Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rob Terjang Pantura, Ganjar Minta Pemda Siapkan Posko Darurat

Kompas.com - 23/05/2022, 21:09 WIB
Riska Farasonalia,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

SEMARANG, KOMPAS.com - Gubernur Jawa Tengah (Jateng), Ganjar Pranowo meminta kepala daerah di wilayah Pantura untuk bersiaga terhadap terjadinya rob. Dia meminta agar setiap daerah menyiapkan posko darurat, tempat evakuasi dan dapur umum.

“Seluruh pantura sekarang lagi kita minta koordinasi untuk standby. Khususnya yang di Kota Semarang, Demak, Pati juga di Kota Pekalongan,” kata Ganjar saat meninjau titik rob di Kota Semarang, Senin (23/5/2022).

Baca juga: Sudah Diingatkan Ganjar Soal Rob, Wali Kota Semarang: Ini di Luar Dugaan Kita

Ganjar mengatakan pihaknya menerima laporan warga yang tak bisa mengevakuasi keluarganya karena terkena rob di wilayah Genuk. Maka dari itu, tim BPBD diterjunkan untuk membantu proses evakuasi.

“Kita minta untuk memberikan laporan-laporan. Jadi yang sampai ke saya langsung saya bagikan dan mereka diteleponi. Kita minta untuk diturunkan tim ya agar tim rescuenya bisa cepet (evakuasi),” ujarnya.

Baca juga: Banjir Rob Melanda Pesisir Kota Tegal, Warga Sebut Terparah Sejak 1998

Ganjar memperkirakan rob ini terjadi akibat anomali cuaca karena peningkatannya sangat cepat. BMKG telah menginformasikan bahwa kenaikan pasang air laut akan tinggi dalam beberapa waktu ke depan.

“Tadi kan sekitar jam 2 mulai, terus kemudian jam 4 cukup tinggi, tapi hari ini sudah mulai surut. Hitung-hitungan dari BMKG akan turun sekitar jam 18.00 ini. Mudah-mudahan akan bisa turun. Jadi kalau tadi disampaikan dari BMKG maka prakiraannya ya kira-kira dari jam akan kelihatan turun,” pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Curhat Korban Penipuan Katering Masjid Syeikh Zayed, Pelaku Orang Dekat dan Bingung Lunasi Utang

Curhat Korban Penipuan Katering Masjid Syeikh Zayed, Pelaku Orang Dekat dan Bingung Lunasi Utang

Regional
Imbas Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup hingga Besok

Imbas Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup hingga Besok

Regional
Calon Gubernur-Wagub Babel Jalur Perseorangan Harus Kumpulkan 106.443 Dukungan

Calon Gubernur-Wagub Babel Jalur Perseorangan Harus Kumpulkan 106.443 Dukungan

Regional
Keuchik Demo di Kantor Gubernur Aceh, Minta Masa Jabatannya Ikut Jadi 8 Tahun

Keuchik Demo di Kantor Gubernur Aceh, Minta Masa Jabatannya Ikut Jadi 8 Tahun

Regional
Hilang sejak Malam Takbiran, Wanita Ditemukan Tewas Tertutup Plastik di Sukoharjo

Hilang sejak Malam Takbiran, Wanita Ditemukan Tewas Tertutup Plastik di Sukoharjo

Regional
Diduga Janjikan Rp 200.000 kepada Pemilih, Caleg di Dumai Bakal Diadili

Diduga Janjikan Rp 200.000 kepada Pemilih, Caleg di Dumai Bakal Diadili

Regional
39 Perusahaan Belum Bayar THR Lebaran, Wali Kota Semarang: THR Kewajiban

39 Perusahaan Belum Bayar THR Lebaran, Wali Kota Semarang: THR Kewajiban

Regional
Gadaikan Motor Teman demi Kencan dengan Pacar, Pri di Sumbawa Dibekuk Polisi

Gadaikan Motor Teman demi Kencan dengan Pacar, Pri di Sumbawa Dibekuk Polisi

Regional
Digigit Anjing Tetangga, Warga Sikka Dilarikan ke Puskesmas

Digigit Anjing Tetangga, Warga Sikka Dilarikan ke Puskesmas

Regional
Elpiji 3 Kg di Kota Semarang Langka, Harganya Tembus Rp 30.000

Elpiji 3 Kg di Kota Semarang Langka, Harganya Tembus Rp 30.000

Regional
Motor Dibegal di Kemranjen Banyumas, Pelajar Ini Dapat HP Pelaku

Motor Dibegal di Kemranjen Banyumas, Pelajar Ini Dapat HP Pelaku

Regional
Penipuan Katering Buka Puasa, Pihak Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Suara

Penipuan Katering Buka Puasa, Pihak Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Suara

Regional
Setelah 2 Tahun Buron, Pemerkosa Pacar di Riau Akhirnya Ditangkap

Setelah 2 Tahun Buron, Pemerkosa Pacar di Riau Akhirnya Ditangkap

Regional
Cemburu, Pria di Cilacap Siram Istri Siri dengan Air Keras hingga Luka Bakar Serius

Cemburu, Pria di Cilacap Siram Istri Siri dengan Air Keras hingga Luka Bakar Serius

Regional
Buntut Kasus Korupsi Retribusi Tambang Pasir, Kades di Magelang Diberhentikan Sementara

Buntut Kasus Korupsi Retribusi Tambang Pasir, Kades di Magelang Diberhentikan Sementara

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com