BALIKPAPAN, KOMPAS.com - Bus antarkota yang mengangkut para penumpang di Kota Balikpapan, Kalimantan Timur tiba-tiba terbakar saat perjalanan menuju Samarinda pada Jumat (29/4/2022) sekira pukul 14.00 Wita.
Informasi yang dihimpun Kompas.com, kejadian tersebut bermula saat bus yang mengangkut puluhan penumpang menuju Samarinda ini melintas di Jalan Soekarno Hatta, Balikpapan Utara.
Setibanya di Kilometer 10, bus tiba-tiba mengeluarkan asap tebal dari bagian bawah mesin.
Baca juga: Bus Terbakar di Tol Pandaan-Malang, Kepulan Asap Membumbung hingga Terjadi Kemacetan
"Bus terbakar di Kilometer 10, ini keluar asap banyak," tutur Sari, salah seorang warga Kilometer 10 kepada Kompas.com, Jumat.
Mengetahui bus yang ditumpangi terbakar, para penumpang pun panik.
Sopir bus langsung menepikan kendaraannya dan para penumpang langsung berlarian keluar bus menyelamatkan diri.
Baca juga: Puncak Arus Mudik di Pelabuhan Semayang Balikpapan, Penumpang Meningkat 252 Persen
"Ini penumpangnya keluar dari bus, ada api muncul dari bagian bawah bus," tambah Sari.
Sementara itu Dirlantas Polda Kaltim, Kombes Sonny Irawan membenarkan adanya kejadian tersebut.
Informasi yang dihimpun sementara ini oleh jajarannya yang berada di lokasi kejadian, diduga bus mengalami korsleting pada mesin, sehingga menimbulkan percikan api.
"Iya benar, ada kejadian itu di Kilometer 10. Informasi yang saya dapat itu ada percikan api dari bawah mesin, diduga korsleting. Saat ini anggota masih di TKP, saya belum dapat data detailnya," ungkapnya saat dikonfirmasi.
Sonny mengimbau kepada para pengendara, baik sopir bus maupun kendaraan pribadi agar senantiasa melakukan pemeriksaan rutin terhadap kondisi kendaraan.
Hal ini sangat penting terutama bagi para pemudik yang melakukan perjalanan jauh.
"Diimbau selalu berhati-hati saat berkendara, dan selalu mengecek kondisi kendaraannya. Sebab demi keselamatan berkendara untuk pengemudi maupun penumpangnya," pungkasnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.