PENAJAM PASER UTARA, KOMPAS.com - Lokasi calon Istana Negara Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara, Kalimantan Timur, tidak saja menarik minat besar warga berkunjung ke sana.
Tidak sedikit juga masyarakat dari berbagai elemen yang mencoba untuk meminta izin, dan mendirikan kemah.
Apalagi, Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan beberapa pejabat sempat menghabiskan satu malam pada pertengahan Maret.
Baca juga: Cerita Pemangku Adat Balik, Suku Asli di Sepaku soal Sosialisasi IKN yang Tidak Memadai
Seperti yang dilakukan Kompas.com. Begitu tiba di IKN Nusantara di Kecamatan Sepaku, Penajam Paser Utara, tim mencoba meminta izin untuk merasakan sensasi berkemah di lokasi Titik Nol.
Namun oleh Sekretaris Camat Sepaku Adi Kustaman, tim harus menelan ludah lantaran izin mendirikan tenda tak diperoleh.
Saat ditemui Minggu malam (22/5/2022), Adi menerangkan ada sejumlah alasan mengapa pihak pemerintah kecamatan tak memberikan izin.
Aspek keamanan menjadi isu utama yang dia angkat. Sebab, masih banyak hewan liar yang ada di area konsesi perusahaan tersebut.
Adi menjelaskan, terdapat hewan melata seperti ular kobra, kalajengking, dan hewan sejenis lainnya. "Di sana juga masih banyak nyamuk malaria," ungkap Adi.
Jika masyarakat berkemah dan diserang binatang melata, tentu mengancam keselamatan nyawa karena fasilitas kesehatan jauh dari lokasi IKN.
Baca juga: Ramainya Titik Nol IKN di Akhir Pekan, Sempat Membeludak Selama 5 Hari Saat Lebaran
Selain itu, sumber air bersih di lapangan pun belum tersedia.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.