Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Batal Berikan Bantuan Motor bagi Ketua RT/RW, Gubernur Kepri Minta Maaf

Kompas.com - 31/05/2022, 19:06 WIB
Elhadif Putra,
I Kadek Wira Aditya

Tim Redaksi

TANJUNGPINANG, KOMPAS.com - Rencana bantuan sepeda motor kepada Ketua RT/RW di Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) batal direalisasikan.

Sebelumnya Gubernur Kepri, Ansar Ahmad sempat menyampaikan hal tersebut kepada RT/RW.

Namun setelah berkonsultasi dengan Kementerian Dalam Negeri, Ansar terpaksa membatalkannya.

Baca juga: 2 Tahun Menunggu, 589 Calon Jemaah Haji Kepri Akhirnya Berangkat ke Tanah Suci

Adapun hasil dari konsultasi adalah bantuan itu nantinya dapat bermasalah perihal mobilisasi aset.

"Karena RT dan RW itu kan terus mengalami pergantian sehingga terkait aset sepeda motor akan berpotensi bermasalah nantinya, yang juga beresiko menyeret perangkat RT dan RW ke masalah hukum," jelas Ansar saat menyerahkan langsung bantuan untuk RT/RW Kabupaten Bintan di Aula Kantor Bupati Bintan, Senin (30/5/2022).

Oleh karena itu, Pemprov Kepri mengganti sepeda motor dengan bantuan lain. Setiap RT/RW akan menerima bantuan sebesar Rp 1,2 juta.

Baca juga: Kepri Kekurangan 693 Ekor Sapi untuk Hewan Kurban

"Namun janji tetap kita realisasikan, meskipun dalam bentuk lain," sebut Ansar.

Atas batalnya rencana tersebut, Ansar meminta maaf kepada para perangkat RT/RW.

Bukan hanya di Bintan, namun sebelumnya Ansar juga menyampaikan permintaan maafnya kepada RT/RW di Kabupaten Karimun dan Kabupaten Lingga.

Menurut Ansar, bantuan kepada RT/RW yang menjadi unit masyarakat tingkat terkecil di lingkungan harus menjadi perhatian dari pemerintah.

Pembinaan kepada masyarakat melalui tingkatan RT/RW dapat mempermudah langkah pemerintah menjalankan program kerja unyuk masyarakat.

"Kita mengapresiasi karena RT/RW juga sukses dalam membina masyarakat di Kepri selama pandemi. RT/RW secara langsung menggerakkan masyarakat untuk divaksin, sehingga pandemi Covid-19 di Kepri bisa kita atasi dengan baik," ujar Gubernur Ansar.

Penyerahan bantuan RT/RW di Kabupaten Bintan juga disejalankan dengan penyerahan bantuan operasional posyandu dan bantuan transportasi laut siswa serta penyerahan apresiasi kepada sekolah berprestasi.

Setiap posyandu di Kabupaten Bintan mendapatkan bantuan sebesar Rp 5 juta, agar mendorong posyandu untuk lebih aktif lagi meningkatkan kualitas kesehatan di masyarakat.

"Maka posyandu penting, kalau posyandu berdaya maka tugas puskesmas tugas rumah sakit akan berkurang. Kita membiayai infrastruktur kesehatan bukan untuk orang sakit, tetapi program penting kita agar orang jangan sampai sakit," sebut Ansar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pilkada Kabupaten Semarang, Belum Ada Partai yang Buka Pendaftaran Bakal Calon Bupati

Pilkada Kabupaten Semarang, Belum Ada Partai yang Buka Pendaftaran Bakal Calon Bupati

Regional
Protes, Pria Berjas dan Berdasi di Palembang Mandi di Kubangan Jalan Rusak

Protes, Pria Berjas dan Berdasi di Palembang Mandi di Kubangan Jalan Rusak

Regional
Sebuah Mobil Terlibat Kecelakaan dengan 4 Motor, Awalnya Gara-gara Rem Blong

Sebuah Mobil Terlibat Kecelakaan dengan 4 Motor, Awalnya Gara-gara Rem Blong

Regional
Rektor Unpatti Bantah Aksi Mahasiswa, Jamin Ada Ruang Aman di Kampus

Rektor Unpatti Bantah Aksi Mahasiswa, Jamin Ada Ruang Aman di Kampus

Regional
Terjadi Lagi, Rombongan Pengantar Jenazah Cekcok dengan Warga di Makassar

Terjadi Lagi, Rombongan Pengantar Jenazah Cekcok dengan Warga di Makassar

Regional
Berhenti di Lampu Merah Pantura, Petani di Brebes Tewas Jadi Korban Tabrak Lari

Berhenti di Lampu Merah Pantura, Petani di Brebes Tewas Jadi Korban Tabrak Lari

Regional
Wisuda di Unpatti Diwarna Demo Bisu Mahasiswa Buntut Kasus Dugaan Pelecehan Seksual Dosen FKIP

Wisuda di Unpatti Diwarna Demo Bisu Mahasiswa Buntut Kasus Dugaan Pelecehan Seksual Dosen FKIP

Regional
Pemkab Kediri Bangun Pasar Ngadiluwih Awal 2025, Berkonsep Modern dan Wisata Budaya

Pemkab Kediri Bangun Pasar Ngadiluwih Awal 2025, Berkonsep Modern dan Wisata Budaya

Regional
Ambil Formulir di 5 Partai Politik, Sekda Kota Ambon: Saya Serius Maju Pilkada

Ambil Formulir di 5 Partai Politik, Sekda Kota Ambon: Saya Serius Maju Pilkada

Regional
Banjir Kembali Terjang Pesisir Selatan Sumbar, Puluhan Rumah Terendam

Banjir Kembali Terjang Pesisir Selatan Sumbar, Puluhan Rumah Terendam

Regional
Sering Diteror Saat Mencuci di Sungai, Warga Tangkap Buaya Muara Sepanjang 1,5 Meter

Sering Diteror Saat Mencuci di Sungai, Warga Tangkap Buaya Muara Sepanjang 1,5 Meter

Regional
Ditunjuk PAN, Bima Arya Siap Ikut Kontestasi Pilkada Jabar 2024

Ditunjuk PAN, Bima Arya Siap Ikut Kontestasi Pilkada Jabar 2024

Regional
Diduga Depresi Tak Mampu Cukupi Kebutuhan Keluarga, Pria di Nunukan Nekat Gantung Diri, Ditemukan oleh Anaknya Sendiri

Diduga Depresi Tak Mampu Cukupi Kebutuhan Keluarga, Pria di Nunukan Nekat Gantung Diri, Ditemukan oleh Anaknya Sendiri

Regional
Sikapi Pelecehan Seksual di Kampus, Mahasiswa Universitas Pattimura Gelar Aksi Bisu

Sikapi Pelecehan Seksual di Kampus, Mahasiswa Universitas Pattimura Gelar Aksi Bisu

Regional
Isi BBM, Honda Grand Civic Hangus Terbakar di SPBU Wonogiri, Pemilik Alami Luka Bakar

Isi BBM, Honda Grand Civic Hangus Terbakar di SPBU Wonogiri, Pemilik Alami Luka Bakar

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com