Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Seorang Tukang Ojek Ditangkap Setubuhi Penumpangnya, Pelaku Beraksi Saat Korban Mabuk Berat

Kompas.com - 05/05/2022, 12:03 WIB
Elhadif Putra,
I Kadek Wira Aditya

Tim Redaksi

TANJUNGPINANG, KOMPAS.com - Melihat penumpangnya tak sadarkan diri, seorang tukang ojek di Kota Tanjungpinang, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) mengambil kesempatan untuk menyetubuhinya.

Kejadian berawal ketika tukang ojek berinisial Ar itu menjemput seorang perempuan berinisial Sa dari tempat kerjanya pada Rabu (27/4/2022) dini hari.

Saat dijemput, korban dalam kondisi mabuk berat, hingga tak sadarkan diri.

Baca juga: Hamili Pacar yang Masih Pelajar, Mahasiswa di Tanjungpinang Ditangkap

Ar kemudian mengantarkan korban ke kawasan Kijang Lama, Kecamatan Tanjungpinang Timur.

"Korban baru pulang kerja pada Rabu (27/4/2022) sekira pukul 03.00 WIB dan diantarkan ke kontrakannya. Korban kondisinya sedang dalam pengaruh minuman alkohol. Untuk pelaku tukang ojek," kata Kasat Reskrim Polres Tanjungpinang, AKP Awal Syaban, Kamis (5/5/2022).

Karena dirinya dalam keadaan mabuk berat, korban langsung tertidur dan tak menyadari apa telah yang terjadi.

Baca juga: Tak Terima Diminta Pulang Saat Apel Pacar, Pemuda di Tanjungpinang Pukul Ayah Tiri Kekasihnya

Ketika terbangun, korban terkejut mendapati pakaian bagian bawahnya telah terbuka. Bukan hanya itu saja, korban mendapati adanya bekas berhubungan badan.

"Korban saat itu tidak tahu siapa yang telah melakukannya," sebut Awal Syaban.

Namun tiga hari setelahnya, aksi Ar terkuak. Pada Sabtu (30/4/2022) Ar berusaha melakukan tindak persetubuhan terhadap korban.

Karena tidak dalam keadaan mabuk seperti sebelumnya, korban yang sadar langsung menolak tindakan Ar.

"Ar berusaha melakukan tindak persetubuhan terhadap korban. Tapi korban tidak mau. Di situlah korban tahu kalau Ar yang melakukan perbuatan sebelumnya," jelasnya.

Karena tidak terima, korban lalu membuat laporan ke Polres Tanjungpinang.

Setelah mengambil keterangan dari korban, anggota Sat Reskrim Polres Tanjungpinang mengamankan Ar di sebuah kontrakan di Kecamatan Tanjungpinang Timur.

Selanjutnya Ar dibawa ke Kantor Sat Reskrim Polres Tanjungpinang untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Anggota Polisi yang Mabuk Sambil Ngebut Bawa Mobil Kasat Narkoba di Riau Ditahan

Anggota Polisi yang Mabuk Sambil Ngebut Bawa Mobil Kasat Narkoba di Riau Ditahan

Regional
BEM FH Undip Serahkan 'Amicus Curiae' ke MK, Berisi soal Permasalahan Pilpres

BEM FH Undip Serahkan "Amicus Curiae" ke MK, Berisi soal Permasalahan Pilpres

Regional
Labuan Bajo Tuan Rumah Dialog Tingkat Tinggi Indonesia-China, Polda NTT Siapkan Ratusan Personel

Labuan Bajo Tuan Rumah Dialog Tingkat Tinggi Indonesia-China, Polda NTT Siapkan Ratusan Personel

Regional
Gratifikasi Parsel Lebaran Pejabat Pemkot Salatiga Diberikan ke Tenaga Kebersihan

Gratifikasi Parsel Lebaran Pejabat Pemkot Salatiga Diberikan ke Tenaga Kebersihan

Regional
Sakit Hati Menantu terhadap Ibu Mertua yang Berujung Maut

Sakit Hati Menantu terhadap Ibu Mertua yang Berujung Maut

Regional
Kapal Tanpa Nama dari Bima Sudah Dua Hari Hilang Kontak di Perairan Gili Motang Labuan Bajo

Kapal Tanpa Nama dari Bima Sudah Dua Hari Hilang Kontak di Perairan Gili Motang Labuan Bajo

Regional
Polisi di Pelalawan Setir Mobil Sambil Mabuk, Tabrak Pagar Kantor

Polisi di Pelalawan Setir Mobil Sambil Mabuk, Tabrak Pagar Kantor

Regional
Harga Bawang Merah Tembus Rp 70.000 Per Kg, Ibu-ibu di Semarang Pusing

Harga Bawang Merah Tembus Rp 70.000 Per Kg, Ibu-ibu di Semarang Pusing

Regional
Pemasangan Talud Pelabuhan Nelayan di Bangka Terkendala Kewenangan

Pemasangan Talud Pelabuhan Nelayan di Bangka Terkendala Kewenangan

Regional
Dampak Banjir Bandang di Lombok Utara, 13 Rumah Warga dan Jembatan Rusak

Dampak Banjir Bandang di Lombok Utara, 13 Rumah Warga dan Jembatan Rusak

Regional
Cepatnya Peningkatan Status Gunung Ruang, Potensi Tsunami Jadi Faktor

Cepatnya Peningkatan Status Gunung Ruang, Potensi Tsunami Jadi Faktor

Regional
'Tradisi' Warga Brebes Usai Idul Fitri, Gadaikan Perhiasan Emas Setelah Dipakai Saat Lebaran

"Tradisi" Warga Brebes Usai Idul Fitri, Gadaikan Perhiasan Emas Setelah Dipakai Saat Lebaran

Regional
Banjir Bandang di Musi Rawas Utara, 2 Korban Tewas, 1 Hilang

Banjir Bandang di Musi Rawas Utara, 2 Korban Tewas, 1 Hilang

Regional
Penduduk Pulau Tagulandang Dihantui Hujan Batu Pasir Gunung Ruang

Penduduk Pulau Tagulandang Dihantui Hujan Batu Pasir Gunung Ruang

Regional
Soal Dugaan Kekerasan Seksual di Kampusnya, BEM Undip: Banyak Korban Takut Bersuara

Soal Dugaan Kekerasan Seksual di Kampusnya, BEM Undip: Banyak Korban Takut Bersuara

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com