Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kawasan Pantai Anyer Penuh, Polisi Sudah Berlakukan 3 Kali "One Way"

Kompas.com - 07/05/2022, 13:32 WIB

SERANG, KOMPAS.com - Wisatawan padati kawasan Pantai Anyer, Kabupaten Serang, Banten sejak Sabtu (7/5/2022) pagi. Hingga siang ini, polisi sudah memberlakukan tiga kali one way atau satu arah menuju pantai Anyer.

Penerapakan rekayasa lalu lintas one way dilakukan dari Simpang Jalan Lingkar Selatan, Ciwandan, Kota Cilegon untuk mengurangi volume kendaraan yang meningkat di jalur menuju Anyer.

Baca juga: Viral, Video Penemuan Seorang Anak yang Terpisah dari Orangtuanya Saat Berwisata di Pantai Anyer, Ini Ceritanya

"Sejak pagi tadi, kita sudah tiga kali menerapkan rekayasa lalu lintas satu arah masuk Pantai Anyer," kata Kasatlantas Polres Cilegon AKP Yusuf Dwi Admodjo kepada Kompas.com melalui pesan WhatsApp. Sabtu (7/5/2022).

Dikatakan Yusuf, saat ini kondisi arus lalu lintas sudah mulai lancar dan arus kendaraan yang keluar dari Pantai Anyer sudah dibuka kembali.

"Siang ini arus kendaraan sudah lancar," ujar Yusuf.

Yusuf mengimbau kepada pengendara agar tertib berlalu lintas dan tetap mematuhi arahan petugas di lapangan saat rekayasa lalu lintas one way diberlakukan.

Salah satu wisatawan Dani (27) mengatakan, sejak pukul 08.00 WIB  pengunjung di Pantai Legon, Anyer sudah ramai.

Meski ramai, arus lalu lintas di jalan alternatif Palima-Cinangka dikatakan lancar tidak ada kemacetan.

"Di jalan ke Anyer tadi sepi. Tapi sampai pantai tadi pagi saja sudah ramai. Semakin siang, semakin banyak wisatawan berdatangan," ujar Dani wisatawan lokal asal Kota Serang.

Baca juga: Jelang Malam, Polisi Berlakukan One Way di Jalur Keluar Kawasan Pantai Anyer Banten

Ramainya wisatawan menyebabkan Dani bersama keluarganya sulit untuk mendapatkan tempat beristirahat di pinggir pantai.

Meski begitu, Dani mengaku tetap senang menjelang masuk kerja pada Senin (9/5/2022) dapat berlibur ke Pantai Anyer.

"Sengaja ke Anyer karena deket, harga tiketnya tadi per motor Rp 25.000, pantainya bagus," ujar Dani.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Video rekomendasi
Video lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+


Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Ganjar Sebut Waisak di Borobudur Momentum Merekatkan Hubungan Antarumat Beragama

Ganjar Sebut Waisak di Borobudur Momentum Merekatkan Hubungan Antarumat Beragama

Regional
Semua Jalur di Timor Barat NTT Ditutup untuk Hewan Pembawa Rabies

Semua Jalur di Timor Barat NTT Ditutup untuk Hewan Pembawa Rabies

Regional
Ratusan Kades dan Sekdes Berangkat ke Semarang Besok, Hadiri Sarasehan Kades se-Jateng

Ratusan Kades dan Sekdes Berangkat ke Semarang Besok, Hadiri Sarasehan Kades se-Jateng

Regional
Sejarah Kabupaten Cilacap yang Namanya Bukan Berasal dari Bahasa Sunda

Sejarah Kabupaten Cilacap yang Namanya Bukan Berasal dari Bahasa Sunda

Regional
Saat Ribuan Lampion Waisak Diterbangkan di Langit Borobudur...

Saat Ribuan Lampion Waisak Diterbangkan di Langit Borobudur...

Regional
Mobil Rombongan Pengantar Calon Haji Kecelakaan di Tol Salatiga, Sopir dan 8 Penumpang Terluka

Mobil Rombongan Pengantar Calon Haji Kecelakaan di Tol Salatiga, Sopir dan 8 Penumpang Terluka

Regional
Perwira Polisi Perkosa Anak 15 Tahun di Parimo, Awalnya Minta Carikan Ponsel yang Hilang

Perwira Polisi Perkosa Anak 15 Tahun di Parimo, Awalnya Minta Carikan Ponsel yang Hilang

Regional
Sepekan Hilang Saat Pergi ke Kebun, Lansia di Ambon Ditemukan Tewas

Sepekan Hilang Saat Pergi ke Kebun, Lansia di Ambon Ditemukan Tewas

Regional
Sejarah Kota Bukittinggi, Berawal dari Sebuah Pakan di Nagari Kurai

Sejarah Kota Bukittinggi, Berawal dari Sebuah Pakan di Nagari Kurai

Regional
Erina Gudono Dukung Kaesang Maju Pilkada Solo atau Sleman

Erina Gudono Dukung Kaesang Maju Pilkada Solo atau Sleman

Regional
17 TKI Ilegal Diselamatkan Saat Hendak Diberangkatkan ke Malaysia lewat Jalur Laut

17 TKI Ilegal Diselamatkan Saat Hendak Diberangkatkan ke Malaysia lewat Jalur Laut

Regional
3 Ruko dan 9 Kios Terbakar di Kuansing Riau

3 Ruko dan 9 Kios Terbakar di Kuansing Riau

Regional
Jasad Korban Tenggelam di Lombok Timur Ditemukan di Pulau Sumbawa

Jasad Korban Tenggelam di Lombok Timur Ditemukan di Pulau Sumbawa

Regional
Teka-teki Penemuan Kerangka Wanita di Sambas, Behel dan Gelang Korban Jadi Petunjuk

Teka-teki Penemuan Kerangka Wanita di Sambas, Behel dan Gelang Korban Jadi Petunjuk

Regional
Calo dan Pemalsu SIM B II Umum di Muara Enim Ditangkap, Patok Tarif Rp 1 Juta

Calo dan Pemalsu SIM B II Umum di Muara Enim Ditangkap, Patok Tarif Rp 1 Juta

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com