Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bus Peziarah Kecelakaan di Ciamis, Polda Banten: 1 Orang Tewas Warga Sukamulya Tangerang

Kompas.com - 22/05/2022, 10:27 WIB
Dheri Agriesta

Editor

KABUPATEN TANGERANG, KOMPAS.com - Kapolda Banten Irjen Pol Rudy Heriyanto menyampaikan duka cita mendalam atas tewasnya seorang warga Kecamatan Sukamulya, Kabupaten Tangerang, Banten, dalam kecelakaan lalu lintas pada Sabtu (21/5/2022).

Kecelakaan itu terjadi di Desa Payungsari, Kecamatan Panumbangan, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, sekitar pukul 18.00 WIB.

Baca juga: Kecelakaan Bus di Ciamis, Penumpang Panik Saat Sopir Beri Tahu Rem Blong

Setelah kecelakaan, Polda Banten telah memerintahkan Bhabinkamtibmas Desa Sukamulya Aipda Ikrar Dinata mengunjungi keluarga yang berduka.

"Rombongan yang berangkat ke Ciamis adalah rombongan ziarah dari Kecamatan Sukamulya, Kabupaten Tangerang, tujuan ke Cirebon, Panjalu-Ciamis dan Pamijahan-Tasikmalaya dengan panitia atas nama Ibu Anjar dari Majelis Ta’lim Tarbiatul Muftabi’in," ujar Kabid Humas Polda Banten Kombes Pol Shinto Silitonga saat dikonfirmasi, Minggu (22/5/2022) pagi.

Shinto mengatakan, perangkat desa tak mengetahui keberangkatan para peziarah tersebut. Dalam rombongan itu, terdapat 118 peserta.

Mereka berangkat dari Pasar Caplak, Desa Kali Asih, Sabtu (21/5/2022) tengah malam. Rombongan itu menggunakan dua bus dari PO Komara dan PO Pandawa.

"Hingga dini hari ini, ada empat korban meninggal dunia yang saat ini ada di RSUD Ciamis yaitu Ibu Hj Sri Mulyani (45), warga Sukamulya, Tangerang, Dua korban dari Payungsari Bapak Feri, Ibu Enok dan Ibu Omah dari Pagerageng," terang Shinto.

Shinto menambahkan, personel Polresta Tangerang telah berada di rumah duka untuk membantu keluarga mengurus jenazah.

"Saat ini personel Polresta Tangerang sudah berada di rumah duka dan siap membantu keluarga dalam menerima jenazah hingga ke pemakaman," kata Shinto.

Baca juga: Diduga Rem Blong, Bus Rombongan Peziarah Tabrak 3 Rumah, Warung, dan Sejumlah Kendaraan di Ciamis

Selain empat korban tewas, terdapat sejumlah peziarah yang mengalami luka akibat kecelakaan tersebut.

Berikut data korban luka yang dirawat di Pusskesmas Payungsari, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat:

  1. Sadiah, asal Tangerang
  2. Tinah, Tangerang
  3. Aditi, Tangerang
  4. Darip, Tangerang
  5. Sutinah, Tangerang
  6. Solihin, Tangerang
  7. Agus Sukanto, Tangerang
  8. Sadad Nouval, Tangerang
  9. Ibu Siti Munawaroh, Tangerang
  10. Luqnah Izatinisa, Tangerang
  11. Rokah, Tangerang
  12. Andri Yadi, Tasikmalaya
  13. Hilman, Pagerageung
  14. Ibu Hayati, Tangerang
  15. Nanan, Tangerang
  16. Ibu Yeti, Paripurna

Sementara korban luka yang dirawat di Puskesmas Panjalu, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, yakni:

  1. Sumiati (43)
  2. Nanda Saputra (50)
  3. Suanah (50)
  4. Sadiah (52)
  5. Tuti Awaliyah (45)
  6. Kiran (8)
  7. Zihan (12)
  8. Ade Ridwan (24)
  9. Aulia (14)
  10. Azkiya Maulida (11)
  11. Nihayah (53)
  12. Sahrudin (31) kondektur bus, asal Tangerang
  13. Suhaedan (60)
  14. Suryanah (57)
  15. Uti (65)
  16. Nafsiah (45)
  17. Sarniti (47)
  18. Sukriyah (70)
  19. Tumah (75)
  20. Afian (65)
  21. Komariyah (49)
  22. Erah (58), asal Tangerang.

(SUHERDI)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Viral, Video Penggerebekan Judi di Kawasan Elit Semarang, Ini Penjelasan Polisi

Viral, Video Penggerebekan Judi di Kawasan Elit Semarang, Ini Penjelasan Polisi

Regional
Pj Wali Kota Tanjungpinang Jadi Tersangka Kasus Pemalsuan Surat Tanah

Pj Wali Kota Tanjungpinang Jadi Tersangka Kasus Pemalsuan Surat Tanah

Regional
Polisi Aniaya Istri Gunakan Palu Belum Jadi Tersangka, Pelaku Diminta Mengaku

Polisi Aniaya Istri Gunakan Palu Belum Jadi Tersangka, Pelaku Diminta Mengaku

Regional
Ngrembel Asri di Semarang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Ngrembel Asri di Semarang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Regional
Gunung Ruang Kembali Meletus, Tinggi Kolom Abu 400 Meter, Status Masih Awas

Gunung Ruang Kembali Meletus, Tinggi Kolom Abu 400 Meter, Status Masih Awas

Regional
Lansia Terseret Banjir Bandang, Jasad Tersangkut di Rumpun Bambu

Lansia Terseret Banjir Bandang, Jasad Tersangkut di Rumpun Bambu

Regional
Polda Jateng: 506 Kasus Kecelakaan dan 23 Orang Meninggal Selama Mudik Lebaran 2024

Polda Jateng: 506 Kasus Kecelakaan dan 23 Orang Meninggal Selama Mudik Lebaran 2024

Regional
Disebut Masuk Bursa Pilgub Jateng, Sudirman Said: Cukup Sekali Saja

Disebut Masuk Bursa Pilgub Jateng, Sudirman Said: Cukup Sekali Saja

Regional
Bupati dan Wali Kota Diminta Buat Rekening Kas Daerah di Bank Banten

Bupati dan Wali Kota Diminta Buat Rekening Kas Daerah di Bank Banten

Regional
Pengusaha Katering Jadi Korban Order Fiktif Sahur Bersama di Masjid Sheikh Zayed Solo, Kerugian Rp 960 Juta

Pengusaha Katering Jadi Korban Order Fiktif Sahur Bersama di Masjid Sheikh Zayed Solo, Kerugian Rp 960 Juta

Regional
45 Anggota DPRD Babel Terpilih Dilantik 24 September, Ini Fasilitasnya

45 Anggota DPRD Babel Terpilih Dilantik 24 September, Ini Fasilitasnya

Regional
Golkar Ende Usung Tiga Nama pada Pilkada 2024, Satu Dosen

Golkar Ende Usung Tiga Nama pada Pilkada 2024, Satu Dosen

Regional
Pascabanjir, Harga Gabah di Demak Anjlok Jadi Rp 4.700 per Kilogram, Petani Tidak Diuntungkan

Pascabanjir, Harga Gabah di Demak Anjlok Jadi Rp 4.700 per Kilogram, Petani Tidak Diuntungkan

Regional
Terjebak di Dalam Mobil Terbakar, ASN di Lubuklinggau Selamat Usai Pecahkan Kaca

Terjebak di Dalam Mobil Terbakar, ASN di Lubuklinggau Selamat Usai Pecahkan Kaca

Regional
Pemkab Solok Selatan Gelar Lomba Kupas Buah Durian

Pemkab Solok Selatan Gelar Lomba Kupas Buah Durian

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com