Selama Mudik Lebaran, Polisi Amankan Dua Pencopet dan Tujuh Sajam di Pelabuhan Semayang Balikpapan

BALIKPAPAN, KOMPAS.com - Polisi di Kalimantan Timur mengamankan dua pencopet dan tujuh senjata tajam (sajam) di Pelabuhan Semayang, Balikpapan, selama arus mudik dan arus balik Lebaran.

Untuk dua orang pencopet sendiri berhasil diamankan petugas saat sedang beraksi ditengah kerumunan penumpang. Keduanya bernama Muhammad Irfandi (29) dan Isbal (45).

Baca juga: Puncak Arus Mudik di Pelabuhan Semayang Balikpapan, Penumpang Meningkat 252 Persen

Keduanya kedapatan mencuri handphone milik seorang penumpang bernama Edy Diamsyah di KM Lambelu pada Minggu lalu (24/4/2022).

"Ya, kami ada amankan dua pencopet yang beraksi di kapal. Saat ini masih dalam proses di Polsek Semayang," kata Kapolsek Semayang, AKP Abu Sangit pada Jumat (6/5/2022).

Informasi dari polisi, kedua pelaku beraksi saat di atas kapal. Mereka hendak mengambil ponsel korban saat penumpang tengah membeludak.

Namun keduanya tidak sadar bahwa ia diikuti petugas berpakaian preman lantaran merasa curiga dengan gerak-gerik pelaku.

"Pas beraksi itu langsung diamankan petugas dan dibawa ke Pos. Keduanya ini bukan warga Balikpapan, dan hp yang dicuri merek Vivo Y12 berhasil kami amankan sebagai barang bukti," ujarnya.

Tidak hanya pencopet, polisi juga mengamankan tujuh parang yang dibawa penumpang dengan kapal yang sama, yakni KM Lambelu.

Meski penumpang tersebut beralasan parang tersebut sebagai peralatan berkebun, polisi tetap mengamankannya karena dianggap berbahaya.

"Kami amankan di Polsek, karena ini termasuk benda berbahaya. Tapi penumpangnya kami biarkan tetap jalan, nanti kalau kembali dan mau diambil sama yang punya kami persilakan," pungkasnya.

Baca juga: Pantau Arus Mudik di Pelabuhan Semayang Balikpapan, Dirut Pelni: Kami Siapkan Tambahan Kunjungan Kapal