GROBOGAN, KOMPAS.com - DR, Kepala Desa Pulutan, Kecamatan Penawangan, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah, digerebek massa saat berduaan dengan IN (27), istri warganya.
Laki-laki 55 tahun itu pun tidak berkutik tertangkap basah berjam-jam masuk ke rumah IN saat kondisi sepi di tengah malam.
Massa yang geram bahkan langsung mengarak kedua pasangan serong itu menuju rumah Ketua RT setempat untuk diinterogasi.
Baca juga: Sejoli Diarak Warga karena Diduga Berzina, Sosiolog: Itu Unjuk Kekuatan Penegakan Norma Sosial
Setelah diklarifikasi, DR mengaku telah berselingkuh dengan IN. Dia meminta maaf dan meminta perlindungan supaya tidak dihakimi.
Ahmad Husaeri yang sudah tak tahan diselingkuhi oleh istrinya kemudian bersama puluhan warga Desa Pulutan melaporkannya ke Mapolres Grobogan, Selasa (31/5/2022) siang.
"Meski sudah minta maaf, saya tidak terima," kata Husaeri.
Husaeri sendiri sedang merantau ke Sumatera saat kasus dugaan perzinaan di kamar rumahnya itu berlangsung.
Husaeri kemudian langsung pulang ke kampung halaman setelah menerima informasi dari tetangganya.
Baca juga: Video Pasangan Kekasih Diarak Warga di Malang Jadi Viral, Polisi Ungkap Kronologinya
Berdasarkan laporan Polres Grobogan, oknum Kades Pulutan itu mengendap masuk ke rumah tetangganya, istri Husaeri pada Sabtu (28/5/2022) malam dan akhirnya digropyok massa pada Minggu (29/5/2022) dini hari sekitar pukul 00.30 WIB.
"Akhir-akhir ini saya melihat chat mesra istri saya dengan oknum Kades Pulutan di WhatsApp," kata Husaeri.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.