Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

DLH Pemalang Buka Layanan "Hotline" Angkut Sampah Selama Masa Mudik

Kompas.com - 29/04/2022, 19:26 WIB
Kontributor Pemalang, Baktiawan Candheki,
Reni Susanti

Tim Redaksi

PEMALANG, KOMPAS.com - Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Pemalang memberikan layanan penanganan sampah di sepanjang jalur mudik di wilayah Kabupaten Pemalang. 

"Kita buka hotline kontak WhatsApp (WA) layanan penanganan sampah selama masa mudik Lebaran," ungkap Kepala DLH Pemalang, Raharjo, Jumat (29/4/2022).

Jadi, masyarakat yang melihat tumpukan sampah bisa langsung menghubungi DLH. Pihaknya nanti akan datang untuk membersihkannya. 

Baca juga: Pelabuhan Merak Macet 8 Jam, Pemudik Sampai Terlewat Jadwal Kapal, padahal Sudah Beli Tiket Jauh-jauh Hari

Raharjo menjelaskan, langkah tersebut diambil karena selama ini banyak keluhan yang masuk terkait tumpukan sampah selama masa mudik di sepanjang jalur mudik di Pemalang. 

Untuk itu, ia mengajak masyarakat untuk berpartisipasi dalam penanganan kebersihan lingkungan saat arus mudik.

"Ini bentuk sinergitas kami dalam mendukung penanganan arus mudik Lebaran. Kita jaga agar kebersihan, kenyamanan masyarakat dan lingkungan bisa terjaga," imbuhnya. 

Selain laporan, petugas juga akan diarahkan memantau tempat-tempat konsentrasi pemudik dan masyarakat. 

"Kita juga berikan edukasi bahaya sampah plastik yang tidak bisa terurai. Mengimbau masyarakat membiasakan membawa tas sendiri saat berbelanja. Pengurangan penggunaan sampah plastik menjadi tanggung jawab bersama demi terwujudnya Pemalang yang aman, sehat, dan minim sampah," tandasnya. 

Baca juga: Wisata Pantai Bambang Lumajang Dipenuhi Sampah Bawaan Banjir Lahar Semeru

Sebagai informasi yang tertera di pamflet DLH Pemalang, warga bisa mengakses layanan penanganan sampah tersebut di nomor WhatsApp 0813-2551-5357. Format pesan berisikan keterangan laporan atau aduan, lokasi, dan foto atau video. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kepsek SMK di Nias Bantah Aniaya Siswanya sampai Tewas, Sebut Hanya Membina

Kepsek SMK di Nias Bantah Aniaya Siswanya sampai Tewas, Sebut Hanya Membina

Regional
30 Ibu Muda di Serang Jadi Korban Investasi Bodong, Kerugian Capai Rp 1 Miliar

30 Ibu Muda di Serang Jadi Korban Investasi Bodong, Kerugian Capai Rp 1 Miliar

Regional
Penipuan Katering Buka Puasa Masjid Sheikh Zayed Solo, Dua Pengusaha Rugi Hampir 1 Miliar

Penipuan Katering Buka Puasa Masjid Sheikh Zayed Solo, Dua Pengusaha Rugi Hampir 1 Miliar

Regional
Pimpinan Ponpes Cabul di Semarang Divonis 15 Tahun Penjara

Pimpinan Ponpes Cabul di Semarang Divonis 15 Tahun Penjara

Regional
Viral, Video Penggerebekan Judi di Kawasan Elit Semarang, Ini Penjelasan Polisi

Viral, Video Penggerebekan Judi di Kawasan Elit Semarang, Ini Penjelasan Polisi

Regional
Pj Wali Kota Tanjungpinang Jadi Tersangka Kasus Pemalsuan Surat Tanah

Pj Wali Kota Tanjungpinang Jadi Tersangka Kasus Pemalsuan Surat Tanah

Regional
Polisi Aniaya Istri Gunakan Palu Belum Jadi Tersangka, Pelaku Diminta Mengaku

Polisi Aniaya Istri Gunakan Palu Belum Jadi Tersangka, Pelaku Diminta Mengaku

Regional
Ngrembel Asri di Semarang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Ngrembel Asri di Semarang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Regional
Gunung Ruang Kembali Meletus, Tinggi Kolom Abu 400 Meter, Status Masih Awas

Gunung Ruang Kembali Meletus, Tinggi Kolom Abu 400 Meter, Status Masih Awas

Regional
Lansia Terseret Banjir Bandang, Jasad Tersangkut di Rumpun Bambu

Lansia Terseret Banjir Bandang, Jasad Tersangkut di Rumpun Bambu

Regional
Polda Jateng: 506 Kasus Kecelakaan dan 23 Orang Meninggal Selama Mudik Lebaran 2024

Polda Jateng: 506 Kasus Kecelakaan dan 23 Orang Meninggal Selama Mudik Lebaran 2024

Regional
Disebut Masuk Bursa Pilgub Jateng, Sudirman Said: Cukup Sekali Saja

Disebut Masuk Bursa Pilgub Jateng, Sudirman Said: Cukup Sekali Saja

Regional
Bupati dan Wali Kota Diminta Buat Rekening Kas Daerah di Bank Banten

Bupati dan Wali Kota Diminta Buat Rekening Kas Daerah di Bank Banten

Regional
Pengusaha Katering Jadi Korban Order Fiktif Sahur Bersama di Masjid Sheikh Zayed Solo, Kerugian Rp 960 Juta

Pengusaha Katering Jadi Korban Order Fiktif Sahur Bersama di Masjid Sheikh Zayed Solo, Kerugian Rp 960 Juta

Regional
45 Anggota DPRD Babel Terpilih Dilantik 24 September, Ini Fasilitasnya

45 Anggota DPRD Babel Terpilih Dilantik 24 September, Ini Fasilitasnya

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com