KOMPAS.com - Bupati Grobogan Sri Sumarni angkat bicara terkait aksi "crazy rich" Grobogan, Joko Suranto, membangun jalan sepanjang 1,8 kilometer di kampung halamannya di Kecamatan Karangrayung, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah.
Sri mengapresiasi dan berterima kasih atas apa yang dilakukan Joko.
Menurut Sri, upaya Joko itu sebagai salah satu wujud kepedulian masyarakat untuk pembangunan daerah.
Baca juga: Joko Suranto “Crazy Rich Grobogan” Pulang Kampung, Terharu Saat Disambut Meriah Warga
Hal itu merujuk pada Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 45 Tahun 2017 tentang Partisipasi Masyarakat dalam Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah.
Baca juga: Apresiasi Crazy Rich Grobogan, Bupati: Kalau Saja Ada 5 Orang Seperti Pak Joko
Masyarakat bisa ikut andil membantu pemerintah dalam pembangunan, baik hibah dalam bentuk uang, barang, maupun jasa setelah berkoordinasi.
Pada Pasal 13 ayat 1 PP Nomor 45 Tahun 2017 disebutkan, dalam pelaksanaan pembangunan daerah, pemerintah daerah mendorong partisipasi masyarakat dalam bentuk kemitraan.
Sementara pada ayat 2 menjelaskan, partisipasi tersebut dapat dilakukan dalam bentuk pemberian hibah dari masyarakat kepada pemerintah daerah.
"Saya ucapkan terima kasih. Pak Joko adalah putra daerah yang bercita-cita membangun desa. Alhamdulillah terealisasi. Ini peran serta bersama untuk membangun Grobogan tercinta. Kalau saja ada lima orang seperti Pak Joko, pasti luar biasa," kata Sri, Minggu (1/5/2022).
Sri menyebut,kan Pemkab Grobogan sudah berupaya untuk menuntaskan pembangunan jalan.
Pada periode Sri awal menjabat Bupati Grobogan tahun 2016, baru 46,50 persen jalan kabupaten yang diperbaiki.
Kemudian, tahun 2017-2019 dicanangkan sebagai tahun infrastruktur.
Tahun 2017, jumlah jalan yang sudah diperbaiki naik menjadi 52,94 persen, tahun 2018 naik menjadi 72,11 persen, dan tahun 2019 naik 76,27 persen.
Sementara tahun 2020 dan 2021 tercapai 80 persen karena refocusing anggaran untuk Covid-19.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.