Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penjelasan Citilink soal Pesawat Rute Banjarmasin-Jakarta Mendarat di Semarang

Kompas.com - 15/05/2022, 21:42 WIB
Teuku Muhammad Valdy Arief

Editor

KOMPAS.com-Pesawat Citilink rute Banjarmasin-Jakarta mendarat di Bandar Udara Internasional Ahmad Yani, Semarang, Jawa Tengah, Minggu (15/5/2022).

Vice President Corporate Secretary & CSR PT Citilink Indonesia Diah Suryani Indriastuti mengatakan, pendaratan di Semarang dilakukan pilot pesawat bernomor penerbangan QG 483 karena alasan teknis.

Tidak dijelaskan secara rinci alasan teknis yang dimaksud. Dia hanya memastikan, pendaratan itu dilakukan sesuai prosedur.

"Pilot memutuskan tindakan sesuai prosedur dengan mendaratkan pesawat dengan normal di bandara terdekat yaitu Bandara Ahmad Yani Semarang pada pukul 12.36 waktu setempat (WIB) demi alasan keselamatan dan keamanan penerbangan," kata Diah dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Minggu.

Baca juga: Ada Masalah Mesin, Citilink Rute Banjarmasin-Jakarta Mendarat di Semarang

Penumpang pesawat itu kemudian dialihkan ke pesawat lain untuk melanjutkan perjalanan ke Jakarta.

Menurut Diah, seluruh penumpang sudah tiba di Jakarta dengan selamat pada 18.58 WIB.

"Citilink telah melaksanakan prosedur delay management dengan memberikan kompensasi kepada penumpang berupa voucher dan serve on ground sesuai dengan ketentuan yang berlaku," jelas Diah. 

 

Diah meminta maaf kepada penumpang atas ketidaknyamanan ini. Dia memastikan keamanan menjadi prioritas utama Citilink.

Baca juga: Kejagung Periksa Mantan Dirut Citilink sebagai Saksi Terkait Dugaan Korupsi PT Garuda Indonesia

Sebagai informasi, pendaratan yang berlangsung ini terjadi karena pesawat Airbus A320 itu mengalami kerusakan salah satu mesinnya.

General Manager AirNav Indonesia Cabang Semarang Mi'wan Muhammad Bunay mengatakan, pesawat itu mendarat di Bandara Internasional Jenderal Ahmad Yani pukul 12.32 WIB.

"Salah satu mesinnya mengalami kerusakan sehingga harus mendarat darurat di Bandara Internasional Jenderal A Yani Semarang, pendaratan berjalan aman dan baik," kata Mi'wan saat dihubungi, Minggu, seperti dilansir ANTARA.

Stakeholder Relation Manager Bandara Internasional Jenderal Ahmad Yani Semarang Heri Trisno Wibowo menambahkan, seluruh penumpang pesawat Citilink yang mendarat darurat dalam kondisi selamat.

"Sebanyak 146 orang penumpang Citilink selamat," ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Diejek Tak Cocok Kendarai Honda CRF, Pemuda di Lampung Tusuk Pelajar

Diejek Tak Cocok Kendarai Honda CRF, Pemuda di Lampung Tusuk Pelajar

Regional
Bantuan PIP di Kota Serang Jadi Bancakan, Buat Perbaiki Mobil hingga Bayar Utang

Bantuan PIP di Kota Serang Jadi Bancakan, Buat Perbaiki Mobil hingga Bayar Utang

Regional
Ditanya soal Pilkada Kabupaten Semarang, Ngesti Irit Bicara

Ditanya soal Pilkada Kabupaten Semarang, Ngesti Irit Bicara

Regional
Ditinggal 'Njagong', Nenek Stroke di Grobogan Tewas Terbakar di Ranjang

Ditinggal "Njagong", Nenek Stroke di Grobogan Tewas Terbakar di Ranjang

Regional
Terungkap, Napi LP Tangerang Kontrol Jaringan Narkotika Internasional

Terungkap, Napi LP Tangerang Kontrol Jaringan Narkotika Internasional

Regional
Siswi SMA di Kupang Ditemukan Tewas Gantung Diri

Siswi SMA di Kupang Ditemukan Tewas Gantung Diri

Regional
Mengaku Khilaf, Pria di Kubu Raya Cabuli Anak Kandung Saat Tidur

Mengaku Khilaf, Pria di Kubu Raya Cabuli Anak Kandung Saat Tidur

Regional
Masyarakat Diminta Waspada, 5 Orang Meninggal akibat DBD di Banyumas

Masyarakat Diminta Waspada, 5 Orang Meninggal akibat DBD di Banyumas

Regional
Tangerang-Yantai Sepakat Jadi Sister City, Pj Walkot Nurdin Teken LoI Persahabatan

Tangerang-Yantai Sepakat Jadi Sister City, Pj Walkot Nurdin Teken LoI Persahabatan

Regional
Lebih Parah dari Jakarta, Pantura Jateng Alami Penurunan Muka Tanah hingga 20 Cm per Tahun

Lebih Parah dari Jakarta, Pantura Jateng Alami Penurunan Muka Tanah hingga 20 Cm per Tahun

Regional
Kasus DBD di Demak Tinggi, Bupati Ingatkan Masyarakat Fogging Bukanlah Solusi Efektif

Kasus DBD di Demak Tinggi, Bupati Ingatkan Masyarakat Fogging Bukanlah Solusi Efektif

Regional
Stok Vaksin Hewan Penular Rabies di Sikka Semakin Tipis

Stok Vaksin Hewan Penular Rabies di Sikka Semakin Tipis

Regional
BBWS Pemali Juana Ungkap Solusi Banjir Pantura Jateng: Harus Keluarkan Sedimen dan Perkuat Tanggul

BBWS Pemali Juana Ungkap Solusi Banjir Pantura Jateng: Harus Keluarkan Sedimen dan Perkuat Tanggul

Regional
Siswi SMA di Kupang Melahirkan, Bayi Disembunyikan dalam Koper

Siswi SMA di Kupang Melahirkan, Bayi Disembunyikan dalam Koper

Regional
9 Nelayan di Lombok Timur Ditangkap Terkait Dugaan Pengeboman Ikan

9 Nelayan di Lombok Timur Ditangkap Terkait Dugaan Pengeboman Ikan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com