Joko mengatakan, meski sudah bekerja di bank, dirinya mempunyai usaha sambilan berdagang taplak meja, jeans, dan jual beli rumah.
"Pada saat di bank kami bantu keluarga dan berbagi. Di bank saya juga nyambi berdagang taplak meja, jeans, dan juga bisnis kecil jual beli rumah," ungkapnya.
Setelah beberapa tahun bekerja di bank, Joko memutuskan untuk meninggalkan pekerjaannya itu dan meniti bisnis properti.
"Akhir 2007 naik haji, saya berdoa apakah bermanfaat keluar dari bank, kalau bermanfaat bantu saya punya rumah di Bandung. Ternyata 2008 pulang haji, April bisa punya rumah. Artinya, ini jawaban dari Gusti Allah. Ya sudah saya keluar dari bank. Saya lanjut properti, enggak nengok-nengok ke belakang. Alhamdulilah," tuturnya.
Baca juga: Instagram Crazy Rich Joko Suranto Kini Dipenuhi Warga Minta Bantuan Perbaiki Jalan Rusak
Setelah menyedot perhatian usai memperbaiki jalan rusak di kampung halamannya pada April 2022, kini Joko kembali jadi perbincangan karena menjadi salah satu sponsor Formula E Jakarta.
Menurut Joko, ajang balapan itu perlu mendapat dukungan penuh dan maksimal dari berbagai pihak lantaran membawa nama Indonesia.
"Saya pribadi melihat ajang Jakarta E-Prix ini membawa nama Indonesia di internasional. Jadi, sepatutnya saya dukung walau tantangannya sangat tinggi dan terbukti panitia berhasil mempersiapkan semua dengan baik,” jelasnya, Jumat (3/6/2022), dikutip dari Tribun Jabar.
Baca juga: Tak Cuma Cicalengka, Crazy Rich Joko Suranto Juga Bangun Jalan di Cilengkrang Kabupaten Bandung
Joko menerangkan, hal itu dilakukannya karena panggilan hati.
“Bantuan ini saya berikan sebagai kepedulian atau panggilan hati, meski dari segi nominal enggak seberapa. Yang lebih pentingnya itu ikut membantu menjaga nama baik Indonesia," sebutnya.
Selain itu, Joko memandang bahwa Formula E turut mempromosikan energi berkelanjutan.
Maka dari itu, sebagai pengusaha properti dan infrastruktur, dia ingin fokus dalam hal lingkungan.
"Kami melihat bahwa Formula E itu profilnya menjaga lingkungan maka kami dukung. Di masa depan nanti, energi fosil akan habis dan berganti ke energi terbarukan dan lebih ramah lingkungan," bebernya.
Sumber: Kompas.com (Penulis: Kontributor Grobogan, Puthut Dwi Putranto Nugroho | Editor: Robertus Belarminus), TribunJabar.id
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.