KOMPAS.com - Anggota Komisi III DPR dari Fraksi Partai Demokrat Benny K Harman diduga menampar pegawai restoran Mai Cenggo di Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur (NTT).
Terduga korban adalah pegawai Mai Cenggo Restoran, Ricardo Jundawan. Peristiwa tersebut terjadi pada Selasa (24/5/2022).
Ricardo dan kuasa hukumnya melaporkan pemukulan tersebut ke Polres Manggarai Barat pada Kamis (26/5/2022).
Keesokan harinya, Jumat (27/5/2022), istri Benny, Maria Geroti Ernawati melaporkan balik Ricardo ke polisi atas kasus perbuatan tak menyenangkan serta menyebarkan hoaks.
Peristiwa tersebut berawal saat Benny diminta pindah tempat duduk oleh Ricardo. Saat itu meja yang ditempati oleh Benny sudah direservasi.
Pihak restoran juga menjelaskan jika mereka telah menyiapkan tempat yang sama untuk Benny dan keluarganya.
Menurut Piter Roman, pengacara Ricardo Jundawan, dari pengakuan korban, Benny tidak nyaman dan tidak terima dengan penjelasan yang disampaikan Rocardo.
Ia kemudian minta untuk memanggil manager restoran. Korban kemudian meninggalkan Benny dan mampir ke kasir untuk memberitahu kejadian tersebut ke atasannya.
Baca juga: Penjelasan Benny K Harman Setelah Dilaporkan ke Polisi karena Diduga Tampar Pegawai Restoran
Namun saat berada di ruangan atasannya, tiba-tiba Benny masuk ke ruangan tanpa mengetuk pintu. Padahal ruangan tersebut privat.
Saat masuk, Benny disebut mengeluarkan perkataan yang tak menyenangkan. Ia juga disebut menampar karyawan hotel sebanyak tiga kali.
"Korban juga dibuat visum. Kita belum tahu hasil visum itu," ujarnya.
Ia mengatakan berdasarkan petunjuk yang kuat dari rekaman CCTV, Benny terlihat melakukan upaya gerakan seperti terkonfirmasi memukul dan menampar korban beberapa kali.
"Korban mengalami gangguan telinga sakit ketika buka mulut dan trauma psikologis," kata Piter.
Korban Ricardo membenarkan jika ia ditampar oleh Benny. Hal tersebut terjadi saat Benny diminta pindah dari meja yang sudah direservasi oleh tamu lain yang lebih dulu memesan.
"Atas dasar itu, BKH mengikuti saya hingga ke office. Di situ terlapor menampar saya sebanyak tiga kali," kata dia.