KOMPAS.com - Yusuf (19), mudik dari Sabang, Aceh, ke Malang, Jawa Timur, mengendarai Vespa ekstrem karena kangen keluarganya.
Yusuf mengaku sudah tak pulang sejak tahun 2019 karena berkelana hingga ke Sabang.
Pemuda 19 tahun itu ditemui Warta Kota di dekat lampu merah Tanjung Pura, Kabupaten Karawang, Jawa Barat, pada Rabu (27/4/2022).
Ia terlihat mencoba Vespa ekstremnya yang sempat mati berkali-kali. Lebih kurang tujuh kali diengkol, Vespa milik Yusuf tersebut akhirnya menyala.
Baca juga: Pemudik, Ini 7 Titik Rawan Kemacetan di Jalur Arteri Cianjur
Kondisi Vespa yang dikendarai Yusuf terlihat berkarat. Tak ada pencahayaan baik di lampu bagian depan maupun belakang.
Posisi foot step juga cukup rendah ke aspal yang jaraknya tak sampai setengah jengkal orang dewasa.
Ia merangkai potong kain berukuran kecil bak tali dan diikat di stang. Tak hanya itu, di bagasi belakang ia menambahkan potongan bambu yang ditempel ke bodi Vespa.
Ia juga mengikat kain serta beberapa botol plastik bekas di bagian belakang Vespa. Di ujung bambu dirangkai bagasi tambahan tempat ia meletakkan sandal serta herigen ukuran lima liter berwarna merah.
"Saya baru dari Sabang (Aceh) mau pulang ke kampung di Malang (Jawa Timur)," ucap Yusuf.
Baca juga: Transyogi Minim PJU, Dishub Cianjur: Pemudik Sepeda Motor Jangan Lewat Jalur Jonggol di Malam Hari
Pria berusia 19 tahun ini mengaku tak mau melewatkan momen Idul Fitri kali ini bersama keluarga.
Menurutnya, ia tak bisa menahan rindu untuk berkumpul keluarga setelah melewatkan dua kali Lebaran.
"Senang banget Idul Fitri kali ini. Saya rindu sambal buatan emak," kata pria yang sejak kecil sudah suka Vespa ekstrem ini.
Baca juga: Pemudik Hati-hati, Ini Titik Jalan Rusak yang Harus Diwaspadai di Kabupaten Malang
Ia pun bertekad, sebelum Lebaran tiba, dirinya sudah harus tiba di Malang dan bisa berkumpul dengan ayah dan ibu.
Kerinduan yang mendalam membuat Yusuf yakin tiba tepat waktu meski tak membawa banyak bekal.
Untuk pengisian bahan bakar, ia pun meminta donasi kepada pengemudi lainnya.
"Minta sumbangan ke orang, seikhlasnya untuk isi bensin. Alhamdulillah tidak ada kendala pulang ke Malang," tutupnya dengan senyuman.
Artikel ini telah tayang di WartaKotalive.com dengan judul Rindu Keluarga dan Sambal Buatan Emak, Yusuf Mudik Dengan Vespa Ekstrimnya Dari Sabang Menuju Malang
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.