Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Shalat Idul Fitri di Gumuk Pasir, Obat Rindu 2 Tahun Pandemi...

Kompas.com - 02/05/2022, 10:15 WIB
Markus Yuwono,
Diamanty Meiliana

Tim Redaksi

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Ribuan warga melakukan shalat Idul Fitri di Kawasan Gumuk Pasir, Pantai Parangkusumo, Kapanewon Kretek, Bantul, DI Yogyakarta, Senin (2/5/2022)

Dari pengamatan Kompas.com sejak pukul 06.00 WIB sudah berdatangan dari berbagai penjuru.

Mereka lalu menggelar sajadah di shaf yang sudah diatur oleh panitia, suara takbir terus berkumandang mengiringi langkah para jemaah.

Sudah 2 tahun kawasan ini tidak melaksanakan shalat Idul Fitri karena pandemi Covid-19.

Momentum hari ini, menjadi obat rindu.

Baca juga: 7 Wisata Pantai Dekat Malioboro, Bisa Main di Atas Gumuk Pasir

"Senang sekali, obat rindu setelah 2 tahun tidak shalat di Gumuk pasir. Bisa berkumpul dengan keluarga dan tetangga di sini seperti sediakala," kata Warga Kretek, Suryadi ditemui Kompas.com sesuai shalat.

Bersama keluarganya, Suryadi melanjutkan perjalanan pulang dan akan bersilaturahmi dengan keluarga dan tetangga.

Terakhir shalat Idul Fitri di sini dilakukan tahun 2019.

Warga lainnya, Diah Kamilasari, yang mudik dari Bekasi ke rumah neneknya di kawasan Kretek, Bantul mengakui, shalat di Gumuk Pasir momentum yang ditunggu setiap tahunnya, tetapi karena 2 tahun mengalami Pandemi tidak ada shalat Idul Fitri di Kawasan Gumuk Pasir.

"Soalnya kalau di sini unik, karena shalatnya unik disini kan shalatnya di pasir, biasanya di masjid," kata Diah.

"Rindu kampung halaman (setelah dua tahun tidak mudik). Selama dua tahun tidak shalat di sini rindu sih," ucap perempuan 22 tahun ini.

Baca juga: 4 Fakta Menarik tentang Gumuk Pasir Parangkusumo

Setelah tak mudik, momentum hari ini dimanfaatkan sekaligus untuk menikmati liburan di kawasan Gumuk Pasir.

Diah pun sempat berfoto bersama keluarganya setelah shalat Idul Fitri.

Pimpinan Muhamadiyah Kretek, Suhardi mengatakan antusias warga ikut shalat Idul Fitri di Kawasan Gumuk Pasir.

Total ada lebih dari 5351 jemaah melaksanakan shalat hari ini.

Pihaknya sudah mempersiapkan selama 2 bulan terakhir shalat Idul Fitri.

Protokol kesehatan tetap dikedepankan saat melaksanakan shalat Idul Fitri hari ini.

"Syukur Alhamdulillah untuk tahun ini pemerintah memberikan kelonggaran shalat ID seperti sebelum pandemi," kata Suhardi.

"Kita juga bersyukur Alhamdulillah, sudah dinanti warga kami khususnya di Parangtritis bisa shalat ID karena ini salah satu anugrah yang luar biasa," kata dia.

Baca juga: Bukan Hanya Yogya, Toraja Juga Punya Gumuk Pasir

Imam dan khatib shalat Idul Fitri di Kawasan Muhammad Jamaluddin Ahmad mengatakan, dirinya bersyukur bisa shalat Idul Fitri kembali dilaksanakan.

Diakuinya protokol kesehatan tetap dijalankan para jemaah.

"Lihat semua jemaah disiplin (protokol kesehatan) dengan baik, artinya meskipun kita bergembira karena ini untuk yang pertama setelah dua tahun tetapi kesadaran jemaah tinggi," kata Jamaluddin.

"Artinya mereka mensyukuri tetapi tidak lupa diri" kata dia.

"Dalam konteks puasa yang sudah 30 hari kita lakukan ini kemudian menjadi mandrasah menjadi pusat pengglembengan, pendadaran kita lebih siap menghadapi kehidupan sesungguhnya," kata Jamaluddin.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Golkar Buka Peluang Berkoalisi dengan PDI-P untuk Pilkada Jateng 2024

Golkar Buka Peluang Berkoalisi dengan PDI-P untuk Pilkada Jateng 2024

Regional
Diajak Tunjukkan Tangan Bentuk L Lambang Ikut Pilgub Jateng, Luthfi: Ojo Ngono

Diajak Tunjukkan Tangan Bentuk L Lambang Ikut Pilgub Jateng, Luthfi: Ojo Ngono

Regional
Kronologi Pembunuhan Wanita di Wonogiri, Korban Dibakar dan Dikubur di Pekarangan

Kronologi Pembunuhan Wanita di Wonogiri, Korban Dibakar dan Dikubur di Pekarangan

Regional
Usai Banjir Demak, Siti Panik Ketiga Anaknya Terkena DBD

Usai Banjir Demak, Siti Panik Ketiga Anaknya Terkena DBD

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Dikabarkan Tenggelam di Laut, Aparat Desa Ternyata Pergi Jauhi Rekannya

Dikabarkan Tenggelam di Laut, Aparat Desa Ternyata Pergi Jauhi Rekannya

Regional
Perjuangan Sisilia Unut Sudah 30 Tahun Memikul Derita Sakit Gondok Seukuran Bola Plastik, Butuh Biaya Operasi

Perjuangan Sisilia Unut Sudah 30 Tahun Memikul Derita Sakit Gondok Seukuran Bola Plastik, Butuh Biaya Operasi

Regional
Pengakuan Pembunuh Karyawan Toko di Sukoharjo, Incar THR Korban Senilai Rp 5 Juta untuk Bayar Utang

Pengakuan Pembunuh Karyawan Toko di Sukoharjo, Incar THR Korban Senilai Rp 5 Juta untuk Bayar Utang

Regional
Digaji Rp 2,2 Juta, Bawaslu Pangkalpinang Cari 21 Anggota Panwascam

Digaji Rp 2,2 Juta, Bawaslu Pangkalpinang Cari 21 Anggota Panwascam

Regional
Harga Naik, Peminat Perhiasan Emas Muda di Kota Malang Meningkat

Harga Naik, Peminat Perhiasan Emas Muda di Kota Malang Meningkat

Regional
Mobil Dinas Terekam Isi BBM Bersubsidi, Begini Penjelasan Pemprov Jateng

Mobil Dinas Terekam Isi BBM Bersubsidi, Begini Penjelasan Pemprov Jateng

Regional
Sempat Kosong, Stok Vaksin Antirabies di Sikka Sudah Tersedia

Sempat Kosong, Stok Vaksin Antirabies di Sikka Sudah Tersedia

Regional
Satreskrim Polres Merauke Tangkap Para Pelaku Jambret yang Beraksi di 6 Titik Berbeda

Satreskrim Polres Merauke Tangkap Para Pelaku Jambret yang Beraksi di 6 Titik Berbeda

Regional
Calon Bupati Independen di Aceh Utara Wajib Kantongi 18.827 Dukungan

Calon Bupati Independen di Aceh Utara Wajib Kantongi 18.827 Dukungan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com