umur, pelaku terancam pidana penjara paling lama 15 tahun atau denda paling banyak Rp 5 miliar," ujar Kapolres Lebong, AKBP Awilzan didampingi Kasat Reskrim Iptu Alexander dan Kanit PPA, Aipda Zikra Mardiah dalam jumpa pers yang digelar di Mapolres, pada Kamis (2/1/2022)  sekitar pukul 11.05 WIB.

Baca juga: Saat Musibah jadi Viral di Media Sosial, Pakar Ingatkan Dampak Komentar Negatif

Kejadian bermula Jumat (6/5/2022) saat korban menginap di rumah ibu kandung korban di Kecamatan Lebong Tengah, sekitar pukul 19.00 WIB.

Pelaku dan korban saling kenal melalui Facebook dan sering berkomunikasi melalui messenger.

Pelaku membujuk korban untuk jalan-jalan. Di hadapan orangtuanya, korban mengatakan ingin pergi ke rumah temannya sekitar pukul 19.30 WIB. Padahal korban berjanji bertemu  pelaku tak jauh dari rumah korban.

Pelaku mengajak korban jalan-jalan mengendarai motor setiba di tempat sepi atau tepatnya di Tempat Pemakaman Umum (TPU), keduanya turun lalu duduk di kursi terbuat dari semen.

Baca juga: Detik-detik Truk BBM Tabrak Avanza di Kolaka hingga 7 Orang Tewas, Kedua Mobil Masuk Jurang

Pelaku tiba-tiba melakukan pelecehan dengan menyentuh wajah dan bagian sensitif korban. Pelaku lalu mengajak korban pindah posisi ke areal perkebunan warga.

Saat ingin berhubungan badan, korban menolak dan tetap dipaksa pelaku. Sehingga, terjadilah pencabulan yang dilakukan pelaku terhadap korban.

"Pelaku ini sudah beristri dan sedang hamil. Keduanya baru kenal  sekitar 3 bulan lewat mesengger," tutupnya.

Adapun barang bukti yang diamankan, yaitu 1 lembar baju kemeja panjang motif kotak kombinasi putih, abu-abu dan biru dongker.

Kemudian, 1 lembar celana jeans warna biru motive love, 1 lembar celana dalam warna cream, dan 1 lembar BH warna ungu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polda Bengkulu Sita 2.000 Motor akibat Knalpot 'Brong' dan Balap Liar

Polda Bengkulu Sita 2.000 Motor akibat Knalpot "Brong" dan Balap Liar

Regional
Listrik Sering Mati, Warga OKU Demo PLN Bawa Satu Truk Barang Elektronik Rusak

Listrik Sering Mati, Warga OKU Demo PLN Bawa Satu Truk Barang Elektronik Rusak

Regional
Kasus Pemalsuan Nilai di Untan, Oknum Dosen Usulkan Mahasiswa Tak Pernah Kuliah untuk Seminar Proposal

Kasus Pemalsuan Nilai di Untan, Oknum Dosen Usulkan Mahasiswa Tak Pernah Kuliah untuk Seminar Proposal

Regional
Diguyur Hujan Deras, Ratusan Rumah di Sikka Terendam Banjir

Diguyur Hujan Deras, Ratusan Rumah di Sikka Terendam Banjir

Regional
Penjelasan DPRD Kota Serang soal Anggaran Baju Dinas Rp 360 Juta

Penjelasan DPRD Kota Serang soal Anggaran Baju Dinas Rp 360 Juta

Regional
Kabupaten Natuna Berstatus Siaga Darurat Bencana Kekeringan

Kabupaten Natuna Berstatus Siaga Darurat Bencana Kekeringan

Regional
Ayah dan Anak Nekat Curi Solar Milik PLN di Tapal Batas Sota Merauke

Ayah dan Anak Nekat Curi Solar Milik PLN di Tapal Batas Sota Merauke

Regional
Laporkan Pacar Anaknya atas Kasus Pencabulan, Ayah Korban Ternyata Ikut Memerkosa

Laporkan Pacar Anaknya atas Kasus Pencabulan, Ayah Korban Ternyata Ikut Memerkosa

Regional
Ditagih Belanjaan Sembako Rp 45 Juta, IRT Pelaku Penipuan Maki Korban

Ditagih Belanjaan Sembako Rp 45 Juta, IRT Pelaku Penipuan Maki Korban

Regional
Penutupan Bandara Sam Ratulangi Manado Diperpanjang, Abu Vulkanik Gunung Ruang Ganggu Penerbangan

Penutupan Bandara Sam Ratulangi Manado Diperpanjang, Abu Vulkanik Gunung Ruang Ganggu Penerbangan

Regional
Hujan Disertai Angin di Semarang, Puluhan Rumah Roboh dan Pohon Tumbang

Hujan Disertai Angin di Semarang, Puluhan Rumah Roboh dan Pohon Tumbang

Regional
Sambut HUT Ke-76 Provinsi Sumut, Pj Gubernur Hassanudin: Momen Ini Jadi Ajang Evaluasi dan Introspeksi

Sambut HUT Ke-76 Provinsi Sumut, Pj Gubernur Hassanudin: Momen Ini Jadi Ajang Evaluasi dan Introspeksi

Regional
Korban Banjir di Lebong Bengkulu Butuhkan Air Bersih dan Pangan

Korban Banjir di Lebong Bengkulu Butuhkan Air Bersih dan Pangan

Regional
Terjerat Kasus Fidusia, Seorang PNS di Salatiga Ditangkap Polisi

Terjerat Kasus Fidusia, Seorang PNS di Salatiga Ditangkap Polisi

Regional
Kakek yang Hilang di Pantai Rogan Flores Timur Ditemukan Meninggal Dunia

Kakek yang Hilang di Pantai Rogan Flores Timur Ditemukan Meninggal Dunia

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com