Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Diduga Rem Blong, Bus Terjun ke Jurang Sedalam 50 Meter di Lampung, 1 Penumpang Tewas

Kompas.com - 18/05/2022, 05:54 WIB
Tri Purna Jaya,
Khairina

Tim Redaksi

 

LAMPUNG, KOMPAS.com - Bus penuh penumpang "terjun bebas" di Kabupaten Pesisir Barat, Provinsi Lampung.

Satu penumpang tewas dan 27 lainnya mengalami luka ringan.

Kecelakaan lalulintas ini terjadi di Tanjakan Mayit yang berada di Jalan Lintas Barat (Jalinbar) Sumatera, Pekon (desa) Pemerihan, Kecamatan Bengkunat pada Selasa (17/5/2022) siang.

Baca juga: Perempuan Berpakaian Serba Putih dan Meminta Uang Warga Lampung Minta Maaf, Mengaku Terlilit Utang Pinjol

Kapolsek Bengkunat AKP Suhairi membenarkan telah terjadi kecelakaan lalulintas di jalan lintas yang melewati wilayah Taman Nasional Bukit Barisan Selatan (TNBBS) tersebut.

"Kecelakaan tunggal, bus masuk jurang di Tanjakan Mayit," kata Suhairi saat ditelepon, Selasa malam.

Akibat kecelakaan tersebut, satu orang penumpang atas nama Nuriati Zen (57) warga Kecamatan Kedamaian, Kota Bandar Lampung meninggal dunia.

"Penumpang lainnya sebanyak 27 orang mengalami luka ringan, dan empat orang mengalami luka berat dan dirujuk ke rumah sakit di Bandar Lampung," kata Suhairi.

Kronologi kecelakaan

Suhairi mengungkapkan, dari keterangan saksi diketahui bus Penantian Utama bernomor kendaraan BE 7030 FU itu datang dari arah Bandar Lampung dengan tujuan Kecamatan Krui, Kabupaten Pesisir Barat.

"Bus ini penuh, 32 orang termasuk dengan awak bus dua orang," kata Suhairi.

Baca juga: Diduga Alami Korsleting, Minibus Terbakar di Depan Gardu Masuk Tol Lampung

Ketika melintas di lokasi kejadian, setelah melewati Tanjakan Mayit, bus diduga mengalami masalah pengereman.

Menurut Suhairi, kontur jalan menurun dengan tikungan ke arah kiri, sehingga sopir berinisial FI (49) kesulitan mengurangi kecepatan.

"Diduga bus mengalami rem blong ketika di turunan tersebut," kata Suhairi.

Dari keterangan FI, sempat diupayakan mengurangi kecepatan begitu mengetahui ada masalah pengereman dengan cara menurunkan perseneling ke gigi 2 dan 1.

Namun bus sudah terlanjur hilang kendali sehingga terperosok masuk ke jurang sedalam 50 meter yang berada di sisi kanan jalan.

"Selain mengalami rem blong, diduga sopir juga tidak memperhatikan sisi aman kondisi jalan dan mengakibatkan bus masuk jurang," kata Suhairi.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Momen Mantan Gubernur NTB Ditanya soal Perselingkuhan dengan Istri Terdakwa saat Jadi Saksi Persidangan

Momen Mantan Gubernur NTB Ditanya soal Perselingkuhan dengan Istri Terdakwa saat Jadi Saksi Persidangan

Regional
Apple Mau Tanam Modal di Indonesia, Pemkot Tangerang Buka Peluang Investasi bagi Perusahaan Multinasional

Apple Mau Tanam Modal di Indonesia, Pemkot Tangerang Buka Peluang Investasi bagi Perusahaan Multinasional

Regional
Joget di Atas Motor, Empat Remaja di Mamuju Ditangkap Polisi

Joget di Atas Motor, Empat Remaja di Mamuju Ditangkap Polisi

Regional
Pembobol Kartu ATM di NTT Ternyata Oknum Satpam Rumah Sakit

Pembobol Kartu ATM di NTT Ternyata Oknum Satpam Rumah Sakit

Regional
Klaim Kantongi Restu SBY, Yophi Prabowo Positif Maju Pilbup Purworejo

Klaim Kantongi Restu SBY, Yophi Prabowo Positif Maju Pilbup Purworejo

Regional
Ajang Gowes Siti Nurbaya, Bersepeda Sambil Wisata di Padang

Ajang Gowes Siti Nurbaya, Bersepeda Sambil Wisata di Padang

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Golkar Buka Peluang Berkoalisi dengan PDI-P untuk Pilkada Jateng 2024

Golkar Buka Peluang Berkoalisi dengan PDI-P untuk Pilkada Jateng 2024

Regional
Diajak Tunjukkan Tangan Bentuk L Lambang Ikut Pilgub Jateng, Luthfi: Ojo Ngono

Diajak Tunjukkan Tangan Bentuk L Lambang Ikut Pilgub Jateng, Luthfi: Ojo Ngono

Regional
Kronologi Pembunuhan Wanita di Wonogiri, Korban Dibakar dan Dikubur di Pekarangan

Kronologi Pembunuhan Wanita di Wonogiri, Korban Dibakar dan Dikubur di Pekarangan

Regional
Usai Banjir Demak, Siti Panik Ketiga Anaknya Terkena DBD

Usai Banjir Demak, Siti Panik Ketiga Anaknya Terkena DBD

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Dikabarkan Tenggelam di Laut, Aparat Desa Ternyata Pergi Jauhi Rekannya

Dikabarkan Tenggelam di Laut, Aparat Desa Ternyata Pergi Jauhi Rekannya

Regional
Perjuangan Sisilia Unut Sudah 30 Tahun Memikul Derita Sakit Gondok Seukuran Bola Plastik, Butuh Biaya Operasi

Perjuangan Sisilia Unut Sudah 30 Tahun Memikul Derita Sakit Gondok Seukuran Bola Plastik, Butuh Biaya Operasi

Regional
Pengakuan Pembunuh Karyawan Toko di Sukoharjo, Incar THR Korban Senilai Rp 5 Juta untuk Bayar Utang

Pengakuan Pembunuh Karyawan Toko di Sukoharjo, Incar THR Korban Senilai Rp 5 Juta untuk Bayar Utang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com