Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penikahan Adik Jokowi dan Ketua MK Gunakan Sistem "Barcode", Berlaku untuk 1 Orang

Kompas.com - 25/05/2022, 20:50 WIB
Fristin Intan Sulistyowati,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

SOLO, KOMPAS.com - Ratusan tamu undangan pernikahan adik Presiden Joko Widodo (Jokowi), Idayati dengan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Anwar Usman, menggunakan barcode khusus. Seperti diketahui pernikahan tersebut akan digelar di Graha Shaba Buana, Kelurahan Sumber, Kecamatan Banjarsari, Kota Solo, Jawa Tengah, pada Kamis (26/5/2022),

Setiap barcode diperuntukkan hanya untuk satu orang. Selain tamu undangan tidak bisa masuk ke lokasi pernikahan. Bahkan istri atau suami hingga anak tamu yang tak memiliki undangan dilarang masuk ke Graha Shaba Buana.

"Barcode ada di masing-masing undangan yang telah dibagikan kepada para tamu. Undangan yang dicetak sangat terbatas sesuai dengan jumlah tamu undangan," Koordinator Wedding Organizer (WO) Pengantin Production, Dani Wigung, di Solo, Rabu ( 25/5/2022).

Baca juga: Anwar Usman dan Adik Jokowi Menikah, Mahar Perangkat Shalat dan Jam Tangan

"Bahkan tamu undangan misalnya membawa anaknya, mohon maaf anaknya tidak bisa masuk karena tidak memiliki barcode dalam undangan tersebut," lanjutnya.

Dani memaparkan secara teknis untuk dekorasi sudah 80 persen. Kemudian akan dilakukan check sound serta pemetaan kursi tamu undangan akad.

"Briefing dengan tim protokol untuk acara jam 09.00 WIB dimulai. Harapan kami tamu akad sudah hadir di jam 08.30 WIB agar bisa punya waktu untuk menempatkan diri di tempat yang ditunjuk. Para ajudan atau asisten diharap datang jam 08.00 WIB untuk scan barcode agar pejabat yang didampingi hadir langsung terarah ke tempat duduk,” paparnya.

Usai akad, pada pukul 11.30 WIB, resepsi akan dimulai dengan pengantin sudah siap di pintu utama dan diiringi putra, putri dan cucu.

“Biasanya saat di pelaminan pengantin akan diapit oleh orang tua. Besok yang mengapit putra dan putrinya. Bu Ida diapit kak Tia dan suami, pak Anwar didampingi kak Nia dan suaminya,” urai Dani Wigung.

Selain itu tidak akan ada makan di tempat dalam acara pernikahan tersebut. Dia mengatakan akan mengunakan sistem hampers.

“Semua hampers. Jadi tamu datang, antre bersalaman dengan pengantin, foto kemudian mengambil hampers dan suvenir, selesai,” katanya

Marketing Chili Pari, Monie Wibowo menambahkan hampers atau hidangan yang akan diberikan pada tamu undangan juga berkonsep masakan jawa. 

"Untuk hidangan disimpan dalam bentuk hampers menu Jawa. Isinya komplit mulai dari snack, sayur, nasi racikan hingga dessert komplit cuma masakannya adalah masakan Jawa," jelas Monie. 

Sementara itu, Putri Idayati, Septiara Silvani Putri (32) menjelaskan  pernikahan ibunya memakai konsep Jawa Tengah Solo.

"Karena pernikahan di Solo ya jawa banget. Hampers nya makanan-makanan khas Solo yang sudah dipilih Ibu dan keluarga,” jelas Septiara

Untuk souvenir pernikahan, Tia menjelaskan dipesan dari Jakarta berupa kipas dan keramik untuk cuci tangan. 

“Warna kipas dan keramik nya mix ya ada beberapa warna. Kita pesan di Jakarta,” ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ditanya PDI-P atau Golkar, Gibran: Enggak di Mana-mana

Ditanya PDI-P atau Golkar, Gibran: Enggak di Mana-mana

Regional
Alasan Teguh Prakosa Belum Ambil Formulir Pendaftaran Cawalkot di PDI-P Solo

Alasan Teguh Prakosa Belum Ambil Formulir Pendaftaran Cawalkot di PDI-P Solo

Regional
Dihantam Banjir Bandang, 3 Jembatan Gantung di Musi Rawas Utara Putus

Dihantam Banjir Bandang, 3 Jembatan Gantung di Musi Rawas Utara Putus

Regional
Meninggal Saat Melahirkan Anaknya di Malaysia, Jenazah Pekerja Migran asal NTT Dipulangkan

Meninggal Saat Melahirkan Anaknya di Malaysia, Jenazah Pekerja Migran asal NTT Dipulangkan

Regional
Penemuan Jasad Wanita Tertutup Plastik, Keluarga Sempat Curiga dengan Pesan WA dari Korban

Penemuan Jasad Wanita Tertutup Plastik, Keluarga Sempat Curiga dengan Pesan WA dari Korban

Regional
Pria di Maluku Tengah yang Perkosa Putri Kandung Ditetapkan jadi Tersangka

Pria di Maluku Tengah yang Perkosa Putri Kandung Ditetapkan jadi Tersangka

Regional
UIN STS Jambi Beri Pernyataan soal Mahasiswa yang Terlibat Pembunuhan

UIN STS Jambi Beri Pernyataan soal Mahasiswa yang Terlibat Pembunuhan

Regional
Hari Pertama Kerja Usai Libur Lebaran, Sekda Kabupaten Semarang: Liburnya Sudah Cukup

Hari Pertama Kerja Usai Libur Lebaran, Sekda Kabupaten Semarang: Liburnya Sudah Cukup

Regional
Politisi PAN Siap Bertarung dalam Pilkada 2024 Menjadi Bupati Ende

Politisi PAN Siap Bertarung dalam Pilkada 2024 Menjadi Bupati Ende

Regional
217 Kecelakaan Terjadi di Jateng Selama Mudik Lebaran 2024

217 Kecelakaan Terjadi di Jateng Selama Mudik Lebaran 2024

Regional
Cekcok, Pria di Bangkalan Tega Bacok Paman Sendiri hingga Tewas

Cekcok, Pria di Bangkalan Tega Bacok Paman Sendiri hingga Tewas

Regional
Gubernur Bengkulu Pastikan Tol Bengkulu-Lubuk Linggau Diteruskan

Gubernur Bengkulu Pastikan Tol Bengkulu-Lubuk Linggau Diteruskan

Regional
Gelisah Ngatiyem, Pembuat Selongsong Ketupat Didominasi Orang Tua

Gelisah Ngatiyem, Pembuat Selongsong Ketupat Didominasi Orang Tua

Regional
Cabuli Mantan Murid hingga Hamil, Oknum Guru SMP di Pontianak Ditangkap

Cabuli Mantan Murid hingga Hamil, Oknum Guru SMP di Pontianak Ditangkap

Regional
Polisi Periksa Kelaikan Bus ALS yang Terbalik di Malalak, Agam

Polisi Periksa Kelaikan Bus ALS yang Terbalik di Malalak, Agam

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com