Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Arus Mudik Terkini, Pagi Ini Jalur Arteri Palimanan Cirebon Macet karena Kebijakan "One Way"

Kompas.com - 29/04/2022, 08:30 WIB
Rachmawati

Editor

Sumber Kompas TV

KOMPAS.com - Jalur arteri Palimanan, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat macet sejak Jumat (29/4/2022) dini hari.

Dikutip dari Kompas TV, pada Jumat pagi kondisi jalan arteri Palimanan masih macet dan dipenuhi dengan kendaraan.

Jurnalis Kompas TV, Muhamad Syahri Romdhon melaporkan kepadatan kendaraan di jalur arteri Palimanan terjadi sejak Jumat sekitar pukul 03.00 WIB.

Baca juga: Pemudik dari Ibu Kota Menuju Cirebon dan Semarang Bisa Pakai Lajur B Tol Jakarta-Cikampek

Ia mengatakan salah satu penyebab kamacetan adalah pemberlakuan one way yang diterapkan di jalan tol sehingga banyak pengendara melewati jalan arteri.

Selain itu jumlah kendaraan terus bertambah, sedangkan kemacetan belum terurai.

Jurnalis Kompas TV juga menyebut jalur arteri Palimanan menjadi titik pertemuan kendaraan dari arah Jakarta ke Jawa Tengah atau sebaliknya.

Hal tersebut juga menyebabkan kemacetan parah di jalur tersebut.

Baca juga: Cerita Mereka yang Bermacet-macetan di Tol demi Mudik ke Kampung Halaman...

Sementara itu salah satu pengedara mobil mengaku terjebak macet dan memilih beristirahat di kawasan Palimanan.

Ia mengaku berangkat dari Tegal sekitar jam 03.00 WIB hendak menuju Jakarta Timur. Menurutnya ia terpaksa melewati jalur provinisi karena tak bisa masuk tol.

"Macetnya minta ampun dan harapannya semoga pemerintah memperhatikan ini. Kasihan karena berdampak pada aktivitas penduduk termasuk penggunakan jalan non mudik," kata dia dikutip dari Kompas TV.

Ia sendiri tak menyangka terjebak macet karena hendak mudik ke Jakarta. Awalnya, ia memprediksi perjalanan akan berjalan lancar.

"Kita enggak nyangka jalan arteri macet seperti ini. Biasanya lancar dan ini di luar prediksi. Ya akibatnya anak-anak bosan di jalan," kata dia

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Kompas TV
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com