SOLO, KOMPAS.com - Pengamanan dan pengendalian arus lalu lintas saat pernikahan adik kandung Presiden Joko Widodo (Jokowi), Idayati, dengan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Anwar Usman, telah terlaksana.
Kepala Kepolisian Resor Kota (Kapolresta) Solo Komisaris Besar (Kombes) Ade Safri Simanjuntak mengatakan, sebelumnya diprediksi akan terjadi kepadatan di sejumlah titik di kawasan gedung pernikahan di Graha Shaba Buana.
Sebab, selama acara akad berlangsung pada pukul 09.00-12.00 WIB, lalu dilanjutkan acara resepsi pada pukul 13.00-15.00 WIB, diberlakukan sistem one way di Jalan Letjen Suprapto.
"Semua prediksi dan antisipasi yang kami lakukan, alhamdulillah presisi. Sukses tanpa ekses. Tidak terjadi kepadatan arus lalu lintas selama penerapan one way di depan gedung Graha Saba (sepanjang Jalan Letjen Suprapto)," kata Kombes Ade Safri Simanjuntak, pada Jumat (27/5/2022).
Baca juga: Tanggapan Gibran soal Presiden Jokowi Tak Ikuti Perkembangan Solo
"Maupun dalam pelaksanaan rekayasa lalu lintas melalui CB pengalihan arus lalin yang dilakukan selama proses giat akad nikah maupun resepsi pernikahan berlangsung, secara umum arus lalu lintas sangat aman, tertib, dan lancar," tambah dia.
Pantauan Kompas.com saat acara berlangsung, terlihat ribuan personel gabungan diterjunkan dalam pengamanan pernikahan yang dihadiri para pejabat dan tokoh penting di Indonesia.
"Kami menyiapkan 1.364 personel baik dari Polri, TNI, Satpol PP, dan Dinas Perhubungan Kota Surakarta yang dilibatkan dalam pengamanan jalur itu," ujar Ade.
"Alhamdulillah, pengamanan kegiatan VVIP maupun pengamanan kegiatan pernikahan semuanya berjalan dengan aman, lancar, tertib, dan sukses sesuai rencana," terang Ade.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.