Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Viral Video Nakes "Uyel-uyel" Bayi Baru Lahir, Pihak RSIA Sebut Tak Ada Komplain Langsung dari Pasien

Kompas.com - 03/06/2022, 12:55 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - Sebuat video seorang perawat perempuan mencubit dan "menguyel-uyel" seorang bayi yang baru dilahirkan viral di media sosial.

Perawat tersebut adala petugas kesehatan yang bertugas di Rumah Sakit Ibu dan Anak (RSIA) Santa Anna di Bandar Lampung, Lampung.

Saat dikonfirmasi, Humas RSIA Santa Anna Titus Tomi membenarkan jika video tersebut direkam di RSIA Santa Anna.

Terkait video tersebut, ia mengatakan jika sebenarnya tak ada komplain langsung dari pasien yang dirawat.

Baca juga: Pasca-viral Nakes Uyel-uyel Bayi Baru Lahir, Oknum Perawat Sedang Dimediasi

Namun ia mengucapkan terimakasih atas banyaknya masukan ke pihak rumah sakit.

"Tapi di media sosial memang banyak masukan untuk rumah sakit, kami ucapkan banyak terima kasih, tetapi kami tidak tinggal diam karena langsung melakukan mediasi dan konfirmasi ke yang bersangkutan," kata Tomi, Jumat (3/6/2022).

Ia mengatakan setelah video itu viral, direksi RS langsung mengambil tindakan dan melakukan klarifikasi terbuka di media sosial.

Pihak rumah sakit juga telah melakukan klarifikasi termasuk sanksi yang dijatuhkan kepada perawat.

Baca juga: 5 Hal Soal Nakes Pasang Kateter Pasien Pria, Ternyata Mahasiswi Praktik, RS hingga Kampus Angkat Bicara

Meski tak menyebut nama atau inisial perawat, Tomo mengatakan kasus tersebut masih diproses oleh kuasa hukum rumah sakit.

"Saat ini sedang proses mediasi dengan petugas tersebut. Untuk nanti tindaklanjutnya bagaimana, kami belum bisa menjelaskan bagaimana, doakan saja yang terbaik untuk rumah sakit dan yang bersangkutan," kata Tomi.

Diberitakan sebelumnya, di video berdurasi 15 detik, terlihat seorang perempuan mengenakan masker mencubit dan "mengganggu" seorang bayi.

Sang perawat juga tampak menempelkan pipinya ke pipi sang bayi meski mengenakan masker.

 

Terlihat juga emblem RSIA Santa Anna pada seragam perawat tersebut dan wajah sang bayi pun terlihat jelas tanpa di-blur.

SUMBER: KOMPAS.com (Penulis: Tri Purna Jaya | Editor : Gloria Setyvani Putri)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pelaku Pembunuhan Mantan Istri di Kubu Raya Menyerahkan Diri

Pelaku Pembunuhan Mantan Istri di Kubu Raya Menyerahkan Diri

Regional
Kronologi Hilangnya Gadis Asal Karanganyar di Malam Takbiran hingga Ditemukan Tewas Tertutup Plastik

Kronologi Hilangnya Gadis Asal Karanganyar di Malam Takbiran hingga Ditemukan Tewas Tertutup Plastik

Regional
Ketua DPD Golkar Kalbar Dipastikan Tak Maju Jadi Calon Gubernur

Ketua DPD Golkar Kalbar Dipastikan Tak Maju Jadi Calon Gubernur

Regional
Pria di Kubu Raya Diduga Bunuh Mantan Istri, Pelaku Belum Tertangkap

Pria di Kubu Raya Diduga Bunuh Mantan Istri, Pelaku Belum Tertangkap

Regional
Bumi Perkemahan Sukamantri di Bogor: Daya Tarik, Fasilitas, dan Rute

Bumi Perkemahan Sukamantri di Bogor: Daya Tarik, Fasilitas, dan Rute

Regional
Aduan Tarif Parkir 'Ngepruk' di Solo Selama Lebaran Minim, Dishub: Tim Saber Pungli Kita Turunkan Semua

Aduan Tarif Parkir "Ngepruk" di Solo Selama Lebaran Minim, Dishub: Tim Saber Pungli Kita Turunkan Semua

Regional
Detik-detik Kecelakaan ALS, Bus Melambat, Oleng, Lalu Terbalik

Detik-detik Kecelakaan ALS, Bus Melambat, Oleng, Lalu Terbalik

Regional
Pemkot Ambon Tak Berlakukan WFH bagi ASN Usai Libur Lebaran

Pemkot Ambon Tak Berlakukan WFH bagi ASN Usai Libur Lebaran

Regional
5 Unit Rumah Semipermanen di Ende Ludes Terbakar, Kerugian Capai Ratusan Juta Rupiah

5 Unit Rumah Semipermanen di Ende Ludes Terbakar, Kerugian Capai Ratusan Juta Rupiah

Regional
Sungai Meluap, 4 Desa di Sikka Terdampak Banjir

Sungai Meluap, 4 Desa di Sikka Terdampak Banjir

Regional
Daftar 20 Korban Tewas Tragedi Bencana Longsor di Tana Toraja

Daftar 20 Korban Tewas Tragedi Bencana Longsor di Tana Toraja

Regional
Toko Emas di Blora Dirampok, Pelaku Sempat Todongkan Senjata Api saat Beraksi

Toko Emas di Blora Dirampok, Pelaku Sempat Todongkan Senjata Api saat Beraksi

Regional
Pendangkalan Muara Pelabuhan Nelayan di Bangka, Pemprov Gandeng Swasta

Pendangkalan Muara Pelabuhan Nelayan di Bangka, Pemprov Gandeng Swasta

Regional
2 Perahu Tabrakan di Perairan Nunukan, Dishub: Tak Ada Sanksi untuk Agen Pelayaran

2 Perahu Tabrakan di Perairan Nunukan, Dishub: Tak Ada Sanksi untuk Agen Pelayaran

Regional
Jadi Saksi Kunci, Bocah 7 Tahun di Palembang Lihat Pelaku yang Bunuh Ibu dan Kakak Perempuannya

Jadi Saksi Kunci, Bocah 7 Tahun di Palembang Lihat Pelaku yang Bunuh Ibu dan Kakak Perempuannya

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com