Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pengunjung Melonjak, Tempat Wisata di Kabupaten Semarang Tetap Perhatikan Prokes

Kompas.com - 05/05/2022, 14:35 WIB
Dian Ade Permana,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

UNGARAN, KOMPAS.com - Destinasi wisata di Kabupaten Semarang yang beroperasi saat libur lebaran ini tidak ada yang melanggar aturan protokol kesehatan.

Jumlah pengunjung disesuaikan dengan kuota dan petugas secara berulang memberikan imbauan untuk penggunaan masker dan mencuci tangan.

Hal ini disampaikan Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Semarang Heru Subroto. Dia pun menyampaikan, penerapan protokol kesehatan secara ketat sudah dilaksanakan pengelola tempat wisata.

"Sesuai instruksi dari pemerintah, pengelola tempat wisata sudah patuh," jelasnya, Kamis (5/5/2022).

Baca juga: Ketika Wisatawan Menganggarkan Khusus untuk Libur Lebaran...

Dia tetap menekankan agar pengelola memerhatikan kenyamanan, keamanan, dan kesehatan bagi pengunjung.

"Memang ada lonjakan pengunjung di beberapa lokasi wisata. Ini harus diperhatikan benar, antara prokes dan kenyamanan wisatawan," kata Heru.

Disinggung mengenai jumlah wisatawan yang datang ke obyek wisata di Kabupaten Semarang, Heru mengungkapkan masih dalam proses penghitungan.

"Masih direkap jumlahnya, karena terus bertambah," ujar Heru.

Heru menjelaskan pantauan penerapan protokol kesehatan di tempat wisata dimaksudkan untuk memastikan kenyamanan dan kesehatan para wisatawan.

"Meski kasus aktif Covid-19 terus melandai bahkan mencatat nihil kasus aktif, kita akan terus mengawasi pelaksanaan protokol kesehatan di tempat wisata," jelasnya.

Baca juga: Kepadatan Arus Lalu Lintas di Nagreg Bandung Naik Turun, Didominasi Pemudik Lokal dan Wisatawan

Sementara Bupati Semarang Ngesti Nugraha membagikan masker kepada pengunjung destinasi wisata Candi Gedongsongo.

"Tetap pakai masker dan terapkan protokol kesehatan ya," katanya kepada beberapa wisatawan yang ditemui.

Forkompinda Kabupaten Semarang pada Kamis (5/5/2022) meninjau obyek wisata yang telah beroperasi. Di antaranya Candi Gedongsongo, Dusun Semilir, Saloka, Bukit Cinta, dan Cimory.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bawaslu Bangka Belitung Rekrut 141 Panwascam, Digaji Rp 2,2 Juta

Bawaslu Bangka Belitung Rekrut 141 Panwascam, Digaji Rp 2,2 Juta

Regional
Polemik Bantuan Bencana di Pesisir Selatan, Warga Demo Minta Camat Dicopot

Polemik Bantuan Bencana di Pesisir Selatan, Warga Demo Minta Camat Dicopot

Regional
Pengakuan Pelaku Pemerkosa Siswi SMP di Demak, Ikut Nafsu Lihat Korban Bersetubuh

Pengakuan Pelaku Pemerkosa Siswi SMP di Demak, Ikut Nafsu Lihat Korban Bersetubuh

Regional
Raih Peringkat 2 dalam Penghargaan EPPD 2023, Pemkab Wonogiri Diberi Gelar Kinerja Tinggi

Raih Peringkat 2 dalam Penghargaan EPPD 2023, Pemkab Wonogiri Diberi Gelar Kinerja Tinggi

Kilas Daerah
Imbas OTT Pungli, Polisi Geledah 3 Kantor di Kemenhub Bengkulu

Imbas OTT Pungli, Polisi Geledah 3 Kantor di Kemenhub Bengkulu

Regional
Sejak Dipimpin Nana Sudjana pada September 2023, Pemprov Jateng Raih 10 Penghargaan

Sejak Dipimpin Nana Sudjana pada September 2023, Pemprov Jateng Raih 10 Penghargaan

Regional
KM Bukit Raya Terbakar, Pelni Pastikan Tidak Ada Korban Jiwa dan Terluka

KM Bukit Raya Terbakar, Pelni Pastikan Tidak Ada Korban Jiwa dan Terluka

Regional
Keruk Lahar Dingin Marapi, Operator Eskavator Tewas Terseret Arus Sungai

Keruk Lahar Dingin Marapi, Operator Eskavator Tewas Terseret Arus Sungai

Regional
Kronologi Pria Bunuh Istri di Tuban, Serahkan Diri ke Polisi Usai Minum Racun Tikus

Kronologi Pria Bunuh Istri di Tuban, Serahkan Diri ke Polisi Usai Minum Racun Tikus

Regional
Nobar Indonesia Vs Korsel di Rumah Dinas Wali Kota Magelang, Ada Doorprize untuk 100 Orang Pertama

Nobar Indonesia Vs Korsel di Rumah Dinas Wali Kota Magelang, Ada Doorprize untuk 100 Orang Pertama

Regional
Umumkan Tak Mau Ikut Pileg via FB, Ketua DPC PDI-P Solok Dicopot dan Tersingkir di DPRD

Umumkan Tak Mau Ikut Pileg via FB, Ketua DPC PDI-P Solok Dicopot dan Tersingkir di DPRD

Regional
Warga di Klaten Tewas Diduga Dianiaya Adiknya, Polisi Masih Dalami Motifnya

Warga di Klaten Tewas Diduga Dianiaya Adiknya, Polisi Masih Dalami Motifnya

Regional
KM Bukit Raya Terbakar, Ratusan Penumpang di Pelabuhan Dwikora Pontianak Batal Berangkat

KM Bukit Raya Terbakar, Ratusan Penumpang di Pelabuhan Dwikora Pontianak Batal Berangkat

Regional
Cari Ikan di Muara Sungai, Warga Pulau Seram Maluku Hilang Usai Digigit Buaya

Cari Ikan di Muara Sungai, Warga Pulau Seram Maluku Hilang Usai Digigit Buaya

Regional
Dendam Kesumat Istri Dilecehkan, Kakak Beradik Bacok Warga Demak hingga Tewas

Dendam Kesumat Istri Dilecehkan, Kakak Beradik Bacok Warga Demak hingga Tewas

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com