Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Arus Deras, Truk Pengangkut Bantuan Sembako Korban Banjir di Kukar Terguling

Kompas.com - 20/05/2022, 15:44 WIB
Ahmad Riyadi,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

BALIKPAPAN, KOMPAS.com - Banjir yang melanda di Kecamatan Tabang dan Kecamatan Kembang Janggut, Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar), Kalimantan Timur (Kaltim) masih belum surut. Ketinggian air hingga Jumat (20/5/2022) sekitar 70 centimeter hingga 1,5 meter.

Akibatnya akses utama warga tidak bisa dilintasi dengan sempurna oleh kendaraan. Banjir yang terjadi sejak Selasa lalu (17/5/2022) membuat masyarakat kehabisan bahan makanan.

Terlebih pemerintah setempat memadamkan aliran listrik agar menghindari warga tersetrum. Hingga saat ini bantuan sembako pun belum juga tiba dari pemerintah kabupaten Kutai Kartanegara.

Baca juga: Sudah 4 Hari Banjir Melanda 17 Desa di Kukar, Belum Ada Bantuan Masuk

Namun satu kendaraan yang rencananya mengangkut sembako untuk korban banjir justru terbalik saat dalam perjalanan. Truk tersebut mengangkut bahan sembako milik masyarakat serta beberapa perabotan dan barang elektronik.

Truk terbalik akibat derasnya aliran banjir yang terjadi di kawasan Bukit Layang, Kecamatan Kembang Janggut.

"Kondisi terkini Bukit Layang arusnya deras, 1 mobil dump truk terguling muatan sembako dan perabot elektronik," ungkap Kapolsek Tabang, Iptu Joko Sulaksono.

Sembako yang diangkut pun rusak akibat terendam banjir. Petugas pun mengingatkan kepada masyarakat untuk berhati-hati saat beraktivitas di tengah banjir ini. Terutama bagi orang tua untuk selalu memperhatikan anak-anaknya saat berada di air.

"Masyarakat harus berhati-hati, terutama tidak mendekat ke area pinggiran sungai karena arusnya sangat deras. Terutama kepada orang tua yang memiliki anak-anak, yang menikmati suasana banjir dengan bermandian untuk diawasi," ujarnya.

Diketahui banjir tersebut melanda di 17 Desa di Kecamatan Tabang. Banjir terjadi akibat luapan Sungai Belayan lantaran hujan deras terjadi sejak Selasa lalu (17/5/2022). Total sebanyak 4.910 jiwa yang terdampak dari banjir.

"Saat ini warga mengungsi ke fasilitas yang berada di lokasi tinggi dan rumah warga yang lokasinya lebih tinggi," tandasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

10.700 Vaksin Hewan Penular Rabies Diperkirakan Tiba di Sikka Awal Mei

10.700 Vaksin Hewan Penular Rabies Diperkirakan Tiba di Sikka Awal Mei

Regional
Bermesraan, 4 Pelanggar Syariat Islam di Banda Aceh Dicambuk 17 Kali

Bermesraan, 4 Pelanggar Syariat Islam di Banda Aceh Dicambuk 17 Kali

Regional
Bupati HST Minta Kader PKK Tingkatkan Sinergi dengan Masyarakat dan Stakeholder

Bupati HST Minta Kader PKK Tingkatkan Sinergi dengan Masyarakat dan Stakeholder

Regional
Bupati Ipuk Raih Satyalancana, Pemkab Banyuwangi Jadi Kabupaten Berkinerja Terbaik se-Indonesia 

Bupati Ipuk Raih Satyalancana, Pemkab Banyuwangi Jadi Kabupaten Berkinerja Terbaik se-Indonesia 

Regional
RSUD dr R Soetijono Blora Luncurkan “Si Sedap”, Bupati Arief: Lakukan Terus Inovasi dan Terobosan Layanan kesehatan

RSUD dr R Soetijono Blora Luncurkan “Si Sedap”, Bupati Arief: Lakukan Terus Inovasi dan Terobosan Layanan kesehatan

Regional
Skenario Golkar, Siap Jadi Wakil jika Bambang Pacul Maju di Pilkada Jateng 2024

Skenario Golkar, Siap Jadi Wakil jika Bambang Pacul Maju di Pilkada Jateng 2024

Regional
Kisah Adi Latif Mashudi, Tinggalkan Korea Selatan Saat Bergaji Puluhan Juta Rupiah demi Jadi Petani di Blora (Bagian 1)

Kisah Adi Latif Mashudi, Tinggalkan Korea Selatan Saat Bergaji Puluhan Juta Rupiah demi Jadi Petani di Blora (Bagian 1)

Regional
Bawaslu Bangka Belitung Rekrut 141 Panwascam, Digaji Rp 2,2 Juta

Bawaslu Bangka Belitung Rekrut 141 Panwascam, Digaji Rp 2,2 Juta

Regional
Polemik Bantuan Bencana di Pesisir Selatan, Warga Demo Minta Camat Dicopot

Polemik Bantuan Bencana di Pesisir Selatan, Warga Demo Minta Camat Dicopot

Regional
Pengakuan Pelaku Pemerkosa Siswi SMP di Demak, Ikut Nafsu Lihat Korban Bersetubuh

Pengakuan Pelaku Pemerkosa Siswi SMP di Demak, Ikut Nafsu Lihat Korban Bersetubuh

Regional
Raih Peringkat 2 dalam Penghargaan EPPD 2023, Pemkab Wonogiri Diberi Gelar Kinerja Tinggi

Raih Peringkat 2 dalam Penghargaan EPPD 2023, Pemkab Wonogiri Diberi Gelar Kinerja Tinggi

Kilas Daerah
Imbas OTT Pungli, Polisi Geledah 3 Kantor di Kemenhub Bengkulu

Imbas OTT Pungli, Polisi Geledah 3 Kantor di Kemenhub Bengkulu

Regional
Sejak Dipimpin Nana Sudjana pada September 2023, Pemprov Jateng Raih 10 Penghargaan

Sejak Dipimpin Nana Sudjana pada September 2023, Pemprov Jateng Raih 10 Penghargaan

Regional
KM Bukit Raya Terbakar, Pelni Pastikan Tidak Ada Korban Jiwa dan Terluka

KM Bukit Raya Terbakar, Pelni Pastikan Tidak Ada Korban Jiwa dan Terluka

Regional
Keruk Lahar Dingin Marapi, Operator Eskavator Tewas Terseret Arus Sungai

Keruk Lahar Dingin Marapi, Operator Eskavator Tewas Terseret Arus Sungai

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com