Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Diundang Prabowo Datang ke Hambalang, Gibran Mau Diajak Naik Kuda

Kompas.com - 03/06/2022, 06:01 WIB
Labib Zamani,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

SOLO, KOMPAS.com - Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka mengaku diundang Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto untuk datang ke kediamannya Hambalang, Bogor, Jawa Barat.

Undangan itu disampaikan langsung Prabowo kepada Gibran saat menghadiri pernikahan adik Presiden Jokowi, Idayati dengan Anwar Usman di Solo, Jawa Tengah pada Kamis (26/5/2022).

Baca juga: Dua CPNS di Solo yang Mundur Diterima di Tempat Kerja Lain, Gibran: Rodok Piye Ngunu

"Kemarin pas nikahan ketemu (Pak Prabowo). Ayo kapan ke Hambalang," kata Gibran di Solo, Jawa Tengah, Kamis (2/6/2022).

Tak hanya diundang, putra sulung Presiden Jokowi juga mengatakan Prabowo akan mengajak dirinya untuk naik kuda. "(Mau) diajak naik kuda," terang dia.

Disinggung kapan berangkat ke Hambalang memenuhi undangan Prabowo, Gibran masih menunggu jadwal yang tepat.

Gibran mengakui Ketua Umum Partai Gerindra tersebut masih memiliki tugas banyak sebagai Menteri Pertahanan.

"Iya (menunggu jadwal), beliaunya kan sibuk. Saya menunggu dipanggil. Kapan saja dipanggil Pak Menhan saya berangkat," ungkap suami Selvi Ananda.

Disinggung persiapannya naik kuda bersama Prabowo, Gibran mengatakan tidak ada latihan.

Ia mengaku kalau dirinya akan dilatih langsung oleh Prabowo untuk naik kuda setelah sampai di Hambalang.

"Justru aku ke sana tanpa persiapan. Soalnya mau diajari langsung sama Pak Menhan," terang ayahanda Jan Ethes Srinarendra tersebut.

Baca juga: Jawab Keluhan Pelayanan Kelurahan di Solo, Gibran Malah Diminta Warganet untuk Jadi Calon Bupati Sragen

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Bupati Kediri Targetkan Persedikab Kediri Naik Kasta ke Liga 2

Bupati Kediri Targetkan Persedikab Kediri Naik Kasta ke Liga 2

Regional
Kisah Guru di Pelosok Banten, Berhenti Jadi Buruh demi Berjuang Memajukan Daerahnya

Kisah Guru di Pelosok Banten, Berhenti Jadi Buruh demi Berjuang Memajukan Daerahnya

Regional
Ketua TP-PKK Kabupaten Kediri Ajak Kaum Perempuan Hijaukan Lingkungan

Ketua TP-PKK Kabupaten Kediri Ajak Kaum Perempuan Hijaukan Lingkungan

Regional
Seorang Siswi SMP Dicabuli Pacarnya lalu Dijadikan PSK di Batam

Seorang Siswi SMP Dicabuli Pacarnya lalu Dijadikan PSK di Batam

Regional
Polisi: Agen Minta Ongkos Dahulu ke Setiap Pengungsi Rohingya Sebelum Kapal Berangkat

Polisi: Agen Minta Ongkos Dahulu ke Setiap Pengungsi Rohingya Sebelum Kapal Berangkat

Regional
Status Gunung Merapi Masih Siaga, Warga Diimbau Tak Beraktivitas di Daerah Bahaya

Status Gunung Merapi Masih Siaga, Warga Diimbau Tak Beraktivitas di Daerah Bahaya

Regional
Komika Lampung yang Tampil di Acara 'Desak Anies' Jadi Tersangka Dugaan Penistaan Agama

Komika Lampung yang Tampil di Acara "Desak Anies" Jadi Tersangka Dugaan Penistaan Agama

Regional
Pembunuh di Pontianak Divonis Ringan, Istri Korban Curhat di Medsos, Jaksa Banding

Pembunuh di Pontianak Divonis Ringan, Istri Korban Curhat di Medsos, Jaksa Banding

Regional
200 Pengungsi Rohingya Kembali Mendarat di Aceh dengan 2 Kapal

200 Pengungsi Rohingya Kembali Mendarat di Aceh dengan 2 Kapal

Regional
Pengakuan Sarmo Pembunuh Berantai di Wonogiri, Korban Dikubur di Bawah Tempat Tidur

Pengakuan Sarmo Pembunuh Berantai di Wonogiri, Korban Dikubur di Bawah Tempat Tidur

Regional
Sopir yang Hanyut dengan Truknya di Banjarnegara Ditemukan Tewas

Sopir yang Hanyut dengan Truknya di Banjarnegara Ditemukan Tewas

Regional
Kejaksaan Purbalingga Sita Pom Mini yang Jadi Alat Pemalsuan Nota BBM

Kejaksaan Purbalingga Sita Pom Mini yang Jadi Alat Pemalsuan Nota BBM

Regional
Saat Zulkifli Hasan Cemburu Jokowi Serius Perhatikan NTT...

Saat Zulkifli Hasan Cemburu Jokowi Serius Perhatikan NTT...

Regional
12 Hari Masa Kampanye, Bawaslu Mataram Bubarkan 9 Aktifitas Kampanye

12 Hari Masa Kampanye, Bawaslu Mataram Bubarkan 9 Aktifitas Kampanye

Regional
Sosok Sarmo Pembunuh Berantai di Wonogiri, Racuni 2 Korban Pakai Apotas

Sosok Sarmo Pembunuh Berantai di Wonogiri, Racuni 2 Korban Pakai Apotas

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com