Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Panen Sawit di Tanah Sengketa, 40 Petani di Bengkulu Ditangkap

Kompas.com - 13/05/2022, 12:21 WIB
Firmansyah,
Reni Susanti

Tim Redaksi

BENGKULU, KOMPAS.com - Sebanyak 40 orang petani yang terhimpun dalam Perkumpulan Petani Pejuang Bumi Sejahtera (P3BS) Kecamatan Malin Deman, Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu ditangkap Brimob. 

Para petani ditangkap saat memanen buah kelapa sawit di lahan yang diklaim milik mereka, Kamis (12/4/2022).

Namun lahan tersebut juga diklaim millik PT Daria Dharma Pratama (DDP), salah satu perusahaan perkebunan kelapa sawit penguasa ribuan hektar tanah. 

Zelig Ilham Hamka, Direktur Akar Law Office (ALO) dan rekan, kuasa hukum P3BS mengatakan, 40 petani tersebut dibawa ke Mapolres Mukomuko untuk dimintai keterangan.

Baca juga: Polisi Bengkulu Amankan 9 Remaja yang Terlibat Perkelahian dan Penusukan

Dari informasi yang dikumpulkannya, Zelig menceritakan penangkapan anggota P3BS. Saat itu, mereka tengah memanen sawit sekitar pukul 10.00 WIB, Kamis (12/5/2022). 

Disaat bersamaan, pihak perusahaan sedang melakukan aktivitas yang sama di sekitar lahan garapan anggota.

"Sekitar 2 jam aktivitas panen dilakukan, pihakaparat kepolisian (Brimob) berjumlah lebih dari 40 orang, mengepung anggota P3BS di lahan anggota yang bernama Zarkawi (Warga desa Talang Arah)," kata Zelig dalam keterangan tertulisnya pada Kompas.com, Jumat (13/5/2022).

Anggota Brimob itu diduga melakukan tindakan represif terhadap anggota P3BS dan masyarakat di sekitar lahan dengan melakukan penangkapan dan pemukulan.

Sejauh ini, baru terkonfirmasi 1 orang yang mengalami luka robek di bagian kepala akibat diserang aparat.

Korban yang dikriminalisasi tersebut bernama Hardoni; warga Desa Talang Arah, Kecamatan Malin Deman.

Baca juga: BKSDA Bengkulu Investigasi Temuan Bangkai Lumba-lumba Terpotong dengan Sirip Hilang di Seluma

Sebanyak 40 orang anggota PPPBS ini pun ditelanjangi setengah badan. Tangan mereka diikat menggunakan tali plastik, dan telepon genggam mereka disita. 

Mereka dibawa ke Polres Mukomuko Selatan sekitar pukul 16.00 WIB. Hinggal pukul 20.00 WIB, beberapa anggota P3BS sudah menjalani proses BAP tanpa pendamping atau kuasa hukum.

Kronologi Konflik Lahan

Konflik lahan antara 187 petani dengan PT DDP berlangsung sejak 17 tahun lalu. 

Tak ada penyelesaian adil dari pemerintah, bahkan 187 petani itu sering mendapatkan kekerasan dan ketidakadilan oleh aparat penegak hukum serta ketidakpedulian pemerintah.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Imbas Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup hingga Besok

Imbas Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup hingga Besok

Regional
Calon Gubernur-Wagub Babel Jalur Perseorangan Harus Kumpulkan 106.443 Dukungan

Calon Gubernur-Wagub Babel Jalur Perseorangan Harus Kumpulkan 106.443 Dukungan

Regional
Keuchik Demo di Kantor Gubernur Aceh, Minta Masa Jabatannya Ikut Jadi 8 Tahun

Keuchik Demo di Kantor Gubernur Aceh, Minta Masa Jabatannya Ikut Jadi 8 Tahun

Regional
Hilang sejak Malam Takbiran, Wanita Ditemukan Tewas Tertutup Plastik di Sukoharjo

Hilang sejak Malam Takbiran, Wanita Ditemukan Tewas Tertutup Plastik di Sukoharjo

Regional
Diduga Janjikan Rp 200.000 kepada Pemilih, Caleg di Dumai Bakal Diadili

Diduga Janjikan Rp 200.000 kepada Pemilih, Caleg di Dumai Bakal Diadili

Regional
39 Perusahaan Belum Bayar THR Lebaran, Wali Kota Semarang: THR Kewajiban

39 Perusahaan Belum Bayar THR Lebaran, Wali Kota Semarang: THR Kewajiban

Regional
Gadaikan Motor Teman demi Kencan dengan Pacar, Pri di Sumbawa Dibekuk Polisi

Gadaikan Motor Teman demi Kencan dengan Pacar, Pri di Sumbawa Dibekuk Polisi

Regional
Digigit Anjing Tetangga, Warga Sikka Dilarikan ke Puskesmas

Digigit Anjing Tetangga, Warga Sikka Dilarikan ke Puskesmas

Regional
Elpiji 3 Kg di Kota Semarang Langka, Harganya Tembus Rp 30.000

Elpiji 3 Kg di Kota Semarang Langka, Harganya Tembus Rp 30.000

Regional
Motor Dibegal di Kemranjen Banyumas, Pelajar Ini Dapat HP Pelaku

Motor Dibegal di Kemranjen Banyumas, Pelajar Ini Dapat HP Pelaku

Regional
Penipuan Katering Buka Puasa, Pihak Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Suara

Penipuan Katering Buka Puasa, Pihak Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Suara

Regional
Setelah 2 Tahun Buron, Pemerkosa Pacar di Riau Akhirnya Ditangkap

Setelah 2 Tahun Buron, Pemerkosa Pacar di Riau Akhirnya Ditangkap

Regional
Cemburu, Pria di Cilacap Siram Istri Siri dengan Air Keras hingga Luka Bakar Serius

Cemburu, Pria di Cilacap Siram Istri Siri dengan Air Keras hingga Luka Bakar Serius

Regional
Buntut Kasus Korupsi Retribusi Tambang Pasir, Kades di Magelang Diberhentikan Sementara

Buntut Kasus Korupsi Retribusi Tambang Pasir, Kades di Magelang Diberhentikan Sementara

Regional
Nasib Pilu Nakes Diperkosa 3 Pria di Simalungun, 5 Bulan Pelaku Baru Berhasil Ditangkap

Nasib Pilu Nakes Diperkosa 3 Pria di Simalungun, 5 Bulan Pelaku Baru Berhasil Ditangkap

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com