MAUMERE, KOMPAS.com - Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur (NTT), Hengky Saly akan menemui Bupati Sikka, Fransiskus Roberto Diogo di kediamannya dalam beberapa hari ke depan.
Hengky mengaku ingin menyampaikan permintaan maaf atas insiden yang terjadi di ruang rapat di Aula Lantai III Kantor Bupati Sikka pada Rabu (25/5/2022).
Pada saat itu, Hengky diusir dari ruang rapat karena diketahui sedang bermain ponsel saat rapat sedang berlangsung.
Baca juga: Bupati Sikka Usir Kadis Ketahanan Pangan karena Main Ponsel Saat Rapat
"Ada ruang dan waktu, saya akan ketemu Pak Bupati. Kalau pun saya keliru dan situasi seperti itu, saya mohon maaf," ujar Hengky kepada Kompas.com, Rabu sore.
Hengky berujar, sebagai seorang staf, ia tetap loyal dan taat terhadap pimpinan. Baginya, dimarahi seorang bupati adalah hal yang biasa.
"Bagi saya sebagai staf, pimpinan marah seperti itu, itu biasa karena situasi dan kondisi," katanya.
Hengky mengaku akan tetap bekerja seperti biasa sebagai kepala Dinas Ketahanan Pangan.
Sebelumnya, Bupati Sikka Fransiskus Roberto Diogo mengusir Hengky karena bermain ponsel saat rapat berlangsung.
Rapat tersebut terkait dengan evaluasi penanganan stunting tingkat kecamatan.
"Pak Hengky kalau tidak puas keluar, keluar. You keluar dari ruangan ini. Kau main HP apa,” teriak Roberto dengan suara lantang.
Roberto kemudian meminta Hengky segera keluar dari ruang rapat. Ia bahkan menyebut Hengky tidak layak jadi seorang kepala dinas.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.