KOMPAS.com - Pulau Samalona merupakan salah satu kawasan obyek wisata yang memiliki pasir putih dan keindahan pemandangan bawah laut.
Pulau ini tepatnya terletak di Kecamatan Mariso, Kota Makassar, Sulawesi Selatan.
Samalona merupakan pulau kecil yang tidak kekurangan fasilitas.
Pulau Samalona merupakan salah satu pulau terindah yang dimiliki negeri ini. Sesampainya di pulau ini, pengunjung akan disambut dengan pemandangan batu karang yang dapat dilihat dari atas kapal dan pasir putih.
Pulau seluas dua hektar ini memiliki gugusan terumbu karang yang indah. Air lautnya biru jernih.
Pulau Samalona terkenal dengan keindahan bawah lautnya.
Wisatawan yang berkunjung di pulau ini dapat berenang dan menyelam, sambil menikmati terumbu karang yang indah dan ikan warna-warni.
Baca juga: Pulau Tabuhan, Obyek Wisata di Banyuwangi, Daya Tarik dan Rute
Pulau Samalona juga menyimpan peninggalan kapal dari Perang Dunia 2. Setidaknya, ada tujuh kapal tenggelam yang berada di sekitar pulau.
Kapal-kapal yang tenggelam tersebut, seperti Kapal Maru merupakan kapal perang Jepang dan tenggelam di kedalaman 30 meter. Ada juga, Kapal Lancaster Bomber, Kapal Hakko Maru, serta lainnya.
Jika wisatawan melakukan perjalanan ke Sulawesi Selatan, waktu terbaik mengunjungi Pulau Samalona adalah pada saat musim kemarau.
Meskipun berada di pulau kecil, wisatawan tidak perlu khawatir akan fasilitas yang tersedia.
Pulau Samalona dilengkapi dengan berbagai fasilitas, seperti penginapan, kamar bilas, kedai, dan penyewaan perlengkapan diving dan snorkeling hingga pemandu.
Wisatawan juga dapat menyantap ikan atau kepiting bakar yang dijual oleh penduduk lokal yang akan melengkapi pengalaman perjalanan wisata.
Pulau Samalona berjarak dua kilometer dari Kota Makassar yang dapat dicapai dengan menaiki perahu motor dari dermaga kecil dekat Pantai Losari. Waktu tempuh perjalanan sekitar 30 menit.
Baca juga: Pulau Lae-lae: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute
Dermaga ini tergolong sibuk, karena dermaga tidak hanya melayani wisatawan ke pulau, melainkan juga para warga maupun pedagang.