Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemudik Motor dari Pelabuhan Bakauheni Bisa Dikawal Polisi agar Aman Lewati Jalur Rawan Begal, Begini Caranya

Kompas.com - 30/04/2022, 17:17 WIB
Tri Purna Jaya,
I Kadek Wira Aditya

Tim Redaksi

LAMPUNG, KOMPAS.com - Jalur Jalan Lintas Sumatera (Jalinsum) mulai dari Pelabuhan Bakauheni hingga perbatasan Sumatera Selatan memiliki "reputasi mentereng" di kalangan pemotor.

Banyak pembegalan terjadi di Jalinsum yang melewati beberapa kabupaten di Lampung tersebut.

Karena itu, untuk memberikan rasa aman bagi para pemudik "bikers" selama arus mudik dan balik ini, Direktorat Lalulintas (Ditlantas) Polda Lampung memberikan "servis" khusus, yaitu pengawalan ala "voorijder".

Baca juga: Cerita Pemudik Kaget Diberhentikan Polisi, Ternyata Mau Dikawal Lewati Jalur Rawan Begal di Lampung

Direktur Ditlantas Polda Lampung Komisaris Besar Raden Romdhon Natakusuma menuturkan, pengawalan dilakukan mulai tiba di Pelabuhan Bakauheni hingga Desa Sungai Sodong, Sumatera Selatan.

"Anggota kami sudah siap mengawal mulai dari pukul 19.00 WIB sampai pukul 05.00 WIB," kata Romdhon, di Pelabuhan Bakauheni, Sabtu (30/4/2022).

Romdhon menjelaskan, bagi pemudik bersepeda motor yang ingin ikut dalam pengawalan bisa berkumpul di titik 0 kilometer atau sebelum akses masuk jalan tol.

Baca juga: Cerita Pemudik di Pelabuhan Bakauheni, Terpaksa Ganti Kendaraan Usai Bus Terjebak Macet Panjang di Merak

"Minimal 30 unit sampai maksimal 100 unit per trip," kata Romdhon.

Romdhon menambahkan, pengawalan dilakukan di bagian depan dan belakang.

Pengawal di depan untuk penunjuk arah dan membuka jalur, pengawal di belakang untuk berjaga-jaga kendaraan pemudik mogok atau hal lainnya.

Ratusan pemudik bersepeda motor bersiap sebelum dikawal oleh petugas Ditlantas Polda Lampung, Jumat (29/4/2022) dini hari. Para pemudik ini akan dikawal melintasi Jalinsum hingga ke Sumatera Selatan.Dok. Dirlantas Polda Lampung Ratusan pemudik bersepeda motor bersiap sebelum dikawal oleh petugas Ditlantas Polda Lampung, Jumat (29/4/2022) dini hari. Para pemudik ini akan dikawal melintasi Jalinsum hingga ke Sumatera Selatan.

Dari titik 0 kilometer ini, pengawalan akan dilakukan hingga ke Pos Operasi Ketupat Krakatau 2022 di Lapangan Baruna yang berada di jalan by pass Kota Bandar Lampung.

Pengawalan kemudian dilanjutkan secara estafet oleh Satlantas Polresta Bandar Lampung menuju tiga lokasi yakni Jalan Lintas Timur (Jalintim) Sumatera, Jalan Lintas Tengah (Jalinteng) Sumatera dan Jalan Lintas Barat (Jalinbar) Sumatera.

Jalinbar Sumatera menuju wilayah Kabupaten Pesawaran, Pringsewu hingga Tanggamus.

Jalinteng Sumatera menuju wilayah Kabupaten Lampung Tengah, Lampung Utara dan Way Kanan.

Jalintim Sumatera ke wilayah Kabupaten Lampung Timur, Tulang Bawang dan Mesuji hingga ke Desa Sungai Sodong di Sumatera Selatan.

"Sampai Sungai Sodong kami estafet antar polda. Dari petugas Polda Lampung, kami serahkan ke petugas Polda Sumatera Selatan untuk terus dikawal sampai tujuan," kata Romdhon.

Romdhon memastikan, pengawalan ini tidak dipungut biaya sepeser pun.

"Gratis, demi keamanan dan kenyamanan pemudik," kata Romdhon.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kantor UPT Dishub di Pulau Sebatik Memprihatinkan, Tak Ada Perbaikan Sejak Diresmikan Menteri Harmoko

Kantor UPT Dishub di Pulau Sebatik Memprihatinkan, Tak Ada Perbaikan Sejak Diresmikan Menteri Harmoko

Regional
Pilkada Solo, PKS Lakukan Penjaringan Bakal Cawalkot dan Siap Berkoalisi

Pilkada Solo, PKS Lakukan Penjaringan Bakal Cawalkot dan Siap Berkoalisi

Regional
Pembangunan Tanggul Sungai Wulan Demak Pakai Tanah Pilihan

Pembangunan Tanggul Sungai Wulan Demak Pakai Tanah Pilihan

Regional
19,5 Hektar Tanaman Jagung di Sumbawa Terserang Hama Busuk Batang

19,5 Hektar Tanaman Jagung di Sumbawa Terserang Hama Busuk Batang

Regional
Golkar Jaring Bakal Calon Bupati Sleman, Ada Mantan Sekda dan Pengusaha Kuliner yang Ambil Formulir

Golkar Jaring Bakal Calon Bupati Sleman, Ada Mantan Sekda dan Pengusaha Kuliner yang Ambil Formulir

Regional
Viral, Brio Merah Halangi Laju Ambulans, Pengemudi Berikan Penjelasan

Viral, Brio Merah Halangi Laju Ambulans, Pengemudi Berikan Penjelasan

Regional
Cemburu Pacarnya 'Di-booking', Warga Lampung Bacok Pria Paruh Baya

Cemburu Pacarnya "Di-booking", Warga Lampung Bacok Pria Paruh Baya

Regional
Gagal Curi Uang di Kotak Wakaf, Wanita di Jambi Bawa Kabur Karpet Masjid

Gagal Curi Uang di Kotak Wakaf, Wanita di Jambi Bawa Kabur Karpet Masjid

Regional
Pantai Watu Karung di Pacitan: Daya Tarik, Aktivitas, dan Rute

Pantai Watu Karung di Pacitan: Daya Tarik, Aktivitas, dan Rute

Regional
Diejek Tak Cocok Kendarai Honda CRF, Pemuda di Lampung Tusuk Pelajar

Diejek Tak Cocok Kendarai Honda CRF, Pemuda di Lampung Tusuk Pelajar

Regional
Bantuan PIP di Kota Serang Jadi Bancakan, Buat Perbaiki Mobil hingga Bayar Utang

Bantuan PIP di Kota Serang Jadi Bancakan, Buat Perbaiki Mobil hingga Bayar Utang

Regional
Ditanya soal Pilkada Kabupaten Semarang, Ngesti Irit Bicara

Ditanya soal Pilkada Kabupaten Semarang, Ngesti Irit Bicara

Regional
Ditinggal 'Njagong', Nenek Stroke di Grobogan Tewas Terbakar di Ranjang

Ditinggal "Njagong", Nenek Stroke di Grobogan Tewas Terbakar di Ranjang

Regional
Terungkap, Napi LP Tangerang Kontrol Jaringan Narkotika Internasional

Terungkap, Napi LP Tangerang Kontrol Jaringan Narkotika Internasional

Regional
Siswi SMA di Kupang Ditemukan Tewas Gantung Diri

Siswi SMA di Kupang Ditemukan Tewas Gantung Diri

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com