KUPANG, KOMPAS.com - Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Dudung Abdurachman, dinobatkan sebagai pangeran oleh Raja Sonbai saat berkunjung ke Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur.
Penobatan gelar pangeran ini ditandai dengan penyerahan mahkota, pedang, dan tongkat berkepala buaya yang digelar di aula rumah jabatan kantor Gubernur NTT, Kamis (19/5/2022).
Baca juga: KSAD Dudung Resmikan Batalyon Arhanud dan Armed Baru di Kupang
Saat dinobatkan sebagai pangeran, Dudung didampingi Pangkostrad Letjen TNI Maruli Simanjuntak, Aslog Kasad Mayjen TNI Saiful Rachiman, Pangdam IX/Udayana dan Komandan Korem 161/Wira Sakti Kupang.
Hadir juga Gubernur NTT Viktor Bungtilu Laiskodat, sejumlah pejabat forum komunikasi pimpinan daerah NTT dan keluarga besar Sonbai.
Saat prosesi penobatan disebutkan bahwa Dudung merupakan orang luar pertama yang dilantik oleh Raja Sonbai.
Baca juga: UPDATE Covid-19 di Jatim, DIY, Bali, NTB, NTT, Kalbar, dan Kalsel 19 Mei 2022
Raja Sonbai juga menyatakan Jenderal Dudung sebagai sahabat, keluarga dan saudara kandung Sonbai di tanah Timor.
"Ketangkasan, keperkasaan dan kekuatan diberikan pada sore hari ini dan diwujudkan bagi keutuhan NKRI. Gelar kehormatan dari Sonbai baru pertama kali terjadi pada hari ini," ujar penerjemah dari Raja Sonbai ketika membacakan makna di balik penobatan Dudung.
Baca juga: Kasdam Pattimura Meninggal Dunia, KSAD: TNI AD Kehilangan Salah Satu Perwira Terbaik
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.