Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024

Kapal Diterjang Puting Beliung dan Sempat Terombang-ambing di Lautan Selama 8 Jam, Dua Nelayan Ditemukan Selamat

Kompas.com - 30/05/2022, 16:05 WIB

NUNUKAN, KOMPAS.com – Dua nelayan asal Pulau Sebatik Kabupaten Nunukan Kalimantan Utara, Muhammad Ilham alias Bahar (40) dan Aidi alias Oleng (37), ditemukan terombang-ambing di lautan, Senin (30/5/2022).

Kasat Pol Air Nunukan, AKP Mujianto mengatakan, dua nelayan tersebut diketahui sebagai warga Jalan Ahmad Yani RT 04 Desa Tanjung Harapan Sebatik Timur.

Baca juga: Nelayan di Buleleng Ditemukan Pingsan di Tengah Laut, Diduga akibat Stroke

"Jadi waktu keduanya sedang memukat ikan bawal sekitar pukul 01.00 Wita dini hari, tiba-tiba muncul angin puting beliung. Akibatnya, perahu berputar-putar kehilangan kendali, lalu terbalik dan hanyut," ujarnya.

Pasca kejadian, keduanya hanya berusaha sekuat tenaga untuk bertahan hidup.

Mengandalkan keterampilannya mengapung dan berenang, keduanya terus berusaha mengambang dan berharap ada perahu nelayan lewat di pagi hari.

"Keduanya sempat terombang-ambing, terbawa ombak sampai pagi. Sekitar delapan jam mereka menggerakkan badan mengambang di laut," imbuhnya.

Selain perahu yang terbalik, sejumlah dokumen dan peralatan kelengkapan kapal semua tenggelam. Antara lain, dokumen perahu, dua unit Hp, sebuah GPS, dan peralatan memasak.

"Kedua korban ditemukan oleh masyarakat tukang perahu dalam keadaan selamat, lalu dilaporlah peristiwa itu ke Polairud," lanjut Mujianto.

Sat Polair Nunukan lalu segera menindak lanjuti laporan dengan evakuasi, sekaligus menarik perahu korban ke Pos Polair Tanjung Aru Pulau Sebatik.

"Evakuasi dilakukan bersama sejumlah warga dan nelayan," katanya.

Baca juga: Sempat Disebut Kapal Nelayan, Ternyata KM Ladang Pertiwi Biasa Bawa Penumpang dan Bahan Kebutuhan

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Video rekomendasi
Video lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+


Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke