ACEH TAMIANG, KOMPAS.com - Pemerintah Kabupaten Aceh Tamiang menutup Pasar Hewan Ie Bintah, di Desa Ie Bintah, Kecamatan Manyak Payed, Kabupaten Aceh Tamiang, Provinsi Aceh.
Penutupan itu dilakukan seiring mewabahnya penyakit mulut dan kuku (PMK) di Kabupaten Aceh Tamiang sejak sepekan terakhir.
Sebelumnya, ribuan ekor sapi dilaporkan terinfeksi PMK dan belasan di antaranya mati.
Penutupan pasar hewan itu selama penetapan status wabah yang didasarkan pada Keputusan Menteri Pertanian Nomor 404/KPTS/PK.300/M/05/2022 tentang Penetapan Daerah Wabah Penyakit Mulut dan Kuku di Kabupaten Aceh Tamiang tertanggal 9 Mei 2022.
"Seiring status Aceh Tamiang sebagai daerah wabah PMK, maka diterapkan protokol kesehatan hewan seperti penghentian sementara lalu lintas pemasukan dan pengeluaran atau jual-beli hewan ternak serta pemberian vaksin pada hewan," sebut Bupati Aceh Tamiang Mursil, Kamis (12/5/2022).
Sementara itu, Kepala Dinas Peternakan Aceh Rahmadi menyebutkan dari jumlah hewan ternak yang terinfeksi PMK, ada 11 ekor sapi yang dilaporkan mati.
"Dari sisi presentase terbilang sedikit. Tapi karena daya tularnya tinggi, kita mesti cepat tanggulangi secara terpadu," terang Rahmadi.
Baca juga: Cegah Wabah PMK, Polisi Periksa Angkutan Hewan Ternak di Perbatasan Aceh
Sedangkan Kepala Dinas Pertanian, Perkebunan dan Peternakan Kabupaten Aceh Taimang Safuan meminta peternak untuk segera melaporkan pada petugas jika melihat gejala sapi atau kambing yang sakit.
Sehingga bisa segera diambil sampel untuk pemeriksaan laboratorium, memastikan apakah hewan ternak itu dalam kondisi baik atau sudah terinfeksi PMK.
"Saya mengimbau peternak menjaga sanitasi kandang, mengupayakan kecukupan gizi dan nutrisi guna menjaga kesehatan ternak sapi," sebutnya.
Sekadar diketahui pasar hewan ini merupakan satu-satunya di Kabupaten Aceh Tamiang, Provinsi Aceh dan beroperasi sejak 10 tahun terakhir.
Pasar Ie Bintah menjadi sentral jual-beli hewan ternak di kabupaten itu.
"Seluruh tim dokter hewan sudah kita kerahkan untuk memberi vaksin pada sapi yang terpapar PMK. Semoga segera pulih dan wabah ini bisa diatasi segera," pungkas Safuan.
Baca juga: 1.881 Sapi di Aceh Tamiang Terinfeksi PMK, 11 Ekor Mati
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.