Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pembangunan PTN Khonghucu di Bangka Tengah Ditolak Kelompok Masyarakat

Kompas.com - 02/06/2022, 11:03 WIB
Heru Dahnur ,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

BANGKA, KOMPAS.com - Rencana pembangunan perguruan tinggi negeri (PTN) Khonghucu di Desa Batu Belubang, Bangka Tengah, Kepulauan Bangka Belitung, menuai penolakan dari kelompok masyarakat.

Anggaran pembangunan yang bersumber dari khas pemerintah pusat itu terancam dibatalkan.

"Memang ini ada aspirasi di DPRD dari aliansi umat Islam Bangka Tengah yang menolak pembangunan itu," kata Ketua DPRD Bangka Tengah Me Hoa saat dikonfirmasi, Rabu (1/6/2022).

Baca juga: Merawat Toleransi di Bulan Ramadhan, Umat Konghucu Bagikan 568 Paket Beras dan Angpau ke Warga Kurang Mampu

Me Hoa memastikan, lembaga DPRD berperan sebagai penampung aspirasi yang kemudian bakal diteruskan pada pihak berkompeten serta pengambil kebijakan.

"Terkait penolakan itu tentu kami sampaikan, audiensi nantinya dengan bupati dan Kanwil Kemenag karena program dari mereka," ujar Me Hoa.

Di sisi lain, Me Hoa menilai, pembangunan PTN Khonghucu bakal membuat pembangunan daerah semakin maju.

Apalagi sumber pendanaan berasal dari pemerintah pusat, sehingga daerah menjadi sangat diuntungkan.

Pembangunan itu, kata Me Hoa, juga sejalan dengan falsafah sila kelima Pancasila, yakni Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat Indonesia.

"Tapi, sudut pandang dan kacamata kita tentu berbeda," ucap Me Hoa.

Baca juga: Hari Raya Imlek, 32 Narapidana Konghucu Dapat Remisi Khusus

Sementara itu, Koordinator Aliansi Umat Islam Bangka Tengah Ustaz Lurizal Ahmad Lutfi saat pertemuan di DPRD mengatakan, penolakan PTN Khonghucu bukan terkait rasisme.

Selama ini masyarakat Melayu dan Tionghoa selalu hidup rukun berdampingan.

"Kami menyarankan agar dibangun di luar Bangka Belitung, seperti Singkawang, Kalimantan Barat. Karena mayoritas masyarakat Bangka Belitung mayoritas Islam, datanya sudah kami sampaikan," kata Lurizal.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

[POPULER REGIONAL] Rencana Satyalancana untuk Gibran dan Bobby | Demi Anak, Ayah Nekat Curi Susu

[POPULER REGIONAL] Rencana Satyalancana untuk Gibran dan Bobby | Demi Anak, Ayah Nekat Curi Susu

Regional
Kantor UPT Dishub di Pulau Sebatik Memprihatinkan, Tak Ada Perbaikan Sejak Diresmikan Menteri Harmoko

Kantor UPT Dishub di Pulau Sebatik Memprihatinkan, Tak Ada Perbaikan Sejak Diresmikan Menteri Harmoko

Regional
Pilkada Solo, PKS Lakukan Penjaringan Bakal Cawalkot dan Siap Berkoalisi

Pilkada Solo, PKS Lakukan Penjaringan Bakal Cawalkot dan Siap Berkoalisi

Regional
Pembangunan Tanggul Sungai Wulan Demak Pakai Tanah Pilihan

Pembangunan Tanggul Sungai Wulan Demak Pakai Tanah Pilihan

Regional
19,5 Hektar Tanaman Jagung di Sumbawa Terserang Hama Busuk Batang

19,5 Hektar Tanaman Jagung di Sumbawa Terserang Hama Busuk Batang

Regional
Golkar Jaring Bakal Calon Bupati Sleman, Ada Mantan Sekda dan Pengusaha Kuliner yang Ambil Formulir

Golkar Jaring Bakal Calon Bupati Sleman, Ada Mantan Sekda dan Pengusaha Kuliner yang Ambil Formulir

Regional
Viral, Brio Merah Halangi Laju Ambulans, Pengemudi Berikan Penjelasan

Viral, Brio Merah Halangi Laju Ambulans, Pengemudi Berikan Penjelasan

Regional
Cemburu Pacarnya 'Di-booking', Warga Lampung Bacok Pria Paruh Baya

Cemburu Pacarnya "Di-booking", Warga Lampung Bacok Pria Paruh Baya

Regional
Gagal Curi Uang di Kotak Wakaf, Wanita di Jambi Bawa Kabur Karpet Masjid

Gagal Curi Uang di Kotak Wakaf, Wanita di Jambi Bawa Kabur Karpet Masjid

Regional
Pantai Watu Karung di Pacitan: Daya Tarik, Aktivitas, dan Rute

Pantai Watu Karung di Pacitan: Daya Tarik, Aktivitas, dan Rute

Regional
Diejek Tak Cocok Kendarai Honda CRF, Pemuda di Lampung Tusuk Pelajar

Diejek Tak Cocok Kendarai Honda CRF, Pemuda di Lampung Tusuk Pelajar

Regional
Bantuan PIP di Kota Serang Jadi Bancakan, Buat Perbaiki Mobil hingga Bayar Utang

Bantuan PIP di Kota Serang Jadi Bancakan, Buat Perbaiki Mobil hingga Bayar Utang

Regional
Ditanya soal Pilkada Kabupaten Semarang, Ngesti Irit Bicara

Ditanya soal Pilkada Kabupaten Semarang, Ngesti Irit Bicara

Regional
Ditinggal 'Njagong', Nenek Stroke di Grobogan Tewas Terbakar di Ranjang

Ditinggal "Njagong", Nenek Stroke di Grobogan Tewas Terbakar di Ranjang

Regional
Terungkap, Napi LP Tangerang Kontrol Jaringan Narkotika Internasional

Terungkap, Napi LP Tangerang Kontrol Jaringan Narkotika Internasional

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com