Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[POPULER REGIONAL] Suka Cita Warga Ende Bertemu Jokowi | Update Pencarian Eril di Sungai Aare, Swiss

Kompas.com - 02/06/2022, 05:42 WIB
Michael Hangga Wismabrata

Editor

KOMPAS.com - Kunjungan Presiden Joko Widodo di Kabupaten Ende, Nusa Tenggara Timur (NTT), meninggalkan kesan tersendiri bagi warga setempat.

Sejumlah warga mengaku sangat terkesan ketika bisa melihat Jokowi secara langsung.

Sementara itu, berita soal tiga anak asal Grobogan, Jawa Tengah, yang ditemukan terlantar di tepi Pantai Congot, Kulon Progo, juga menjadi sorotan.

Berikut ini berita populer regional selengkapnya:

1. Suka cita Warga Ende sambut kedatangan Jokowi

Presiden Joko Widodo saat menyambangi rumah warga Kelurahan Kelimutu, Kecamatan Ende Tengah, Kabupaten Ende, Nusa Tenggara Timur (NTT) pada Selasa (31/5/2022) malam. Dokumen Warga Presiden Joko Widodo saat menyambangi rumah warga Kelurahan Kelimutu, Kecamatan Ende Tengah, Kabupaten Ende, Nusa Tenggara Timur (NTT) pada Selasa (31/5/2022) malam.

Keluarga Bernabas Radja dan istrinya, Margaretha Radja, tak menyangka akan didatangi Presiden Joko Widodo di rumahnya.

Warga Ende ini mengaku sangat gembira dengan kedatangan orang nomor satu di Indonesia itu.

"Saya kaget tidak tahu kalau Presiden Jokowi masuk sampai di dapur. Pak Presiden masuk lalu duduk di kursi plastik warna hijau. Saya tidak bisa berkata-kata karena senang," tutur Margaretha seperti dikutip dari Tribunflores.com, Rabu (1/6/2022).

Baca berita selengkapnya: Cerita Warga Ende Dikunjungi Jokowi: Saya Lari Gemetar, Presiden Duduk di Rumah Saya yang Jelek Ini

2. Tiga anak terlantar di Pantai Congot

Tiga anak asal Grobogan, Jawa Tengah yang berdomisili di Perum Sedayu Indah, Mbangetayu Wetan, Genuk, Jawa Tengah. Ketiganya adalah IK (16), FS (9) dan RR (4). Mereka datang dari Semarang untuk bertemu seorang laki-laki dewasa yang dikenalnya via Facebook. Ketiganya ditelantarkan begitu saja tak lama setelah pertemuan mereka.DOKUMENTASI POLRES KP Tiga anak asal Grobogan, Jawa Tengah yang berdomisili di Perum Sedayu Indah, Mbangetayu Wetan, Genuk, Jawa Tengah. Ketiganya adalah IK (16), FS (9) dan RR (4). Mereka datang dari Semarang untuk bertemu seorang laki-laki dewasa yang dikenalnya via Facebook. Ketiganya ditelantarkan begitu saja tak lama setelah pertemuan mereka.

Tiga anak asal Grobogan, Jawa Tengah, berinisial IK (16), FS (9) dan RR (4), ditemukan warga terlantar di Pantai Congot, Kulon Progo.

Menurut warga, ketiga bocah itu awalnya berkenalan dengan pria lewat Facebook dan janji bertemu di Purworejo.

“Sepertinya, anak-anak itu tidak tahu jauhnya Semarang–Purworejo sehingga bisa sampai ke sini,” katanya.

Baca berita selengkapnya: 3 Anak Naik Ojek dari Semarang demi Temui Pria yang Dikenal Lewat FB, Malah Ditinggal di Pantai Kulon Progo

3. Kata FX Rudy soal rencana pertemuan Megawati dan Jokowi

Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDI-P Solo FX Hadi Rudyatmo saat berada di Gedung Dewan Perwakilan Rakyat (DPRD) Kota Solo, Jawa Tengah, Jumat (20/5/2022).KOMPAS.COM/Fristin Intan Sulistyowati Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDI-P Solo FX Hadi Rudyatmo saat berada di Gedung Dewan Perwakilan Rakyat (DPRD) Kota Solo, Jawa Tengah, Jumat (20/5/2022).

Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDI-P Solo FX Hadi Rudyatmo menjelaskan soal rencana pertemuan Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Sebelumnya, rencana pertemuan itu diungkapkan oleh Sekretaris Jenderal (Dewan Pimpinan Pusat) DPP PDI-P Hasto Kristiyanto.

Dalam keterangannya, pertemuan itu bakal membahas figur yang bakal diusung untuk Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 mendatang.

"Semua wewenang Ketua Umum. Pak Jokowi sebagai petugas partai dan kader partai," kata Rudy sapaan akrab FX Hadi Rudyatmo, saat ditemui Kompas.com, di Taman Monumen 45 Banjarsari, Solo, Selasa (31/5/2022).

Baca berita selengkapnya: Megawati Bakal Bahas Figur Capres 2024 dengan Jokowi, FX Hadi Rudyatmo: Semua Wewenang Ketua Umum

4. Pencarian Eril di Sungai Aare memasuki hari keenam

Dua orang Swiss berenang di Schoenausteg, lokasi yang menurut polisi Bern, Swiss menjadi tempat anak Ridwan Kamil, Emmeril Kahn Mumtadz atau Erill (23) mulai berenang di Sungai Aare, Selasa (31/5/2022) siang waktu setempat. Mereka berenang menggunakan dengan pelampung yang sekaligus menjadi tempat baju ganti.KOMPAS.COM/KRISNA DIANTHA AKASSA Dua orang Swiss berenang di Schoenausteg, lokasi yang menurut polisi Bern, Swiss menjadi tempat anak Ridwan Kamil, Emmeril Kahn Mumtadz atau Erill (23) mulai berenang di Sungai Aare, Selasa (31/5/2022) siang waktu setempat. Mereka berenang menggunakan dengan pelampung yang sekaligus menjadi tempat baju ganti.

Kakak kandung Ridwan Kamil, Erwin Muniruzaman, menjelaskan, pencarian Eril telah memasuki hari keenam.

Pihak keluarga pun sudah ikhlas terhadap apapun yang menjadi takdir Eril.

"Dari pihak keluarga sudah berkonsultasi dengan beberapa ulama seperti Ketua MUI Kyai Rachmat Syafei dan Ustaz Adi Hidayat untuk kami dapat mengetahui apa yang seharusnya dilakukan sesuai dengan syariat Islam terhadap apapun yang menjadi takdirnya Eril," tuturnya saat jumpa pers di Gedung Pakuan, Kota Bandung, Selasa sore.

Baca berita selengkapnya: Hari Keenam Pencarian Anak Ridwan Kamil di Sungai Aare, Keluarga Ikhlaskan Apapun Takdir Eril

(Penulis : Kontributor Yogyakarta, Dani Julius Zebua, Kontributor Kota Solo, Fristin Intan Sulistyowati | Editor : Reni Susanti, Ardi Priyatno Utomo)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kapal Logistik dari Malaysia Karam di Perairan Kepulauan Meranti

Kapal Logistik dari Malaysia Karam di Perairan Kepulauan Meranti

Regional
SDN 52 Buton Terendam Banjir, Pagar Sekolah Terpaksa Dijebol

SDN 52 Buton Terendam Banjir, Pagar Sekolah Terpaksa Dijebol

Regional
Tantang Mahyeldi di Pilkada Sumbar, Bupati Solok Daftar ke Nasdem

Tantang Mahyeldi di Pilkada Sumbar, Bupati Solok Daftar ke Nasdem

Regional
Kemeriahan BBI BBWI dan Lancang Kuning Carnival di Riau, dari 10.000 Penari hingga Ratusan UMKM dan Ekonomi Kreatif

Kemeriahan BBI BBWI dan Lancang Kuning Carnival di Riau, dari 10.000 Penari hingga Ratusan UMKM dan Ekonomi Kreatif

Regional
Bersengketa di MK, Penetapan Kursi DPRD Bangka Belitung Tertunda

Bersengketa di MK, Penetapan Kursi DPRD Bangka Belitung Tertunda

Regional
Banjir Luwu, Korban Meninggal Jadi 10 Orang, 2 Masih Dicari

Banjir Luwu, Korban Meninggal Jadi 10 Orang, 2 Masih Dicari

Regional
Capaian Keuangan Sumsel, Nilai Ekspor 503,09 Juta Dollar AS hingga NTUP Naik 1,5 Persen 

Capaian Keuangan Sumsel, Nilai Ekspor 503,09 Juta Dollar AS hingga NTUP Naik 1,5 Persen 

Regional
Pemprov Sumsel dan Pemerintah Kanada Perkuat Kerja Sama Tangani Perubahan Iklim lewat Sektor Pertanian

Pemprov Sumsel dan Pemerintah Kanada Perkuat Kerja Sama Tangani Perubahan Iklim lewat Sektor Pertanian

Regional
Gempa Bumi Magnitudo 4,9 Guncang Sumba Barat Daya NTT

Gempa Bumi Magnitudo 4,9 Guncang Sumba Barat Daya NTT

Regional
Seorang Ibu di Kupang Potong Tangan Anaknya hingga Nyaris Putus

Seorang Ibu di Kupang Potong Tangan Anaknya hingga Nyaris Putus

Regional
Aktivitas Gunung Ile Lewotolok Meningkat dalam Tiga Hari Terakhir, Status Siaga

Aktivitas Gunung Ile Lewotolok Meningkat dalam Tiga Hari Terakhir, Status Siaga

Regional
3 Tahun Bersembunyi Usai Membakar Rumah dan Sepeda Motor, 7 Pria di NTT Serahkan Diri ke Polisi

3 Tahun Bersembunyi Usai Membakar Rumah dan Sepeda Motor, 7 Pria di NTT Serahkan Diri ke Polisi

Regional
Jaksa Beberkan Dugaan Korupsi Kades Wailebe NTT yang Ditetapkan Jadi Tersangka

Jaksa Beberkan Dugaan Korupsi Kades Wailebe NTT yang Ditetapkan Jadi Tersangka

Regional
Perkembangan Situasi di Intan Jaya, TNI-Polri Berhasil Evakuasi Jenazah Warga yang Ditembak KKB

Perkembangan Situasi di Intan Jaya, TNI-Polri Berhasil Evakuasi Jenazah Warga yang Ditembak KKB

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Malam Ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Malam Ini Hujan Ringan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com