KILAS DAERAH

Kilas Daerah Jawa Tengah

Pemilik Usaha Ukir di Jepara Akui Senang Dapat Bantuan Energi Alternatif dari Ganjar Pranowo

Kompas.com - 31/05/2022, 18:59 WIB
Fransisca Andeska Gladiaventa,
Amalia Purnama Sari

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Tujuh pemilik industri ukir kayu di Desa Senenan, Kecamatan Tahunan, Kabupaten Jepara, mengaku bersyukur merasakan manfaat dari bantuan energi alternatif tenaga surya dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Tengah (Jateng).

Salah satu pengrajin ukir kayu, Purwanto mengatakan, dia mencoba menggunakan energi alternatif tenaga surya dalam beberapa bulan terkahir. Ia pun merasa lebih bisa menghemat biaya listrik.

Sayangnya, Purwanto menjelaskan, ketika hujan mulai turun, energi alternatif yang ada tidak bisa lagi digunakan. Hal ini membuat biaya menjadi bertambah karena harus kembali menggunakan listrik dari Perusahaan Listrik Negara (PLN).

“Biasanya membayar tagihan listrik sebesar Rp 1 juta. Ini baru beberapa kali pakai dan itu juga masih sering hujan. Jadi hanya berkurang sekitar Rp 100.000. Tidak tahu kalau nanti sudah semakin panas, maka bisa berkurang,” ujar Purwanto dalam keterangan tertulis yang diterima oleh Kompas.com, Selasa (31/5/2022).

Baca juga: Momen Ganjar Pranowo Temani Warga Buka Amplop Bantuan Saat Blusukan Bareng Jokowi di Solo

Program yang diluncurkan oleh Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Ganjar Purnowo diharapkan membantu industri kecil menggunakan energi alternatif untuk mendongkrak produktivitas.

“Kita berikan bantuan kepada teman-teman pengukir, tepatnya kepada koperasi yang ada di Jepara. Alhamdulillah, tadi berdasarkan pengakuan dari teman-teman energi ini bisa lebih efisien, kurang lebih sekitar 60 persen,” ungkap Ganjar.

Hal itu disampaikan oleh Ganjar saat meninjau manfaat bantuan Pemprov Jateng berupa pembangkit listrik tenaga surga (PLTS) rooftop untuk koperasi industri dan kerajinan (Kopinkra) sentra relief di Desa Senenan, Kecamatan Tahunan, Kabupaten Jepara, Selasa.

Sebagai informasi, bantuan panel energi alternatif tenaga surya itu menghasilkan daya listrik sebesar 20,4 kilowatt peak (kWp) dengan pemakaian model hybrid dengan energi listrik dari PLN.

Baca juga: Ikatan Dokter Anak dan Pemprov Jateng Buat Satgas Pengawas Gabungan untuk Hadapi Penyebaran Hepatitis Akut

“Jadi kalau siang menggunakan tenaga surya, untuk malam akan menggunakan tenaga listrik PLN. Jadi kalau ini bisa digunakan, industrinya jauh lebih efisien dari sisi energi,” kata Ganjar.

Adapun yang mendapatkan bantuan, yakni tujuh industri ukir kayu yang tergabung dalam Kopinkra seni ukir relief unit usaha mikro kecil dan menengah (UMKM), antara lain Oval Jati, Bumi Hijau, Tropical Etnic, Carving Art, Mulyo Indah Putra, Ega Jati, dan Fisikabo.

Lebih lanjut, Ganjar berharap, energi alternatif dari tenaga surya itu bisa diberikan secara terus menerus secara bertahap.

Ganjar juga mengharapkan untuk para pengrajin dapat merawat panel dan baterainya dengan baik, sehingga pemanfaatan bisa berjalan lebih lama. Sebab, tidak menutup kemungkinan panel surya itu dapat digunakan lebih banyak lagi oleh masyarakat.

Baca juga: Respons Pemprov Jateng soal Somasi ke Ganjar Terkait Pencemaran Sungai Bengawan Solo

“Ini kesempatan para pengrajin untuk bisa membuat satu produk dengan lebih efisien karena energinya dibantu. Nanti kalau lebih banyak lagi yang sudah menggunakan, harapan kita lebih terbiasa menggunakan tenaga yang sudah di pasang di rumah-rumah. Jadi lebih produktif,” jelas Ganjar.

Selain itu, Ganjar juga mendorong pemanfaatan energi alternatif menggunakan panel surya untuk industri lainnya.

Pola yang sudah digunakan oleh Kopinkra ukir di Jepara tersebut bisa menjadi contoh, karena mereka mengajak pengrajin rumahan untuk ikut berkolaborasi.

“Untuk industri garmen juga bisa menggunakan energi alternatif tersebut untuk bengkel. Semua butuh energi, jadi bukan tidak mungkin nantinya semua menggunakan energi alternatif,” kata Ganjar.

Tak hanya untuk para pengrajin, bantuan panel surya itu juga sudah berjalan diberikan kepada pondok pesantren, sekolah, industri otomatif dan sparepart kendaraan di Tegal, serta industri selain ukir lainnya.

“Usaha lain ada di Tegal, usaha sparepart kendaraan. Jadi industri otomatif juga bisa menggunakan panel surya itu, cukup banyak yang bisa kita berikan bantuan. Ya sambil mengenalkan kepada masyarakat untuk bisa lebih efisien dan membantu suplai energi,” kata Ganjar.

Baca tentang

Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Dukung Mahasiswa Berjiwa Wirausaha, Dompet Dhuafa Banten Resmikan Program Kantin Kontainer

Dukung Mahasiswa Berjiwa Wirausaha, Dompet Dhuafa Banten Resmikan Program Kantin Kontainer

Regional
Banjir Bandang di Humbang Hasundutan dan Kerusakan DTA Danau Toba

Banjir Bandang di Humbang Hasundutan dan Kerusakan DTA Danau Toba

Regional
Pemkab Bandung Raih Penghargaan Zona Integritas WBK, Kang DS: Semakin Memotivasi Kami

Pemkab Bandung Raih Penghargaan Zona Integritas WBK, Kang DS: Semakin Memotivasi Kami

Regional
Soal Revitalisasi Pasar Anyar, Pengamat: Bukti Keberpihakan Pemerintah pada Pedagang dan Masyarakat

Soal Revitalisasi Pasar Anyar, Pengamat: Bukti Keberpihakan Pemerintah pada Pedagang dan Masyarakat

Regional
Serahkan Realisasi SHU PT HMBP, Wagub Kalteng Harap Kesejahteraan Masyarakat Meningkat

Serahkan Realisasi SHU PT HMBP, Wagub Kalteng Harap Kesejahteraan Masyarakat Meningkat

Regional
Demi Hilirisasi Komoditas Kakao, Pemkab Jembrana Bangun Pabrik Cokelat

Demi Hilirisasi Komoditas Kakao, Pemkab Jembrana Bangun Pabrik Cokelat

Regional
Lombok Tengah Punya Prevalensi Stunting Tertinggi di NTB, Pemkab Setempat Sasar Calon Pengantin dan PUS

Lombok Tengah Punya Prevalensi Stunting Tertinggi di NTB, Pemkab Setempat Sasar Calon Pengantin dan PUS

Regional
IPM Jatim di Atas Nasional, Ini Strategi Gubernur Khofifah 

IPM Jatim di Atas Nasional, Ini Strategi Gubernur Khofifah 

Regional
Tuntas Tunaikan Kegiatan APBD 2023, Pemprov Riau Ucapkan Terima Kasih pada Kejati Riau

Tuntas Tunaikan Kegiatan APBD 2023, Pemprov Riau Ucapkan Terima Kasih pada Kejati Riau

Regional
Kabupaten Bandung Raih 3 Penghargaan Top Digital Awards 2023

Kabupaten Bandung Raih 3 Penghargaan Top Digital Awards 2023

Regional
Kabupaten Jembrana Boyong 2 Penghargaan dari BPS RI, Bupati Tamba: Hasil Kerja Keras Bersama

Kabupaten Jembrana Boyong 2 Penghargaan dari BPS RI, Bupati Tamba: Hasil Kerja Keras Bersama

Regional
Pemkab Tanah Bumbu Luncurkan MC Tanbu, Aplikasi Media Informasi dan Layanan Publik 

Pemkab Tanah Bumbu Luncurkan MC Tanbu, Aplikasi Media Informasi dan Layanan Publik 

Regional
Pemkot Semarang Klarifikasi Soal Pengadaan Sepeda Motor untuk Lurah Sebesar Rp 8 Miliar

Pemkot Semarang Klarifikasi Soal Pengadaan Sepeda Motor untuk Lurah Sebesar Rp 8 Miliar

Regional
Tingkat Inflasi Sulsel di Bawah Nasional, Pengamat Ekonomi: Bravo Pemprov Sulsel

Tingkat Inflasi Sulsel di Bawah Nasional, Pengamat Ekonomi: Bravo Pemprov Sulsel

Regional
Hadiri Milad Ke-111 Muhammadiyah, Gubernur Riau: Bersama Kita Hadapi Tantangan

Hadiri Milad Ke-111 Muhammadiyah, Gubernur Riau: Bersama Kita Hadapi Tantangan

Regional
komentar di artikel lainnya
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com